Statistik Deskriptif
Statistik Deskriptif
Pendahuluan
Data adalah kumpulan dari hasil pengukuran atau pengamatan dari seorang atau
sekumpulan orang, dalam bentuk angka atau pernyataan. Data merupakan kumpulan
dari nilai variabel. Sedangkan varibel adalah ciri atau karakteristik dari individu
yang sedang diamati atau diukur dan memiliki nilai.
Misalnya, ketika membahas data seorang pasien, kita dapat membicarakan tentang Nomor
Rekam Medis (RM), Nama Pasien, Usia, Jenis Kelamin, Pendidikan, Diagnosis, Kode
Diagnosis Penyakit dan Tindakan atau Prosedur dan lain-lain.
Data bukanlah informasi walaupun kadang-kadang seringkali tertukar penggunaannya.
Data merupakan fakta dan gambaran mentah yang masih perlu diproses, bila
proses tersebut telah selesai data akan menjadi informasi.
Jadi informasi adalah data yang sudah diolah sedemikian rupa sehingga sangat
bermanfaat bagi para penggunanya, untuk menunjang proses pengambilan keputusan
pada setiap tingkatan manajemen.
Skematis proses data menjadi informasi
Jenis Data di Fasilitas Kesehatan
Data terstruktur adalah data yang terdiri dari nilai-nilai yang dapat disimpan sebagai
angka atau jumlah yang terbatas.
Contoh data terstruktur dalam pelayanan kesehatan seperti tinggi badan, berat badan, umur,
jenis kelamin, dan kode INA-CBG’s.
Data tidak terstruktur (unstructured data)
Data tidak terstruktur tidak dapat diekspresikan sebagai angka atau kategori.
Contoh klasik dari data tidak terstruktur dalam asuhan kesehatan adalah catatan
dokter (klinisi) yang dicatat dalam rekam medis
Alat analisis seperti natural language processing (NLP) atau metode lain untuk
mengkarakterisasi kata kunci atau konsep dapat digunakan untuk menganalisis data
tidak terstruktur.
Tingkatan Data terstruktur
Nominal
Data berjenis nominal membedakan data dalam kelompok yang bersifat kualitatif. Dalam
ilmu statistika, data nominal merupakan data dengan level pengukuran yang paling rendah.
Konsekuensi dari data nominal adalah tidak mungkin seseorang memiliki dua kategori
sekaligus dan angka yang digunakan di sini hanya sebagai kode/simbol saja sehingga tidak
dapat dilakukan operasi matematika.
Ordinal
Dalam ilmu statistika, data berjenis ordinal mempunyai level pengukuran yang lebih tinggi
daripada data nominal dan termasuk data kualitatif. Pada data nominal semua data
dianggap bersifat kualitatif dan setara, sedangkan pada data ordinal terdapat klasifikasi
data berdasarkan tingkatannya.
Lanjutan...
Interval
Data berjenis interval termasuk dalam kelompok data kuantitatif. Dalam ilmu statistika,
data Interval mempunyai tingkat pengukuran yang lebih tinggi daripada data nominal
maupun ordinal. Angka yang digunakan dalam data ini, selain menunjukkan urutan juga
dapat dilakukan operasi matematika. Angka nol yang digunakan pada data interval bukan
merupakan nilai nol yang nyata.
Rasio
Dalam ilmu statistika, data rasio merupakan tipe data dengan level pengukuran yang paling
tinggi dibandingkan dengan tipe data lain. Data ini termasuk dalam kelompok data
kuantitatif. Angka yang digunakan pada data ini menunjukkan angka yang sesungguhnya,
bukan hanya sebagai symbol dan memiliki nilai nol yang sesungguhnya. Pada data ini,
dapat dilakukan berbagai operasi matematika
Kesimpulan
Data Penelitian