Anda di halaman 1dari 11

MULTITASKING DAN

KONKURENSI
PERTEMUAN KE 4
PENGENALAN
• Awalnya proses-proses dijalankan secara sekuensial atau berurut
• Suatu proses akan dieksekusi sampai selesai baru kemudian
berpindah ke proses berikutnya
• Sisten sekuensial ini memiliki kelemahan: tingkat penggunaan atau
utilities prosesor yang rendah karena Ketika suatu proses sedang
melakukan operasi I/O,prosesor harus menunggu sampai operasi I/O
tersebut selesai dan prosesor tidak dapat dialokasikan ke proses
berikutnya karena proses yang sedang berjalan belum selesai
Penjelasan gambar
• Sistem sekuensial dan system konkurens merupakan dua system yang
terpisah.
• Sistem paralele merupakan subset dari system multitasking yang
artinya setiap sistem parallel pastilah sistem multitasking
• Tapi tidak semua sistem multitasking merupakan system parallel.
• Sistem multitasking sendiri merupakan subset dari system konkurens.
Penjelasan gambar
• Konkurensi dan khususnya multitasking dapat dicapai pada system
uni-prosesor dengan menjadwalkan eksekusi proses-proses secara
bergantian(interleaving)
• Pada system multiprosesor,konkurensi diimplementasikan dengan
menjalankan proses-proses secara bersamaan pada prosesor yang
berbeda (overlapping) dan juga menjadwal proses-proses secara
bergantian pada prosesor tertentu (interleaving)
Multitasking/multiprogramming
Untuk membangun system yang multitasking,tidak harus senantiasa
menggunakan computer yang memiliki lebih dari satu prosesor.
Kunci implementasi system multitasking terletak pada system operasi
yang dapat melakukan penjadwalan penggunaan prosesor untuk
sejumlah aktivitas sehingga konkurensi dapat tercapai.
Konkurensi pada sistem multitasking
• Proses tidak saling mempengaruhi
• Proses saling mempengaruhi secara tidak langsung
• Proses saling mempengaruhi secara langsung
Munculnya sejumlah masalah
• Race condition
• Deadlock
• starvasion
Keuntungan sistem konkurens

Dapat meningkatkan utilities prosesor serta


kemampuan multitasking
Menimbulkan kompleksitas baru
• Sistem operasi harus aktif mengawasi berbagai proses
• Sistem operasi harus melakukan penjadwalan secara adil
• Sistem operasi harus mengalokasi dan dealokasi berbagai sumber daya
• Sistem operasi harus melindungi sumber daya yang sedang digunakan
oleh proses terhadap pengaksesan proses lain
• Sistem operasi harus menjaga jumlah data yang dialirkan dari/ke
peranti I/O selalu konstan
• Sistem operasi harus memfasilitasi jika proses-proses konkuren
memerlukan komunikasi satu sama lainnya

Anda mungkin juga menyukai