Anda di halaman 1dari 25

PEMROSESAN

PARALEL
Pengertian
• Pada pembahsan bab ini pemrosesan parallel merupakan sistem
pemrosesan yang terdiri dari dua atau lebih prosesor dan saling
terhubung satu dengan lainnya.
• Sistem pemrosesan parallel mampu melakukan eksekusi pekerjaan
secara bersamaan / parallel
• Salah satu bentuk pemrosesan parallel adalah dengan
menggunakan multiprosesor
• Pemanfaatan multiprosesor diharapkan mampu meningkatkan
kinerja single prosecor ( uni prosesor )
Keunggulan/Keuntungan Multiprosesor
• Pada dasarnya multiprosesor terdiri dari beberapa uniprosesor tunggal
dengan harga lebih efisien
• Keuntungan lain dari multiprosesor yaitu pada multiprosesor terdapat
n prosesor, dimana jika terjadi kegagalan pada satu prosesor maka
masih tersisa n-1 prosesor yag dapat melanjutkan pekerjaan (layanan)
meskipun kinerjanya berkurang
Manfaat Multiprosesor
• Pemrosesan parallel digunakan untuk menyediakan pemrosesan data
secara simultan yang bertujuan meningkatkan komputasi dari sistem
komputer
• Teknik ini menggantikan pemrosesan komputer konvensional dimana
pemrosesan setiap instruksi dilakukan secara sekuensial
• Sistem pemrosesan paralel dapat melakukan komputasi secara
bersama untuk memperoleh waktu eksekusi yang lebih cepat
• Misalnya : ketika suatu instruksi sedang dieksekusi oleh ALU, maka
instruksi berikutnya dapat dibaca dari memori.
• Sistem ini bisa mempunyai dua atau lebih ALU dan dapat
mengeksekusi dua atau lebih instruksi pada saat yang sama.
Tujuan Pemrosesan Paralel
• Untuk meningkatkan kemampuan kecepatan pemrosesan komputer
dimana proses berikutnya dijalankan ketika terjadi kekosongan.
• Jumlah hardware pada pemrosesan paralel meningkat sehingga biaya
meningkat, akan tetapi perkembangan teknologi mampu mengurangi
pembengkakan biaya sehingga harga masih bisa dijangkau
• Pemrosesan parallel dapat ditinjau dari kompleksitas yang berbeda.
– Level kompleksitas rendah ➔ terdapat perbedaan pada penggunaan jenis
register antara operasi parallel dan serial
– Level kompleksitas tinggi ➔ terjadi pendistribusian data antara unit-uit
fungsional jamak (pemecahan operasi aritmatika menjadi beberapa bagian
menyesuaiakn tujuan dan source operand)
Oganisasi Multiprosesor
• Operasi normal sebuah komputer dilakukan denngan cara
pengambilan instruksi dari memori dan mengeksekusinya di dalam
prosesor.
• Urutan instruksi dibaca dari memori yang merupakan bagian dari
Instruction stream
• Sementara operasi yang dilakukan pada data dalam processor
merupakan data stream (jalur data).
• Pemrosesan parallel dapat terjadi dalam instruction stream (jalur
instruksi) dan data stream (jalur data).
Klasifikasi Paralelsime
• Klasifikasi Paralelsime (klasifikasi Flynn) membagi komputer
menjadi empat kelompok utama yaitu :
a. Single instruction, single data stream - SISD
b. Single instruction, multiple data stream - SIMD
c. Multiple instruction, single data stream - MISD
d. Multiple instruction, multiple data stream- MIMD
Single Instruction, Single Data Stream - SISD
• Pemrosesan SISD merepresentasikan organisasi sebuah komputer
tunggal yang terdiri atas sebuah unit control, sebuah pemrosesan
dan sebuah memory.
• Instruksi dieksekusi secara sekuensial dan sistem dapat atau tidak
mempunyai kemampuan pemrosesan parallel internal.
• Pemrosesan parallel pada kasus ini dapat dilakukan dengan
meggunakan unit-unit multifungsional atau dengan pemrosesan
pipeline (pemipaan)
• Sebuah prosesor tunggal mengeksekusi sebuah aliran instruksi
tunggal untuk mengerjakan data yang tersimpan dalam sebuah
memori tunggal
Single Instruction, Single Data Stream - SISD
• Single processor
• Single instruction stream
• Data stored in single memory
• Uni-processor

Memori Unit
Unit Kontrol Pemrosesan Memori Data
Instruksi

Instruction Stream Data Stream


Single Instruction, Multiple Data Stream - SIMD

• Pemrosesan SIMD merepresentasikan sebuah organisasi yang


melibatkan banyak unit-unit pemrosesan dibawah pengawasan dari
satu unit control
• Semua prosesor menerima instruksi yang sama dari unit control
tetapi bekerja pada item data yang berbeda
• Unit memori berisi modul-modul jamak agar dapat berkomunikasi
dengan semua prosesor secara simultan
Pemrosesan SIMD

Unit Pemrosesan Memori data

Memori
Instruksi Unit Kontrol Unit Pemrosesan Memori data

Unit Pemrosesan Memori data


Instruction Stream

Data Stream
Single Instruction, Multiple Data Stream - SIMD

• Single machine instruction


• Controls simultaneous execution
• Number of processing elements
• Each processing element has associated data memory
• Each instruction executed on different set of data by different
processors
Multiple Instruction, Single Data Stream - MISD

• Serangkaian data ditransmisikan ke sekumpulan prosesor, setiap


prosesor mengeksekusi serangkaian instruksi yang berbeda
• NB : Pemrosesan MISD hanya merupakan struktur teoritis karena
belum ada sistem praktis yang dibangun menggunakan organisasi
ini, atau struktur tidak diimplementasikan seacra komersial.
Multiple Instruction, Single Data Stream - MISD
• Sequence of data
• Transmitted to set of processors
• Each processor executes different instruction sequence
• Never been implemented

Memori Instruksi Unit Kontrol


Instruction Stream

Memori Instruksi Unit Kontrol Unit


Memori data
Pemrosesan
Instruction Stream

Memori Instruksi Unit Kontrol Data Stream


Instruction Stream
Multiple Instruction, Multiple Data Stream- MIMD

• Oranisasi MIMD merujuk pada suatu sistem komputer yang mampu


memproses beberapa program pada waktu yang sama
• Sekumpulan prosesor secara simultan mengeksekusi serangkaian
instruksi yang berbeda pada sekumpulan data berbeda.
• SMP (symmetric multiprocessor), cluster dan sistem NUMA
termasuk dalam kategori ini.
• General purpose processors ➔ laptop
• Each can process all instructions necessary
• Further classified by method of processor communication
Multiple Instruction, Multiple Data Stream- MIMD
• Set of processors
• Simultaneously execute different instruction sequences
• Different sets of data

Memori Instruksi Unit Kontrol Unit Pemrosesan Memori data

Instruction Stream Data Stream

Memori Instruksi Unit Kontrol Unit Pemrosesan Memori data

Instruction Stream Data Stream

Memori Instruksi Unit Kontrol Unit Pemrosesan Memori data

Instruction Stream Data Stream


Klasifikasi Multiprocessor
• Sistem multiprocessor dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu
– Multiprosesor tightly coupled
– Multiprosesor loosely coupled
• Pada Multiprosesor tightly coupled ➔ Multiprosesor melakukan sharing
informasi melalui sebuah memori Bersama (memori global)
– Selain penggunaan memori global secara Bersama, setiap prosesor juga
dapat mempunyai memori local yang tidak dapat diakses oleh prosesor lain
di dalam sistem tersebut.
• Pada Multiprosesor loosely coupled ➔ memori tidak di sharing dan
setiap prosesor mempunyai memori sendiri.
Arsitektur Sistem Multiprosesor
Arsitektur Multiprosesor

Tightly Coupled Loosely Coupled

Uniform Memory Access


(UMA)

Non-Uniform Memory Access


(NUMA)

No Remote Memory Access


(NORMA)
Sistem Prosesor Tightly Coupled

MU MU

Sistem interkoneksi

P1 P2 Pn

• MU : Memori Utama
• P : Prosesor
Sistem Prosesor Loosely Coupled

MU1 MU2 MUn

P1 P2 Pn

Sistem interkoneksi

• MU : Memori Utama
• P : Prosesor
Uniform Memory Access
• Pada sistem UMA (Uniform Memory Access), waktu akses
memori sama untuk semua prosesor
• Multiprosesor simetris addalah sebuah sistem multiprosesor
UMA dengan prosesor-prosesor yang identik, dimana semua
prosesor mampu melakukan fungsi-fungsi yang sama
dengan cara yang identik.
• Semua prosesor memiliki waktu akses yang sama terhadap
sumberdaya memori dan I/O. Demikian pula bahwa semua
prosesor memiliki sistem operasi yang sama
Non-Uniform Memory Access
• Mesin NUMA (Non-Uniform Memory Access) disebut juga sebagai
multiprosesor Distributed Shared Memory (DSM)
• Multiprosesor DSM : prosesor mempunyai ruang alamat Bersama
atau di-share untuk smeua memori
• Pada sistem ini, waktu akses memori berbeda untuk prosesor yang
berbeda.
Cluster
• Clustering adalah suatu interkoneksi sistem komputer multi yang
independent yang dioperasikan seperti sebuah sistem tunggal
dalam suatu kerjasama/kolaborasi.
• Cara ini menggantikan sistem multi prosesor dimana prosesor-
prosesor jamak berada dalam suatu sistem komputer tunggal.
• Setiap simpul (sistem) dalam suatu cluster dapat juga bekerja
secara independen.
• Cluster berbeda dengan sebuh jaringan komputer yang mempunyai
tujuan utama yaitu “resource sharing”.
• Sebuah cluster menyediakan semua keuntungan dari sebuah
sistem multiprosesor.
Cluster
• Ada dua tujuan utama dibelakang formasi suatu cluster
1. Load sharing : dua atau lebih sistem A dan B atau ( A, B dan C)
membentuk sebuah cluster dan sharing beban pemrosesan.
2. Fault tolerance : sistem B adalah sebuah hot stand-by untuk sistem A
• hot stand-by ➔ Ketika terjadi kegagalan pada sistem A, sistem B
mengambil alih fungsi tersebut. Bila sistem A bekerja secara benar,
sistem B diam menonitor status normal dari sistem A dengan
melakukan analisis “detak jantung” yang ditermanya. Jika
detakjantung tidak ada atau korup, maka sistem B mulai bekerja.
• Pada kedua jenis clustering diatas, perangkat lunak sistem berfungsi
mengatur sistem secara tepat
TERIMA KASIH

ADA PERTANYAAN ?

Anda mungkin juga menyukai