Anda di halaman 1dari 9

SOSIALISASI SE NO.

197
PERIHAL PENCATATAN PEMILIH
PINDAH DOMISILI DALAM
KEGIATAN COKLIT
Oleh
HENI RINA MINARTI
DIVISI PERENCANAAN, DATA DAN INFORMASI
KPU KABUPATEN BLORA
KOMISI PEMILIHAN UMUM
KABUPATEN BLORA
DASAR HUKUM

Surat Edaran Ketua Komisi Pemilihan Umum nomor


197/PL.01-SD/14/2023
Perihal Pencatatan Pemilih Pindah Domisili Dalam
Kegiatan Pencocokan dan Penelitian
A. PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN (PPK)
1. KPU Kabupaten Blora dalam hal mengetahui atau mendapatkan informasi terkait pemilih
salah penempatan kelurahan/desa baik dari Disdukcapil Kabupaten Blora atau sumber
lain yang dapat dipertanggung jawabkan kebenaranya, maka KPU Kabupaten Blora
akan menyampaikan informasi tersebut kepada PPK pada setiap laporan periodik coklit;
2. PPK Meneruskan informasi dari KPU Kabupaten Blora kepada Pantarlih melalui PPS;
3. PPK melakukan pengecekan terhadap pemilih keluar dan pemilih masuk di wilayah
kerjanya pada formulir Model A-Daftar Perubahan Pemilih dari PPS secara cermat serta
menyandingkan dengan informasi yang diberikan oleh KPU Kabupaten Blora;
4. PPK memastikan dengan benar terhadap pemilih keluar dan pemilih masuk di wilayah
kerjanya;
5. PPK menyampaikan kepada KPU Kabupaten Blora dalam bentuk Laporan dengan
format terlampir pada setiap laporan periodik coklit.
B. PANITIA PEMUNGUTAN SUARA (PPS)
1. PPS menerima temuan data pemilih pindah domisili dari KPU Kabupaten Blora melalui PPK
dan melakukan pengecekan informasi tersebut sesuai dengan kondisi dilapangan;
2. PPS merekap laporan pemilih yang keluar dari wilayah kerjanya pada formulir Model A-
Daftar Pemilih dengan kolom keterangan yang bertuliskan “pindah domisili” kemudian
menuangkan pemilih tersebut pada formulir Model A-Daftar Perubahan Pemilih dengan
mengisikan pada kolom keterangan “4” (pindah domisili) dan memberikan salinannya
kepada PPKpada setiap laporan periodik coklit;
3. PPS merekap pemilih yang masuk ke wilayah kerjanya sebagai pemilih potensial dan
kemudian menuangkan pemilih tersebut pada formulir Model A-Daftar Perubahan
Pemilih dengan mengisikan pada kolom keterangan “B” (pemilih baru) dan memberikan
salinannya kepada PPK pada setiap laporan periodik coklit.
C. PANTARLIH
1. Pantarlih wajib mendata seluruh pemilih yang ada di wilayah kerjanya;
2. Dalam hal Pantarlih menemukan data:
a. Pemilih yang belum terdaftar dalam formulir Model A-Daftar Pemilih dan beralamat
sesuai dengan KTP-el dalam satu kelurahan/desa tempat Pantarlih bekerja, maka
pemilih tersebut dicatatkan ke dalam formulir Model A-Daftar Potensial Pemilih
dan/atau dimasukkan datanya sebagai pemilih baru ke dalam aplikasi e-Coklit;
b. Pemilih yang berdasarkan KTP-el beralamat di luar domisili wilayah kerja Pantarlih
dan telah terdaftar dalam formulir Model A-Daftar Pemilih, maka Pantarlih mencoret
alamat yang bersangkutan dan mencatatkan alamat sesuai KTP-el di baris
bawahnya lalu menuliskan “pindah domisili” pada kolom keterangan dan
membubuhkan tanda contreng/sesuai dan/atau mengubah status data pemilih
tersebut sebagai “sesuai” dalam aplikasi e-Coklit.
C. PANTARLIH
3. Dalam hal Pantarlih memperoleh informasi dari KPU Kabupaten Blora melalui PPK dan
PPS, maka Pantarlih melakukan pengecekan terhadap informasi tersebut dengan cara
sebagai berikut:
a. Dalam hal Pantarlih mendapatkan informasi penambahan pemilih baru dan tidak
terdapat dalam formulir Model A-Daftar Pemilih di wilayah kerja Pantarlih dalam satu
kelurahan/desa maka pemilih tersebut dimasukkan sebagai pemilih baru dengan
menuangkan ke dalam formulir Model A-Daftar Potensial Pemilih;
b. Dalam hal Pantarlih mendapatkan informasi bahwa pemilih di wilayah kerjanya
bukan pemilih dalam TPS wilayah kerjanya namun masih dalam satu
kelurahan/desa, maka Pantarlih menuliskan pada kolom keterangan “8” (salah
penempatan TPS);
C. PANTARLIH
c. Dalam hal Pantarlih mendapatkan informasi bahwa pemilih di wilayah kerjanya
bukan pemilih dalam TPS wilayah kerjanya, maka Pantarlih mencoret alamat
pemilih yang bersangkutan dan mencatatkan alamat sesuai KTP-el termasuk nama
kelurahan/desa, kecamatan, kabupaten/kota dan provinsi di baris bawahnya lalu
menuliskan “pindah domisili” pada kolom keterangan dan membubuhkan tanda
contreng/sesuai dan/atau mengubah status data pemilih tersebut sebagai “sesuai”
dalam aplikasi e-Coklit.
4. Pantarlih melaporkan pemilih pindah domisili sebagaimana angka 2 dan 3 kepada PPS
dengan format terlampir pada setiap laporan periodik coklit.
TERIMA KASIH

KOMISI PEMILIHAN UMUM


KABUPATEN BLORA

Anda mungkin juga menyukai