Anda di halaman 1dari 7

DIABETES

ARDI JURLIANSYAH
M PUTRA BUNGSU
FARHATANI
FERNANDO
NUR BUDHI UTAMA
PENGERTIAN DIABETES MELITUS

Penyakit diabetes melitus sering disebut juga penyakit kencing manis. Penyakait ini
menyebabkan tubuh penderitanya tidak bisa mengendalikan tingkat gula (glukosa) dalam
darahnya. Penderita mengalami gangguan metabolism distribusi gula di dalam tubuh
sehingga pankreas tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tidak
mampu menggunakan insulin secara efektif. Akibatnya, terjadi kelebihan gula di dalam
darah sehingga menjadi racun bagi tubuh. Sebagian glukosa yang tertahan di dalam darah
tersebut melimpah ke sistem urine sehingga air kencing penderita diabetes mellitus sering
dikerubuti semut karena berasa manis.
PENYEBAB DIABETES MELITUS

• Rusak nya sebagian kecil atau sebagian besar sel-sel beta dari pulau-pulau Langerhans
pada pancreas yang berfungsi menghasilkan insulin, sehingga terjadinya kekurangan
insulin
• Kedua orang tuanya menderita diabetes(keturunan)
• Pernah melahirkan bayi lebih dari 4kg
• Waktu pemeriksaan kesehatan di temukan kadar gula darah 140-200 mg/dl
GEJALA DIABETES MELITUS

Gejala khas diabetes mellitus berupa poliurua, polydipsia, lemas dan lapar yang terus-
menerus, hiperglekimia, dan glukosuria. Dalam fase ini umumnya berat badan penderita
terus menaik karena dia sering makan dan minum
Jika gejala sudah tanpak tetapi penyakit belum juga terdeteksi, akan muncul gejala lain
berupa kekurangannya insulin. Pada tahap ini nafsu makan penderita mulai berkurang,
kadang disertai rasa mual. Namun penderita tetap sering merasakan haus, banyak buang air
kecil, serta cepat lelah dan lemas. Akibanya, berat badan pun akan turun drastic (lebih
kurang 5-10 kg dalam waktu 2-4 minggu)
AKIBAT DIABETES MELITUS

Komplikasi akibat penyakit diabetes mellitus bisa muncul secara akut maupun kronis,
komplikasi terjadi pada beberapa bagian tubuh sebagai berikut.
• Pembuluh darah
• Mata
• Jantung
• Organ reproduksi
USAHA PENANGGULANGAN DIABETES
MELITUS
Diabetes dapat dikontrol dengan cara mengubah kebiasaan hidup sehingga kadar gula
dalam darah akan kembali seperti biasa atau normal. Perubahan gaya hidup tersebut
diantaranya makan secara teratur dan mengikuti pola makan yang sehat, menjaga berat
badan, tetap mengkonsumsi resep obat dari dokter, olahraga secara teratur
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai