Studi Al-Qur'an Fix
Studi Al-Qur'an Fix
dan
Oleh Kelompok 3 :
Asmidah (221105011499) Perkembangannya
Nova Ramadhany (221105011503)
Bagaimana sejarah
timbulnya istilah ‘Ulumul
Qur’an?
3
Apa saja manfaat
mempelajari ‘Ulumul
Qur’an?
Bagaimana
perkembangan ‘Ulumul
Qur’an di masa
Rasulullah SAW dan
Khulafa’ur Al-Rasyidin 4
Bagaimana perkembangan
‘Ulumul Qur’an di masa-masa
berikutnya?
5
Definisi ‘Ulumul Qur’an
Mempelajari
‘Ulumul Quran
Agar mengetahui persyaratan-
3 persyaratan dalam menafsirkan Al-
Qur’an.
Qur’an.
Sejarah dan
Perkembangan Masa Khulafa’ Al-Rasyidin
‘Ulumul Qur’an
Masa Rasulullah Saw dan Khulafa’
al-Rasyidin
2. Antusiasme sahabat dalam
menghafal dan mempelajari Al-
Quran. 9
3. Larangan Rasulullah SAW untuk menulis
selain Qur'an, sebagai upaya menjaga
kemurnian Al-Qur’an.
Sejarah dan Perkembangan
Ulumul Qur’an
Di masa-masa berikutnya
Abu 'Ubaid al Qasim bin Salam (wafat 224 H)
menulis tentang Nasikh Mansukh dan qira'at.
Masa Sahabat dan Tabi'in
Ibn Qutaibah (wafat 276 H) menyusun tentang
Peranan Tabi’in dalam Penafsiran Al-Qur’an dan problematika Quran (musykilatul Qur’an).
Tokoh-tokohnya
2. Ulama Abad Ke-4 Hijri
Masa Pembukuan atau Tadwin
Muhammad bin Khalaf bin Marzaban (wafat
a) Pembukuan Tafsir Al-Qur’an menurut riwayat dari Hadits, 309 H) menyusun al-Hawi fa 'Ulumil Qur'an.
Sahabat dan Tabi'in;
b) Pembukuan tafsir berdasarkan susunan ayat; Abu muhammad bin Qasim al Anbari (wafat 751
H) juga menulis tentang ilmu-ilmu qur'an.
c) Munculnya pembahasan cabang-cabang ‘ulumul Quran selain
tafsir. Abu Bakar As Sijistani (wafat 330 H) menyusun
1. Ulama abad ke-3 Hijri Garibul Qur'an.
10
Ali bin al Madini (wafat 234 H) guru Bukhari, menyusun Muhammad bin Ali bin al-Adfawi (wafat 388 H)
karangannya mengenai asbabun nuzul. menyusun al Istigna' ; 'Ulumul Qur’an.
Sejarah dan Perkembangan
Ulumul Qur’an
Di masa-masa berikutnya Masa Kontemporer
1. Kitab yang terbit membahas khusus tentang cabang-
cabang ilmu Quran atau pembahasan khusus tentang
3. Ulama Abad Ke-5 dan setelahnya metode penafsiran Al-Quran di antaranya :
Abu Bakar al Baqalani (wafat 403 H) menyusun I'jazul a. Kitab I`jaazul Quran yang ditulis oleh Musthafa
Shadiq Ar-Rab`i,
Qur'an,
Ali bin Ibrahim bin Sa'id al Hu6 (wafat 430 H) menulis b. Kitab At-Tashwirul fanni fiil qur`an dan Masyaahidul
mengenai I'rabul Qur'an. qiyaamah fiil qur`an oleh Sayyid Qutb,
Al Mawardi (wafat 450 H) menegenai tamsil-tamsil dalam c. Tarjamatul qur`an oleh Syaikh Muhammad Musthafa
Qur'an ('Amsalul Qur'an). Al-Maraghi yang salah satu pembahasannya ditulis
Al Izz bin Abdussalam (wafat 660 H) tentang majaz dalam oleh Muhibuddin al-hatib,
Qur'an. d. Masalatu tarjamatil qur`an Musthafa Sabri,
'Alamuddin Askhawi (wafat 643 H) menulis mengenai ilmu e. An-naba`ul adziim oleh DR Muhammad Abdullah
Qira'at ( cara membaca Qur'an ) dan Aqsamul Qur'an. Daraz danf.
11
d)Mulai pembukuan secara khusus ‘Ulumul Quran dengan
f. Muqaddimah tafsir Mahaasilu ta`wil oleh
mengumpulkan cabang-cabangnya.
Jamaluddin Al-qasimin.
Sejarah dan Perkembangan
Ulumul Qur’an
Di masa-masa berikutnya
12
QnA
Thank You
13