Anda di halaman 1dari 12

FARKLI

Fakultas
Farmasi

N
Kelompok
VII
ANDI ALWI
SF19009
MIYTA NUR SABILA
SF19148
NADHIA KHAIRANY
SF19072
KAS
US
Bp. Taher (dewasa) beberapa hari ini merasakan sesak nafas, berkeringat
jika malam hari dan beberapa kali merasakan mual. Beliau memiliki
riwayat penyakit maag, dan sangat sensitif thd antibiotik golongan
sefalosporin. Beliau juga demam, batuk sudah 6 hari disertai pilek dan
tenggorokan sakit, beberapa hari ini tidak selera makan, pasien rajin
berolahraga. Beliau sudah mengkonsumsi pct tab oral 500 mg x 3,
ambroxol 2x1, dextrometh 3x1 tab dan metil 8 mg x 3. Setelah
diperiksakan berikut adalah :
TD 120/75 mmHg, GDS 210, GD2PP 136, UA 5,3, Temp 38,2̊ C
Pemeriksaan kultur : + S.Aureus, Bagaimana penatalaksanaan kasus di
atas???
Sesak nafas, berkeringat pada malam hari, dan mual,

SUBJEKTIF demam, batuk (sudah 6hari) pilek dan sakit

tenggorokan, riwayat maag

TD 120/75 mmHg, GDS 210 ,


GD2PP 136, UA 5,3, Temp 38,2̊ C, OBJEKTIF
+S.Aureus
ASSESSMENT
Problem Medik Terapi DRP

Demam paracetamol Terapi dilanjutkan

Batuk disertai pilek dan sesak Ambroxol Obat ambroxol dilanjutkan dengan
nafas (Infeksi saluran pernafasan Dextromethorphan penambahan obat GG sebagai ekspektoran,
akibat bakteri S.Aureus) dextromethorphan dihentikan. Diberi
tambahan obat amoxicillin untuk mengobati
infeksi akibat bakteri S.Aureus.

Sakit tenggorokan Metilprednisolon Terapi dilanjutkan

Mual dan tidak nafsu makan - Indikasi yang tidak diterapi


(riwayat maag)
PLA
N
Terapi Farmakologi
Batuk yang Sakit
Demam disertai pilek
dan sesak nafas Tenggorokan
Obat paracetamol
Obat ambroxol dilanjutkan Obat metilprednisolon
500 mg (3x1) dan obat dextromethorphan dilanjutkan dan diganti sediaan 4
dilanjutkan dihentikan mg x 3
Guideline
• Obat metilprednisolon dilanjutkan untuk
mengobati sakit tenggorokan akibat infeksi
bakteri S.Aureus (Infeksi saluran pernafasan)
• Obat Ambroxol diteruskan untuk mengobati
batuk ditambah dengan obat GG 100 mg (3x1)
untuk ekspektoran.
PLA
N
+ S. Mual dan tidak
nafsu makan
Aureus
Diberikan obat
Amoxicilin (500 mg Diberikan obat
x 3) untuk mengobati golongan H2 Blocker
yaitu simetidin
infeksi bakteri
S.Aureus.
Guideline
• Diberikan obat golongan H2
Blocker untuk mengatasi mual
akibat maag yaitu Simetidin
200 mg (3x1).
PLA
N
Terapi Non-Farmakologi
• Kurangi makanan dan minuman manis,
disarankan untuk diet rendah gula
• makan yang teratur
• istirahat yang cukup
• kurangi makanan yang berminyak
• hindari merokok dan vape
M1 Efektivitas Terapi
M1.2 Efek obat tidak optimal

P1 Pemilihan obat

PCNE
p1.1 Pemilihan Obat Tidak Sesuai
P1.6 Ada indikasi baru dan obat belum diresepkan
p1.7 Banyak obat (kelompok terapi atau bahan aktif yang berbeda) diresepkan untuk indikasi
yang sama

I3 Pada tataran obat


I3.1 Mengubah Jenis Obat
I3.6 Obat baru mulai diberikan
I3.5 Obat dihentikan

A1 Intervensi diterima
A1.2 Intervensi diterima, dan sebagian di implementasikan
Thank
You

Anda mungkin juga menyukai