ALAT LABORATORIUM

Salah Prosedur Salah Prosedur

Perawatan Pemakaian

Kerusakan / Penurunan
Performa
Teknik Perawatan : Adalah sebuah disiplin ilmu
dan profesi yang menerapkan konsep rekayasa
teknik untuk optimalisasi peralatan, prosedur
dan estimasi biaya untuk mencapai
pemeliharaan dan ketersediaan peralatan serta
suku cadangnya.

Tujuan Untuk memperpanjang masa pakai suatu alat.

Mikroskop Memperpanjang usia / masa pakai lensa.

 Tujuan :
- Menjaga performance dari lensa
- Memperpanjang usia mikroskop

Penanganan Mikroskop

 Tempatkan mikroskop pada ruangan layak

 Prosedure pengoperasian yang benar
 Pembersihan secara rutin
Musuh dari Mikroskop adalah :

1. Jamur
2. Debu
3. Minyak Imersi
 Yang perlu diperhatikan
 Perawatan Mikroskop dapat dipengaruhi banyak hal.

Minyak
Jamur

Debu
Musuh yang pertama bagi mikroskop adalah Jamur
 Jamur bukan saja merusak lensa, jamur juga dapat
menyebabkan gambar yang dihasilkan tidak baik.

Tanpa jamur vs Dengan jamur

 Mencegah pertumbuhan jamur
Menjaga Mikroskop tetap
bersih dan kering.

Tempatkan mikroskop jauh

dari sumber air.

Tempatkan mikroskop pada

lingkungan yang berventilasi
baik.
 Musuh yang kedua dari mikroskop adalah: debu

 Minyak pelumas dapat

menarik debu dan
membuat pergerakkan
mekanik menjadi tidak
lancar.

 Debu pada lensa dapat menimbulkan bayangan

yang tidak diperlukan.
 Dapat juga membiaskan cahaya dan membuat
gambar kelihatan suram.
Musuh yang ketiga bagi mikroskop adalah sisa minyak imersi

 Sisa Minyak imersi pada lensa yang tidak

dibersihkan dapat menyebabkan gambar jadi
‘blur’ dan kehilangan kekontrasannya, sehingga
menjadi susah untuk fokus.
 Cara – cara pemindahan,
penyimpanan dan perawatan
mikroskop
 Cara memindahkan mikroskop
 Mikroskop adalah barang yang sangat peka, oleh
karena itu cara membawa yang benar sangatlah
penting.!

Selalu lihat manual instruction microscope untuk cara

memegang yang benar.

!! Jangan menjatuhkan mikroskop! Yang akan menyebabkan

kalibrasi dari optik dapat menyimpang dan perlu alighment.
 Tempat Penyimpanan
 Bila tidak digunakan, gunakan tutup
mikroskop
 Biasakan meletakkan silika anti
jamur pada mikroskop

 Tempat penyimpanan :
-Jauh dari lalu lalang orang
-Jauh dari sumber getaran
-Ruangan yang bersih / tidak berdebu
-Ruangan yang tidak lembab
-Tempatkan di meja yang tidak goyang
-Bila tidak digunakan dlm jangka waktu lama, simpan di kotak
kayu yang ada lampunya dan letakkan silica gel di dalamnya
Model ruangan yang baik untuk microscope
Secara umum prosedur inspeksi
adalah :

 Nyalakan lampu micrsocope

Tempatkan specimen pada stage
 Pilih lensa objective
 Focusing
 Pengamatan
 Peralatan yang dibutuhkan
 Hand Blower
 Larutan pembersih
 Batang kayu
 Tissue lens
 Kaca pembesar
Untuk membersihkan debu
Siapkan tissue pembersih
dari permukaan pergunakan
yang dilipat pada sebatang
air gun atau blower
kayu kecil
Bersihkan lensa dengan Untuk lensa yang luas, seka
menggunakan tissue yang telah lensa mulai dari sisi dalam
dicelupkan sedikit larutan dan perlahan lahan ke arah
pembersih luar
 Untuk membersihkan
lensa dengan dua
permukaan sekaligus,
gunakan tissue yang telah
dicelupkan pembersih,
putar lensa tersebut dan
pembersihan dimulai dari
sisi dalam menuju sisi luar

Setelah pembersihan, cek

kembali permukaan lensa
dengan menggunakan
kaca pembesar
Cara merawat Microscope Frame / Body

Perhatikan bahan material

yang ada pada mikroskop
 Plastik
 Lensa
 Permukaan yang dilapisi cat

Bersihkan frame dengan kain

yang telah dicelupkan sedikit
detergen dan jangan menyentuh
bagian lensa
Untuk debu/kotoran yang sukar
dibersihkan gunakan campuran
7 bagian ether dan 3 bagian
alkohol
 Simple
Trouble Shooting
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN

01 Tingkat kecerahan cahaya Posisi lensa objektif tidak Setel posisi lensa objektif
tidak merata dibidang lapang tepat pada lintasan yang dipilih dengan
pandang. cahaya masuk / keluar. memutar dudukan lensa
hingga berbunyi “KLIK”.

Posisi kondensor rendah / Naikkan kondensor

terlalu rendah. hingga ketinggian
maksimum.

Salah satu (atau Bersihkan bagian-bagian

seluruhnya) dari lensa tersebut.
objektif, okuler,
kondensor atau lensa
penutup rumah lampu
keadaannya kotor.
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN

02 Debu atau noda terlihat Salah satu (atau seluruhnya) Bersihkan bagian-bagian
pada bidang lapang dari lensa objektif, okuler, tersebut.
pandang. kondensor atau lensa
penutup rumah lampu
keadaannya kotor.

03 Bayangan objek silau / Posisi kondensor rendah / Naikkan kondensor hingga

menyilaukan. terlalu rendah. ketinggian maksimum.

Bukaan diafragma Sesuaikan bukaan

kondensor terlalu besar diafragma kondensor
dengan pembesaran lensa
objektif yang dipakai.
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN

04.A Posisi lensa objektif tidak Setel posisi lensa objektif

tepat pada lintasan cahaya yang dipilih dengan
masuk / keluar. memutar dudukan lensa
hingga berbunyi “KLIK”.

Bayangan objek terlihat

buram keputih-putihan Salah satu (atau seluruhnya) Bersihkan bagian-bagian
atau tidak jernih. dari lensa objektif, okuler, tersebut.
kondensor atau lensa
penutup rumah lampu
keadaannya kotor.

Minyak imersi tidak Gunakan / aplikasiakan

digunakan pada lensa minyak imersi.
objektif yang
memerlukannya.
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN

04.B Bayangan objek terlihat Minyak imersi yang Gunakan minyak imersi
buram keputih-putihan atau digunakan tidak sesuai yang sesuai ketentuan
tidak jernih. yang disarankan oleh pabrik pembuat
pabrik pembuat. mikroskop tersebut.

Gelembung udara Buang / keluarkan

bercampur didalam gelembung udara
minyak imersi yang tersebut.
terdapat pada kaca
preparat.
No. MASALAH
05 Sebagian bayangan objek
tidak fokus atau nampak
terlihat bergerak
06 Lensa objektif pembesaran
tinggi menyentuh permukaan
kaca preparat sebelum titik
fokus bayangan objek
didapatkan.
PENYEBAB PEMECAHAN
Posisi lensa objektif tidak Setel posisi lensa objektif
tepat pada lintasan cahaya yang dipilih dengan
masuk / keluar. memutar dudukan lensa
hingga berbunyi “KLIK”.
Posisi kaca preparat tidak Atur posisi kaca preparat
tepat pada penjepit tepat pada penjepit kaca
preparatnya preparat.
Posisi kaca preparat Atur posisi kaca preparat
terbalik {sisi yang diberi dengan sisi yang diberi
kaca pelapis (cover glass) kaca pelapis (cover glass)
menghadap kebawah}. menghadap keatas.
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN

07 Putaran roda fokus kasar Setelah cincin pengatur Setel cincin pengatur
terlalu keras kekerasan roda fokus kekerasan roda fokus
kasar berada pada dengan mengendurkannya
posisi keras. (putar berlawanan arah
jarum jam)

08 Objek bayangan tidak dapat Posisi sekrup prefokus Naikkan posisi sekrup pre-
difokuskan karena meja terlalu rendah. fokus pada posisi lebih
preparat tidak dapat tinggi atau maksimum.
dinaikkan lebih tinggi lagi.
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN

09 Meja preparat turun dengan Kekerasan putaran roda Setel kekerasan

sendirinya atau fokus fokus terlalu rendah / putaran roda fokus
bayangan hilang karena meja lemah. dengan memutar cincin
preparat bergerak turun roda fokus searah
dengan sendirinya. jarum jam.

10 Meja preparat tidak dapat Posisi kondensor terlalu Naikkan posisi

diturunkan lebih rendah, rendah. kondensor lebih tinggi
sedangkan posisinya belum atau pada posisi
mencapai titik terendah. tertinggi / maksimum.
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN
11 Luas bidang pandang kedua Jarak 2 lensa okuler Setel jarak 2 lensa okuler
mata tidak sama. (interpupillary distance) tersebut disesuaikan
tidak disesuaikan dengan dengan jarak pupil mata.
jarak antar pupil mata.

Dioptri lensa okuler tidak Setel dioptri lensa okuler

disesuaikan dengan mata dengan diatur
pengamat. menggunakan pengatur
dioptri lensa.

Lensa okuler kiri dan Ganti lensa okuler yang

kanan berbeda satu sama sama dan sesuai satu
lain. sama lain.
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN

12 Lensa objektif menyentuh Posisi kaca preparat Atur posisi kaca

preparat kaca preparat pada terbalik {sisi yang diberi preparat dengan sisi
saat mengganti lensa objektif kaca pelapis (cover glass) yang diberi kaca pelapis
dengan ukuran pembesaran menghadap kebawah}. (cover glass)
tinggi. menghadap keatas.

Ukuran kaca pelapis Ganti kaca pelapis

preparat (cover glass) preparat dengan ukuran
terlalu tebal. yang lebihtipis atau
maksimal 0,17mm
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN

13 Lampu tidak menyala Lampu tidak/belum Pasang lampu pada

terpasang dudukan lampu.

Lampu sudah putus Ganti dengan lampu

yang baru/baik.

Kabel daya belum Pasang kabel daya dan

terpasang pada mikroskop hubungkan ke sumber
atau belum terhubung listrik
dengan sumber listrik.

14 Lampu mudah putus Spesifikasi tegangan listrik Ganti lampu dengan

lampu tidak sesuai/lebih spesifikasi daya dan
rendah dari yang tegangan yang sesuai.
ditentukan
No. MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN
15 Cahaya lampu redup Spesifikasi daya lampu Ganti lampu dengan
sedangkan posisi pengatur lebih rendah dan/atau spesifikasi daya dan
kekuatan cahaya sudah tegangan yang tegangan yang sesuai
maksimum diperlukan lebih
besar/tinggi