Anda di halaman 1dari 44

MORFOLOGI

PLAMODIUM MALARIA

Lamiran

Disampaikan pada :
PELATIHAN TENAGA MIKROSKOPIS MALARIA
HOTEL ASTON TANJUNG PINANG
20-23 NOVEMBER 2017
SEL DARAH
• Eritrosit Normositer
Ukuran : Ø 6 - 9 µm
(7 µm)

• Leukosit
- seri granulosit
- seri limfosit : 10 – 15 µm
- seri monosit

• Trombosit
Limfosit dalam darah tepi
Catatan: Limfosit
kecil dalam darah.
Selain itu ada
trombosit normal
dan eritrosit.
Pewarnaan : MGG
Giemsa
Eritrosit
Siklus hidup P. falciparum
• Morfologi Gambaran morfologi
– a. Inti Plasmodium sp.
• Merah
f
– b. Sitoplasma
• Biru
– c. Pigmen
• Coklat – hitam
– d. Titik-titik
(Maurrer/Shuffner/
Ziemann, James )
• Merah
– e. Zona merah
• Merah
– f. Vakuola
Plasmodium spp
pada sediaan darah tepi
• Sediaan darah tipis :
Ukuran eritrosit yang terinfeksi parasit malaria
dibandingkan dengan eritrosit normal
 Jika lebih besar  Pv / Po
 Jika sama besar  Pf / Pm

• Sediaan darah tebal


Ukuran parasit dibandingkan dengan inti limfosit
kecil
Jika lebih besar  Pv / Po
Jika lebih kecil  Pf / Pm
Plasmodium falciparum
Stadium trofozoit
• Ukuran eritrosit yg terinfeksi = Sediaan darah tipis
eritrosit normal
• Bintik Maurer tidak tampak
• Morfologi
– Inti
• merah, kecil padat/kompak
– Sitoplasma 3

• biru, halus. 1

1
3
• Gambar:
1. Bentuk cincin, koma,
tanda seru, lidah api.
2. Bentuk cincin dua inti
3. Bentuk accole
(posisi di tepi eritrosit)
Plasmodium falciparum
Stadium trofozoit lanjut Sediaan darah tipis
• Ukuran eritrosit yg terinfeksi =
eritrosit normal
• Eritrosit :
Tampak titik-titik Maurer

• Morfologi
– Inti 1 1
• merah, melebar padat
– Sitoplasma
• Kebiruan, melebar,
– Tampak pigmen,
kuning kecoklatan
Stadium Gametosit Plasmodium falciparum
• Tidak tampak titik-titik Maurer
(Sediaan darah tipis)
• Bentuk seperti pisang, sosis,
bulan sabit, lonjong

– Makrogametosit (betina)
• Langsing (ujung runcing) 1
• Inti : merah, kompak, padat 2
• Sitoplasma : kebiruan 2
• Pigmen, coklat tua, batang 1
mengelilingi inti
– Mikrogametosit (jantan)
• Inti : merah, menyebar
• Sitoplasma :
biru kemerahan
• Pigmen, coklat tua, batang
menyebar
Stadium Skizon muda Plasmodium falciparum
(Sediaan darah tipis)
• Ukuran eritrosit yg terinfeksi =
eritrosit normal
• Tidak tampak titik-titik Maurer
• Morfologi
1 1
– Inti jumlahnya lebih dari 2,
warna merah, kompak padat
1
– Sitoplasma 1

melebar, kebiruan, belum


membagi diri
– Mengisi 75 % rongga eritrosit
– Pigmen menggumpal coklat tua
Plasmodium falciparum
Skizon matang (Sediaan darah tipis)

• Ukuran eritrosit yg terinfeksi = eritrosit


normal
• Tidak tampak titik-titik Maurer
• Morfologi
– Inti : jumlah inti lebih dari 10 (10-
32) warna merah, kecil padat,
 setiap inti dikelilingi oleh 2
1
sitoplasma
– Sitoplasma : kebiruan, tebal
menyertai masing-masing inti
– Pigmen menggumpal, warna tengguli
kehitaman
– Parasit tidak memenuhi seluruh
eritrosit
Trofozoit Plasmodium falciparum
• Eritrosit yg tidak
(Sediaan darah tebal)
terhemolisa sempurna,
dapat ditemukan zona
merah (kecil)
• Stadium parasit seragam
2

• Morfologi
1
– Inti bulat, merah, kecil
padat 5

– Sitoplasma biru, halus,


berbentuk cincin, koma,
tanda seru, burung
terbang, tanda tanya
Trofozoit lanjut Plasmodium falciparum

(Sediaan darah tebal)


• Eritrosit terhemolisa
• Tidak tampak zona merah
• Morfologi
1
– Inti bulat merah, padat 2
1
– Sitoplasma biru, bentuk 1

seperti cincin tebal 1

– Pigmen kuning
kecoklatan
Plasmodium falciparum
Skizon muda
(Sediaan darah tebal)

• Morfologi
– Inti merah, padat
jumlah lebih dari 2
– Sitoplasma biru, 1
melebar, belum
1
membagi diri
– Tampak pigmen
menggumpal, warna
cokelat – tengguli
Skizon matang
Plasmodium falciparum
(Sediaan darah tebal)
• Morfologi
– Inti
merah, padat membelah
2
diri (banyak : 8 - 32).
1
Masing-masing inti
dikelilingi sitoplasma
– Sitoplasma
biru, padat, kompak
– Tampak pigmen
menggumpal tengguli-
hitam
Gametosit
Berbentuk pisang/ sosis/ bulan Plasmodium falciparum
sabit/ lonjong
(Sediaan darah tebal)
Morfologi
• Makrogametosit (betina)
– Inti : merah, padat
– Sitoplasma : ujung 1
meruncing warna biru
- Pigmen : di sekitar inti,
berbentuk batang, warna 1
2
coklat kehitaman
2
• Mikrogametosit (jantan)
– Inti : merah, menyebar
– Sitoplasma : biru-kemerahan
melebar
– Pigmen : menyebar, berbentuk
batang, warna coklat kehitaman

* Kadang dapat ditemukan stadium


gametosit muda dengan balon
merah
Plasmodium vivax
(sediaan darah tipis)

Stadium Trofozoit
Bentuk cincin
1
• Eritrosit yg terinfeksi lebih
besar dari eritrosit normal
• Tampak titik-titik Shuffner : 1

halus dan merata, warna 1 1


merah
• Morfologi
1 1
• Inti bulat, padat, merah,
kecil
• Sitoplasma
biru, kasar (tebal),
bentuk cincin ada
bagian yang menebal
Plasmodium vivax
(sediaan darah tipis)

Trofozoit lanjut

• Eritrosit yg terinfeksi lebih besar


dari eritrosit normal
• Titik-titik Shuffner berwarna merah
• Morfologi
2 1
• Inti bulat, merah, melebar
1
• Sitoplasma
biru, kasar (tebal),
2 2
bentuk tidak
beraturan (amuboid) 2

• Pigmen tengguli kuning


kecoklatan
• Vakuola masih tampak
Plasmodium vivax
(sediaan darah tipis)

Skizon
• Eritrosit yg terinfeksi lebih besar dari
eritrosit normal
• Titik-titik Shuffner terdesak kepinggir
• Morfologi
– Skizon muda
• Inti : lebih dari 2, merah,
melebar
• Sitoplasma : biru, melebar
• Pigmen coklat tengguli
2
• Vakuol tidak terlihat

– Skizon matang (lanjut)


• Inti : merah, padat membagi diri
(8-24)
• Sitoplasma : biru, mengelilingi
setiap inti (merozoit)
• Pigmen coklat tengguli
Plasmodium vivax
(sediaan darah tipis)

Gametosit
• Eritrosit yg terinfeksi lebih besar dari
eritrosit normal
• Titik-titik Shuffner terdesak kepinggir
• Morfologi
– Makrogametosit (betina)
• Inti : merah, padat, ditepi
• Sitoplasma : kasar, biru, melebar
• Pigmen coklat tersebar di
sitoplasma
– Mikrogametosit (jantan)
• Inti : merah, melebar, ditengah
• Sitoplasma : kasar, biru-
kemerahan, melebar
• Pigmen coklat tersebar di
sitoplasma
Plasmodium vivax
(sediaan darah tebal)

Trofozoit

• Tampak zona merah 1


• Bentuk bervariasi 2
• Morfologi
• Inti bulat, padat, merah
• Sitoplasma biru, kasar (tebal),
bentuk cincin ada bagian yang
menebal dan bentuk
bercabang / tidak beraturan
(amuboid)
• Pigmen kecoklatan di
sitoplasma
• Vakuola masih terlihat
Skizon
Plasmodium vivax
• zona merah tampak pada skizon muda
• Vakuola sudah tidak tampak (sediaan darah tebal)
• Morfologi
Stadium skizon muda
– Inti : merah, padat, membagi diri (>2)
– Sitoplasma : biru, padat, menyebar masih
menyatu
– Pigmen : menggumpal, coklat tua

Stadium skizon lanjut


– Inti : merah, padat, membagi diri (8-24)
– Sitoplasma : biru, padat, menyebar masih
menyatu
– Pigmen : menggumpal, coklat tengguli

Stadium skizon matang


– Sama dengan skizon lanjut, namun
sitoplasma sudah membagi diri
mengelilingi masing-masing inti
Gametosit Plasmodium vivax
• Zona merah masih terlihat (sediaan darah tebal)
• Vakuola tidak ada
• Morfologi
Makrogametosit (betina)
– Inti : merah, padat, di tepi
– Sitoplasma : biru, melebar
– Pigmen : coklat tua, tersebar

Mikrogametosit (jantan)
– Inti : merah melebar, di tengah
– Sitoplasma : biru kemerahan,
melebar
– Pigmen : coklat tua, tersebar
P. falciparum dan P. vivax
(Sediaan darah tebal)

• Perbedaan gambaran pd sediaan


P.f
darah tebal.
– Ada atau tidaknya zona merah
• Zona merah ………………….. Pv
• Tanpa zona merah……………Pf
– Ada atau tidaknya bintik merah
• Shuffner………………………..Pv
• Maurer dapat terlihat ………Pf
– Keseragaman bentuk
• Tidak seragam………………..Pv P.v
• Seragam………………………..Pf
Trofozoit muda
• Titik-titik Ziemann tidak terlihat P. malariae
• Morfologi : (sediaan darah tipis)
– Inti:
• Merah, bulat atau melebar
• Kadang terlihat seperti di
dalam sitoplasma
– Sitoplasma :
• biru tebal
• Berbentuk cincin
• Memanjang seperti pita
– Pigmen :
• Belum terlihat jelas (bentuk
cincin)
• Terlihat jelas (bentuk pita)
– Vakuola masih terlihat
P. malariae
(sediaan darah tipis)
Stadium Trofozoit lanjut
• Eritrosit yg terinfeksi tidak membesar.
• Bintik Ziemann tidak terlihat
• Morfologi:
– Inti:
• merah tua, melebar, irreguler
– Sitoplasma:
• kebiruan,
• Melebar/tebal irreguler
• Memanjang (pita)
– Pigmen :
• Bercak kuning- kecoklatan,
• Bentuk
– Cincin (inti ditengah)
– pita
Stadium Skizon P. malariae
• Pada skizon matang : (sediaan darah tipis)
Merozoit mengisi penuh ruang eritrosit
(rosette atau seruni).
• Bintik Ziemann tidak terlihat
• Morfologi :
– Stadium skizon muda
1
• Inti : merah, membagi diri >2
2
• Sitoplasma : biru, melebar
• Pigmen : menggumpal di 2 1
tengah, kecoklatan.

– Stadium skizon matang 3


• Inti : merah, membagi diri 10-
12
• Sitoplasma : biru, membagi diri
mengelilingi masing-masing inti
• Pigmen : menggumpal di
tengah, kecoklatan.
P. malariae
(sediaan darah tipis)

Gametosit

• Morfologi
– makrogametosit (betina)
• Inti : merah, padat, di tepi
• Sitoplasma : biru, melebar
• Pigmen : bercak coklat, tersebar

– mikrogametosit (jantan)
• Inti : merah, melebar, di tengah
• Sitoplasma : biru terlihat
kemerahan, melebar
• Pigmen : bercak coklat, tersebar
Trofozoit
P. malariae
Pigmen terlihat dominan (sediaan darah tebal)
• Morfologi :
– Inti:
• Merah, bulat atau melebar
– Sitoplasma :
• biru tebal
• Berbentuk cincin
• Memanjang seperti pita
– Pigmen :
• Pada bentuk cincin belum
terlihat jelas
• Terlihat jelas (bentuk pita)
– Vakuola masih terlihat
Stadium Skizon
P. malariae
Pigmen sangat dominan
(sediaan darah tebal)
• Morfologi
– Stadium skizon muda
• Inti : merah, melebar, >2 (8-12)
• Sitoplasma : biru, melebar
• Pigmen : menyebar, warna coklat
tua 1

– Stadium skizon lanjut 3 1


• Inti : 8-12, merah, menyebar 3
• Sitoplasma : biru, belum membagi
diri (masih menyatu)
• Pigmen : menyebar, warna coklat 1
tenguli 2

– Stadium skizon matang


• Pigmen mengumpul seringnya di
tengah
• Merozoit : tersusun rapi seperti
bunga seruni
Gametosit
P. malariae
(sediaan darah tebal)
Pigmen sangat dominan

• Morfologi
– Makrogametosit (betina)
• Inti : merah , padat, di tepi 1
• Sitoplasma : biru, melebar 1
• Pigmen : bercak coklat,
tersebar
2
– Mikrogametosit (jantan)
2
• Inti : merah, melebar, di
tengah 2
• Sitoplasma : biru, melebar
2
• Pigmen : bercak coklat,Tersebar
1
Plasmodium ovale
Trofozoit bentuk cincin (sediaan darah tipis)

• Eritrosit yg terinfeksi sedikit


lebih besar dari eritrosit
normal
• Biasanya berbentuk oval atau
disalah satu ujung atau 2
ujung berbentuk fimbriae
• Tampak titik-titik james: kasar
dan merata, warna merah
• Morfologi
-Parasit memenuhi 1/3
bagian eritrosit
-Inti merah, padat
-Sitoplasma kompak
Trofozoit bentuk cincin Plasmodium ovale
(sediaan darah tebal)
• Terdapat zona merah, Biasanya
berbentuk oval atau disalah satu
ujung atau 2 ujung berbentuk
fimbriae
• Ukuran parasit hampir seragam,
sedikit lebih besar dari limfosit
kecil

Morfologi
-Inti merah, padat
-Sitoplasma kompak
-Pigmen merata, coklat
kehitaman
Plasmodium ovale
Stadium skizon
• Terdapat zona merah, Biasanya
berbentuk oval atau disalah satu
ujung atau 2 ujung berbentuk
fimbriae
• SD tipis : ukuran parasit lebih besar
dari eritrosit normal.
•Tampak titik-titik james: kasar dan
merata, warna merah
Morfologi
-Muda Inti membelah >2,
sitoplasma kompak
-Tua : inti 8-12,
sitoplasma mengelilingi
masing-masing inti
Plasmodium ovale
(sediaan darah tipis)

Stadium gametosit

• Eritrosit yg terinfeksi sedikit


lebih besar dari eritrosit
normal
• Biasanya berbentuk oval atau
disalah satu ujung atau 2
ujung berbentuk fimbriae
• Morfologi
-Parasit memenuhi seluruh
bagian eritrosit
-Inti besar, padat, massa
jelas
-Sitoplasma kompak
-Pigmen
Stadium gametosit
Plasmodium ovale
(sediaan darah tipis)
• Ukuran parasit
• Biasanya berbentuk oval atau
disalah satu ujung atau 2
ujung berbentuk fimbriae
• Tampak titik-titik james: kasar
dan merata, warna merah
• Morfologi
– Parasit memenuhi seluruh
bagian eritrosit
– Inti padat, massa jelas
– Sitoplasma kompak
– Pigmen
P.ovale

Anda mungkin juga menyukai