Anda di halaman 1dari 39

Morfologi Malaria

Budi Prasetyorini
Puslitbang Biomedis Kemenkes Jakarta

Budi Prasetyorini
Tujuan
• Tujuan Umum : Peserta mampu menjelaskan morfologi dari
berbagai parasit malaria pada manusia dan pada berbagai
stadium.
• Tujuan Khusus :
1. Peserta dapat menyebutkan 5 spesies agent penyebab
penyakit malaria
2. Peserta dapat menyebutkan daur hidup parasit malaria
3. Peserta dapat menyebutkan morfologi dari berbagai stadium
parasit malaria

Budi Prasetyorini
SEL DARAH
• Eritrosit Normositer
Ukuran : Ø 6 - 9 µm
(7 µm)

• Leukosit
- seri granulosit
- seri limfosit : 10 – 15 µm
- seri monosit

• Trombosit

Budi Prasetyorini
Limfosit dalam darah tepi

Budi Prasetyorini
Eritrosit

Budi Prasetyorini
Malaria  Penyakit infeksi  Protozoa darah (Plasmodium spp) 
Nyamuk Anopheles spp (betina)

Ada lebih dari 70 spesies Anopheles di Indonesia

12 Species diketahui sebagai vektor penting malaria:


• An.sundaicus
• An.subpictus
• An.maculatus
• An.aconitus
• An.balabacensis
• An.farauti
• An.koliensis
• An.punctulatus
• An.barbirostris
• An.letifer
• An. leucosphyrus
• An. latens
Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Siklus Hidup Plasmodium

Budi Prasetyorini
Masa Inkubasi Malaria
Plasmodium Cell Hati Cell Erytrosit
(Hari) (Jam)

• P. falciparum 9 – 14 (12) 48
• P. Vivax 12 – 17 (15) 48
• P. ovale 16 – 18 (17) 56
• P. malariae 18 – 40 (26) 72
• P. knowlesi 10 – 12 (11) 24

Budi Prasetyorini
Gambaran morfologi
Plasmodium sp.

• Morfologi :
f
– a. Inti : Merah
– b. Sitoplasma : Biru
– c. Pigmen : Kuning,
coklat – hitam
– d. Nama Titik-titik
Eritrosit : Maurrer,
Shuffner, Zieman, James.
– e. Zona merah : Merah
– f. Vakuola : Kantong
Makanan

Budi Prasetyorini
Jenis Malaria
• Pada manusia ada 5 spesies:
1. P. falciparum  malaria tropika
2. P. vivax  malaria tersiana
3. P. malariae  malaria kuartana
4. P. ovale  malaria ovale
5. P. knowlesi malaria primata

Budi Prasetyorini
Plasmodium falciparum

Stadium trofozoit
• Morfologi
– Stadium Parasit Seragam (Homogen)
– Inti,merah, kecil padat/kompak
– Sitoplasma, biru, halus.
• Pada hapusan darah tebal tidak nampak 3
zona 1
• Pada hapusan darah tipis :
1
1. Ukuran Eritrosit normal 3

2. Bentuk beragam ada bentuk cincin,


koma, tanda seru, lidah api (flame
form), cincin dua inti, bentuk accole
(posisi di tepi eritrosit)

Budi Prasetyorini
Plasmodium falciparum

Stadium trofozoit lanjut

• Ukuran eritrosit yg terinfeksi normal


• Eritrosit : Tampak titik-titik Maurer

• Morfologi
– Sitoplasma
• Kebiruan, melebar
– Tampak pigmen,
kuning kecoklatan

Budi Prasetyorini
Stadium Gametosit Plasmodium falciparum
• Biasanya bentuk seperti pisang, sosis,
bulan sabit, lonjong
– Makrogametosit (betina)
• Langsing (ujung runcing)
• Inti : merah, kompak, padat
• Sitoplasma : kebiruan
• Pigmen, coklat tua, batang
mengelilingi inti
– Mikrogametosit (jantan)
• Inti : merah, menyebar
• Sitoplasma :
biru kemerahan
• Pigmen, coklat tua, batang
menyebar

Budi Prasetyorini
Plasmodium falciparum

Stadium Skizon
• Pada apusan tipis ukuran eritrosit yg
terinfeksi normal
• Tidak Nampak titik mourer
• Morfologi
– Inti : jumlah scizon matang 10-32
– Sitoplasma : melebar kebiruan
– Pigmen menggumpal, warna
tengguli kehitaman
– Parasit tidak memenuhi seluruh
eritrosit, hanya mengisi 75% rongga
Erytrosit

Budi Prasetyorini
Plasmodium vivax

Stadium Trofozoit
• Pada Hapusan darah tebal tampak Zona
(titik-titik Shuffner) halus dan merata, 1
warna merah
• Morfologi
1
• Inti bulat, padat, merah.
• Sitoplasma 1 1
biru, kasar (tebal),
tidak beraturan (amuboid)
1 1

Budi Prasetyorini
Plasmodium vivax
Stadium Trofozoit lanjut

• Pada apusan tips eritrosit yang


terinfeksi lebih besar dari normal
• Titik-titik Shuffner berwarna merah
• Morfologi
• Inti bulat, merah, melebar
• Sitoplasma
biru, kasar (tebal),
bentuk tidak beraturan
(amuboid)
• Pigmen kuning kecoklatan
• Vakuola masih tampak

Budi Prasetyorini
Plasmodium vivax
Stadium Skizon
• Eritrosit yg terinfeksi lebih besar dari
eritrosit normal
• Titik-titik Shuffner terdesak kepinggir
• Morfologi
– Skizon muda
• Inti : lebih dari 2, merah,
melebar
• Sitoplasma : biru, melebar
• Pigmen coklat tengguli
• Vakuol tidak terlihat
– Skizon matang (lanjut)
• Inti : merah, padat (8-24)
• Sitoplasma : biru, mengelilingi
setiap inti
• Pigmen coklat tengguli

Budi Prasetyorini
Plasmodium vivax
Stadium Gametosit
• Eritrosit yg terinfeksi lebih besar dari
eritrosit normal
• Titik-titik Shuffner terdesak kepinggir
• Morfologi
– Makrogametosit (betina)
• Inti : merah, padat, ditepi
• Sitoplasma : kasar, biru, melebar
• Pigmen coklat tersebar di
sitoplasma
– Mikrogametosit (jantan)
• Inti : merah, melebar, ditengah
• Sitoplasma : biru kemerahan
• Pigmen coklat tersebar

Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Plasmodium malariae
Stadium Trofozoit
• Pada Hapusan darah tebal tidak
nampak Zona
• Pada Hapusan darah Tipis Eritrosit yg
terinfeksi tidak membesar.
• Bintik Ziemann tidak terlihat
• Morfologi:
– Inti: merah tua, melebar, irreguler
– Sitoplasma:
• kebiruan,
• Melebar/tebal irreguler
• Memanjang (pita)
– Pigmen :kuning- kecoklatan,
• Bentuk pita (Band form)

Budi Prasetyorini
Stadium Skizon
• Pada skizon matang : P. malariae
Merozoit mengisi penuh ruang eritrosit
(rosette atau seruni).
• Bintik Ziemann tidak terlihat
• Morfologi :
– Stadium skizon muda
• Inti : merah, membagi diri >2
• Sitoplasma : biru, melebar
• Pigmen : menggumpal di tengah,
kecoklatan.

– Stadium skizon matang


• Inti : 10-12
• Sitoplasma : biru, membagi diri
mengelilingi masing-masing inti
• Pigmen : menggumpal di tengah,
kecoklatan.

Budi Prasetyorini
P. malariae
Stadium Gametosit
• Morfologi
– makrogametosit (betina)
• Inti : merah, padat, di tepi
• Sitoplasma : biru, melebar
• Pigmen : bercak coklat, tersebar

– mikrogametosit (jantan)
• Inti : merah, melebar, di tengah
• Sitoplasma : biru terlihat
kemerahan, melebar
• Pigmen : bercak coklat, tersebar

Budi Prasetyorini
Plasmodium ovale

Stadium Trofozoit
• Pada hapusan darah tebal biasanya
nampak zona
• Pada hapusan darah tipis eritrosit yg
terinfeksi sedikit lebih besar dari
eritrosit normal
• Biasanya berbentuk oval atau disalah
satu ujung berbentuk fimbriae
• Tampak titik-titik james: kasar dan
merata, warna merah
• Morfologi
– Parasit memenuhi 1/3 bagian
eritrosit
– Inti merah, padat
– Sitoplasma kompak

Budi Prasetyorini
Plasmodium ovale

Stadium skizon
• Terdapat zona merah, Biasanya berbentuk
oval atau di ujung berbentuk fimbriae
• SD tipis : ukuran parasit lebih besar dari
eritrosit normal.
• Tampak titik-titik james: kasar dan merata,
warna merah

Morfologi :
– Scizon Tua : inti 8-12,
– Sitoplasma mengelilingi masing-
masing inti

Budi Prasetyorini
Plasmodium ovale
Stadium gametosit

• Eritrosit yg terinfeksi sedikit lebih besar


dari eritrosit normal
• Biasanya berbentuk oval atau disalah
satu ujung atau 2 ujung berbentuk
fimbriae
• Morfologi
-Parasit memenuhi seluruh
bagian eritrosit
-Inti besar, padat, massa
jelas
-Sitoplasma kompak
-Pigmen kuning

Budi Prasetyorini
Plasmodium ovale

Stadium gametosit

• Biasanya berbentuk oval atau di ujung


berbentuk fimbriae
• Tampak titik-titik james: kasar dan
merata, warna merah
• Morfologi
– Parasit memenuhi seluruh bagian
eritrosit
– Inti padat warna merah
– Pigmen kuning kehitaman

Budi Prasetyorini
Plasmodium knowlesi
Parasit yang secara alami menginfeksi
Plasmodium knowlesi
monyet ekor panjang (Macaca
fascicularis).
Vektor perantara kelompok Anopheles
leucosphyrus, An laten

Morfologi :
• Inti padat
• Sitoplasma tidak beraturan
• Pigmen kuning kehitaman
• Pada hapusan darah tebal tidak
nampak zona sehingga stadium
Trofozoit muda mirip Pf, Trofozoit
tua mirip Pv dan stadium Scizon
mirip Pm
• Pada hapusan darah tipis ukuran
eritrosit yg terinfeksi normal.
• Pemeriksaan lanjutan dengan PCR

Budi Prasetyorini
Plasmodium knowlesi

Budi Prasetyorini
Plasmodium knowlesi

Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini
Karakteristik Plasmodium sp

# Gambaran pd sediaan darah tebal : Ada atau tidak ada Zona Merah
• Tidak ada Zona merah ..... Pf, Pm, Pk
• Ada zona merah ………. Pv, Po

# Gambaran pada sediaan darah Tipis : Ukuran Erytrosit


• Erytrosit Normal ........... Pf, Pm, Pk
• Erytrosit Besar ................ Pv, Po

# Jumlah inti pada Scizon tua :


• Inti lebih dari 12 .............. Pf, Pv
• Inti kurang dari 12 ........... Pm, Po, Pk

Budi Prasetyorini
Budi Prasetyorini

Anda mungkin juga menyukai