PENGENALAN PERALATAN DAN MATERIAL

ADDITIVE UNTUK CEMENTING JOB

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA

PRESENTASI KERJA PRAKTEK

ALI RIFAI
18010058

PROGRAM STUDI TEKNIK PERMINYAKAN

INSTITUT TEKNOLOGI PETROLEUM
BALONGAN INDRAMAYU
2022
 TOPIK PEMAHASAN

1 INTRODUCTION

2 TUJUAN

3 METODOLOGI PENELITIAN

4 PEMBAHASAN

5 KESIMPULAN
 INTRODUCTION

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA

Adalah perusahaan service oil and gas

yang bergerak dibidang penyedian
Cileungsi, Kec. Cielungsi, Kabupaten jasa maupun peralatan dan Top Drive.
Bogor, Jawa barat Cementing
 TUJUAN

Mengetahui Peralatan cementing yang

digunakan di laboratorium. Mengetahaui material dan additive
1 yang digunakan untuk pembuatan
slurry cement.
Mengetahui peralatan surface dan 2
subsurface cementing.
3 Mengetahui proses pekerjaan
cementing.
4
METODOLOGI PENELITIAN

Study Literature

Orientasi Laboratorium
dan Lapangan

Diskusi dan Wawancara

 PEMBAHASAN
Cementing adalah suatu kegiatan
mencampur dan mendesak bubur semen
melalui casing sehingga melewati annulus dan
mengeras sehingga dapat melekatkan casing
dengan formasi maupun melekatkan casing
dengan casing.
Berdasarkan jenis pekerjaan, fungsi dan
tujuannya, cementing dibagi menjadi dua,
yaitu:
 Primary Cementing
 Melekatkan casing ke formasi
 Melindungi casing dari fluida formasi yg
bersifat korosif
 Mencegah hubungan antara formasi-
formasi yang ada dibelakang casing
 Menutupi formasi yang membahayakan
 Secondary Cementing
 Memperbaiki primary cementing yang
tidak baik
 Memperbaiki casing yang bocor
 Menutup zona lose circulation
 Menutup/meninggalkan sumur
Dalam upaya membantu dan
mensukseskan pekerjaan cementing, tidak
terlepas dari material dan peralatan yang
digunakan, yaitu :
 Material/additive
 Peralatan laboratorium
 Peralatan Cementing Job
 Peralatan Surface
 Peralatan Subsurface
 PERALATAN LABORATORIUM

Nama Alat : Nama Alat :

Timbangan Digital Warring Blender

Fungsi Alat : Gambar Alat : Fungsi Alat : Gambar Alat :

Timbangan Digital Warring Blender

Berfungsi untuk Merupakan alat yang
menimbang bahan- berfungsi untuk
bahan atau material mencampurkan bahan-
yang akan digunakan bahan dan material
untuk membuat sampel additive yang akan
slurry cement. digunakan dalam
sentralsistem.com pusatlaboratorium.com
pembuatan sampel
slurry cement.
 PERALATAN LABORATORIUM

Nama Alat : Nama Alat :

Rheometer Athmospheric
Consistometer
Fungsi Alat : Gambar Alat : Gambar Alat :
Fungsi Alat :
Rheometer Merupakan
alat yang berfungsi Merupakan alat yang
untuk mengetahui sifat berfungsi untuk
rheology dari sampel mengkondisikan slurry
slurry cement. cement pada
temperature yang
chandlereng.com diinginkan dalam cementtestequipment.com
kondisi sirkulasi.
 PERALATAN LABORATORIUM

Nama Alat : Nama Alat :

Water Bath HPHT Fluid Loss

Fungsi Alat : Gambar Alat : Fungsi Alat : Gambar Alat :

Water Bath Merupakan HPHT Fluid Loss

alat yang berfungsi Merupakan alat yang
untuk mengkondisikan berfungsi untuk
slurry cement pada mengetahui jumlah air
temperature yang atau fluida yang keluar
diinginkan dalam dari sampel slurry
kondisi static. sunlabtech.com cement.
sytiger.com
 PERALATAN LABORATORIUM

Nama Alat : Nama Alat :

HPHT Ultrasonic Cement

Consistometer Analyzer
Gambar Alat : Gambar Alat :
Fungsi Alat : Fungsi Alat :

HPHT Consistometer Ultrasonic Cement

Merupakan alat yang
berfungsi untuk
menganalisa thickening
time pada sampel slurry
cement.
Analyzer Merupakan
alat yang berfungsi
untuk menganalisa
Compressive Strength
hamdon.net pada sampel slurry cementtestequipment.com
cement.
 PERALATAN LABORATORIUM

Nama Alat : Nama Alat :

Static Gel Strength Cement Hydration

Analyzer Analyzer
Gambar Alat : Gambar Alat :
Fungsi Alat : Fungsi Alat :

Merupakan alat yang CHA (Cement Hydration

berfungsi untuk
menganalisa gel
strength dan juga dapat
digunakan untuk
menganalisa
compressive strength
cement slurry.
Analyzer) Merupakan
alat yang berfungsi
untuk mengetahui
kemampuan cement
techimport.ru slurry dalam menahan chandlereng.com
tekanan gas.
MATERIAL/ADDITIVE

Nama Material :

Cement Class G

Fungsi Material : Gambar Material :

Bahan atau material

utama untuk membuat
slurry cement.
 MATERIAL/ADDITIVE

Nama Additive : Nama Additive :

Accelerator Retarder

Fungsi Additive : Gambar Additive : Fungsi Additive : Gambar Additive :

Additive yang Merupakan additive

berfunngsi untuk yang berfungsi untuk
mempercepat memperlambat
thickening time. thickening time.
 MATERIAL/ADDITIVE

Nama Additive : Nama Additive :

Dispersant Extender

Fungsi Additive : Gambar Additive : Fungsi Additive : Gambar Additive :

Merupakan additive Merupakan additive

yang berfungsi untuk yang berfungsi untuk
menurunkan viskositas meningkatkan viskositas
slurry cement. slurry cement.
 MATERIAL/ADDITIVE

Nama Additive : Nama Additive :

Fluid Loss Gas Block

Fungsi Additive : Gambar Additive : Fungsi Additive : Gambar Additive :

Merupakan additive Merupakan additive

yang berfungsi untuk yang berfungsi untuk
mencegah atau mem block gas atau
meminimalisir hilangnya mencegah
air dari slurry cement. tertembusnya slurry
cement oleh gas pada
saat transisi dari liquid
ke solid.
 MATERIAL/ADDITIVE

Nama Additive : Nama Additive :

Cenosphere Silica Flour

Fungsi Additive : Gambar Additive : Fungsi Additive : Gambar Additive :

Merupakan additive Merupakan additive

yang berfungsi untuk yang berfungsi untuk
menaikkan nilai mencegah penurunan
compressive strength kekuatan cement atau
slurry cement pada antistrength
kondisi densitas rendah. retrogression pada
kondisi temperature
tinggi.
 MATERIAL/ADDITIVE

Nama Additive : Nama Additive :

Surfactant Defoamer

Fungsi Additive : Gambar Additive : Fungsi Additive : Gambar Additive :

Merupakan additive Merupakan additive

yang berfungsi untuk yang berfungsi untuk
membersihkan lubang mencegah busa atau
pemboran dari sisa-sisa foam yang berlebihan di
fluida pemboran yang slurry cement.
masih menempel agar
slurry tidak
terkontaminsi.
PERALATAN SURFACE
CEMENTING JOB
 PERALATAN SURFACE
CEMENTING JOB
Nama Alat : Nama Alat :

Cutting Bottle Silo Tank

Fungsi Alat : Gambar Alat : Fungsi Alat : Gambar Alat :

Cutting Bottle Silo Tank Berfungsi

Merupakan alat yang sebagai tempat
berfungsi sebagai penampungan
tempat memotong sementara cement
sekaligus menampung (Dry) dari cutting bottle
semen pertama kali sebelum ditransferkan
sebelum ditransfer ke ke mixing tub.
silo tank.
 PERALATAN SURFACE
CEMENTING JOB
Nama Alat : Nama Alat :

Surge Tank Water Tank

Fungsi Alat : Gambar Alat : Fungsi Alat :

Surge Tank Berfungsi Water Tank Berfungsi

sebagai tempat sebagai tempat
menampung dan menampung fresh water
mengatur aliran semen dan dapat juga
powder dari silo tank ke digunakan untuk
mixing tub lewat menampung mixing
hopper. fluid dari batch mixer.
 PERALATAN SURFACE
CEMENTING JOB
Nama Alat : Nama Alat :

Batch Mixer Compressor Low

Pressure High
Fungsi Alat : Gambar Alat : Volume Gambar Alat :

Batch Mixer Berfungsi Fungsi Alat :

sebagai tempat untuk
mencampurkan fresh Compressor Low
water dan additive, Pressure High Volume
mencampur cement Berfungsi untuk
dengan mixing fluid dan mentransferkan cement.
juga dapat digunakan
untuk menampung
mixing fluid.
 PERALATAN SURFACE
CEMENTING JOB
Nama Alat : Nama Alat :

Compressor High Wilden Pump

Pressure Low
Volume Gambar Alat : Fungsi Alat : Gambar Alat :

Fungsi Alat : Wilden Pump Berfungsi

untuk mentransfer zat
Berfungsi untuk additive kedalam batch
menghidupkan engine mixer.
yang menggunakan air
starter dan dan juga
sebagai supplier udara
pada wilden pump.
 PERALATAN SURFACE
CEMENTING JOB

Nama Alat :

Cementing Pump
Gambar Alat :
Fungsi Alat :

Cementing Pump / Cementing

Unit Berfungsi untuk
memompakan cement slurry
kedalam sumur dan juga dapat
digunakan untuk mencampurkan
cement dengan mixing fluid.
 PERALATAN SURFACE
CEMENTING JOB
Nama Alat : Gambar Alat : Nama Alat : Gambar Alat :

Cementing Head Cementing Line

Fungsi Alat : Fungsi Alat :

Cementing Head Cementing Line

Berfungsi untuk Merupakan rangkaian
mengatur aliran slurry pipa dan valve yang
cement dan fluida yang digunakan untuk
masuk kedalam sumur menyalurkan slurry
dan sebagai tempat cement dari cementing
dudukan top plug dan pump menuju
buttom plug. cementing head.
PERALATAN SUBSURFACE
CEMENTING JOB
 PERALATAN SUBSURFACE
CEMENTING JOB

Nama Alat :
Gambar Alat :
Centralizer

Fungsi Alat :

Centralizer Berfungsi untuk

menempatkan casing ditengah-
tengah lubang, menyekrap mud
cake dan mencegah terjadinya
differential sticking.
 PERALATAN SUBSURFACE
CEMENTING JOB
Nama Alat : Nama Alat :

Scratchers Float Shoe dan Float

Collar
Fungsi Alat : Gambar Alat :
Fungsi Alat : Gambar Alat :
Scratchers Berfungsi
untuk membersihkan Float Shoe Berfungsi untuk
dinding lubang bor dari mencegah aliran balik saat
mud cake sehingga cassing diturunkan,
didapat lubang bor yang mencegah aliran balik
bersih. semen setelah proses
penyemenan.Float Collar
Berfungsi untuk menahan
top plug dan bottom plug.
 PERALATAN SUBSURFACE
CEMENTING JOB
Nama Alat : Nama Alat :

Top Plug dan Bottom Packer

Plug
Gambar Alat : Fungsi Alat : Gambar Alat :
Fungsi Alat :
Packer Berfungsi
Top Plug Berfungsi untuk sebagai penyekat untuk
mendorong dan memisahkan penyemenan desak
slurry cement dari fluida (squeeze).
pendorong agar tidak
terkontaminasi. Bottom Plug
Berfungsi sebagai penyekat
antara slurry cement dengan
fluida washing.
 ALUR/PROSES PEKERJAAN
CEMENTING

Cutting Compressor Silo Cementing unit Batch Water

Bottle HVLP Tank Mixer Tank

Cementing Line

Wilden Additive
Ceementing Head Pump

Sumur
 KESIMPULAN
1. Peralatan laboratarium yang digunakan untuk membuat dan menguji sampel slurry cement
antara lain, Timbangan Digital, Warring Blender, Rheometer, Atmospheric Konsistometer,
Water Bath, HPHT Fluid Loss, HPHT Konsistometer, Ultrasonic Cement Analizer, Static Gel
Strength Analizer, dan Cement Hydration Analizer.
2. Material dan Additive yang digunakan untuk pengujian dilaboratorium antaralain, Cement Class
G, Accelerator, Retarder, Dispersant, Extender, Gas Block, Fluid Loss, Cenosphere, Silica Flour,
Defoamer dan Surfactant.
3. Peralatan surface cementing antaralain Cementing Pump, Cutting Bottle, Silo Tank, Batch
Mixer, Water Tank, Compressor Low Pressure High Volume, Compressor High Pressure Low
Volume, Wilden Pump, dan Cementing Accesories.
4. Peralatan subsurface cementing antaralain, Centralizer, scratchers, float shoe, float collar, top
plug, buttom plug dan packer.
5. Proses pekerjaan cementing yang pertama cement dipotong di Cutting Bottle, kemudian
dipindahkan ke Silo Tank menggunakan Compressor LPHV, setelah itu dipindahkan lagi surge
tank (opsional), kemudian cement di mix di Batch Mixer bersamaan dengan mixing fluid
(campuran air dan chemical/additive), setelah menjadi slurry cement kemudian baru di alirkan
ke Cemnting Pump untuk di pompakan kedalam sumur.
 DAFTAR PUSTAKA

Batu, Kaswir. 1999. Teknik Penyemenan (Cementing) Jilid 1. Cepu :Migas Cepu.

Huges, Baker. 1995. Drilling Engineering Workbook. Houston, USA : Baker Huges INTEQ.
Nelson,Erick B Guilot,Dominiqu. 2006 well cementing, Schlumberger :
Sugarland Texas
Rubiandini, Rudi. 2009. Teknik Pemboran. Bandung : Institut Teknologi Bandung
Smith, Dwight K. 1990. Cementing. Handry Dherty Memorial of AIME,
New York : Society Of petroleum Enggineers Of AIME
TERIMAKASIH