Eng
Tujuan Pembelajaran
Memahami perlunya suatu sampling (pengambilan
sampel) serta keuntungan- keuntungan melakukannya
Menjelaskan pengertian sampel acak untuk sampling
tanpa pergantian untuk suatu populasi terhingga dan
pengambilan sampel untuk populasi tak terhingga
Menjelaskan langkah-langkah yang diperlukan untuk
membentuk suatu distribusi sampling dari mean-mean
sampel, menghitung mean dan deviasi standard dari
distribusi sampling tersebut
Menjelaskan langkah-langkah yang diperlukan untuk
membentuk suatu distribusi sampling dari proporsi
sampel, menghitung mean dan deviasi standard dari
distribusi sampling tersebut
Menghitung mean dan deviasi standard dari distribusi
sampling yang merupakan perbedaan atau penjumlahan
dari sampel-sampel yang berasal dari dua populasi
Pokok Bahasan
Proba 1/25 2/25 1/25 2/25 2/25 2/25 2/25 1/25 2/25 4/25 1/25 2/25 2/25 1/25
bilitas
Distribusi Sampling dari Mean
Definisi
Distribusi sampling dari mean-mean sampel adalah distribusi
mean-mean aritmetika dari seluruh sampel acak berukuran n
yang mungkin yang dipilih dari sebuah populasi
14
fi ( xi x )2 (1)(2 6) 2 (2)(2,5 6) ... (1)(11 6) 135
x i 1
14
2,32
25 25
fi
i 1
x
Terlihat bahwa x x dan dapat ditunjukkan bahwa x
n
dengan n = 2
Distribusi Sampling dari Mean
Contoh 5.5:
Lima ratus cetakan logam memilki berat rata-rata 5,02 N dan deviasi standard
0,30 N. Probabilitas bahwa suatu sampel acak dengan ukuran sampel 100
cetakan yang dipilih akan mempunyai berat total antara 496 sampai 500 N
dapat ditentukan sbb. Distribusi sampling mean persoalah diatas memiliki:
x x 5, 02 N
P(4,96 x 5, 00) P(2, 22 z x 0, 74) (0, 22965 0, 01321) 0, 2164 21, 64%
Distribusi Sampling dari Proporsi
Definisi
Distribusi sampling dari proporsi adalah distribusi proporsi-
proporsi dari seluruh sampel acak berukuran n yang mungkin
yang dipilih dari sebuah populasi
S S S2 S2
1 2 1 2
S S S2 S2
1 2 1 2
Distribusi Sampling dari Perbedaan
dan Penjumlahan
Contoh 5.7:
Lampu bohlam A memiliki daya tahan rata-rata 1400 jam dan deviasi
standard 200 jam, sementara lampu B memiliki daya tahan rata-rata
1200 jam dengan deviasi standard 100 jam. Jika dari masing-masing
produk dipilih 125 bohlam sebagai sampel, maka probabilitas bahwa
bohlam A memiliki daya tahan sekurang-kurangnya 160 jam lebih lama
dibandingkan bohlam B dapat ditentukan sebagai berikut
Mean dari distribusi sampling perbedaan daya tahan bohlam A dan B:
x A xB
xA xB x A xB 1400 1200 200
Deviasi standardnya adalah:
x2 x2 (100) 2 (200) 2
x A xB
2
xA 2
xB A
B
20
nA nB 125 125
Skor z untuk perbedaan mean 160 adalah:
( x A xB ) ( x A x B ) ( x A xB ) 200 160 200
z x A xB 2
x x A B
20 20
Jadi probabilitas yang akan ditentukan adalah:
P(( x A xB ) 160) P( z xA xB 2) 1 P( z xA xB 2)
1 0, 0228 0,9772 97, 72%
Latihan Soal
• Kekuatan rusak sebuah paku keling memiliki mean
10.000 N/m2 dan deviasi standar 500 N/m2.
a. Berapakah probabilitas mean kekuatan rusak dari
sebuah sampel acak yang terdiri dari 40 paku keling
akan berada antara 9900-10.200 N/m2?
b. Jika sampel berukuran 15, tentukan probabilitas
bahwa yang ditanyakan pada (a) dapat dihitung
dengan informasi yang diberikan!