Anda di halaman 1dari 12

TANYA

LIMA O
1 OBAT ini apa naMA dan KANdungannya?
TANYA
2
LIMA O OBAT ini apa INdikasi/khasiatnya?

Lima pertanyaan
yang minimal harus
3 OBAT ini berapa DOsisnya?
ditanyakan atau
dicari informasinya
oleh masyarakat
4 OBAT ini bagaimana cara Menggunakannya?
sebelum
menggunakan obat
5 OBAT ini apa Efek sampingnya?
PENGGOLONGAN OBAT
BERDASARKAN PENANDAAN PADA
KEMASAN OBAT
Dapat dibeli bebas
OBAT BEBAS tanpa resep dokter
Apotek
&
Obat Keras yang dapat Toko
OBAT BEBAS dibeli tanpa resep Obat
TERBATAS dokter, disertai tanda Berizin
peringatan P 1 – P 6

OBAT KERAS Harus dibeli dengan


resep dokter
Apotek
Harus dibeli dengan
NARKOTIKA resep dokter dan
dilaporkan
PENGGOLONGAN OBAT
BERDASARKAN CARA
PENGGUNAAN
• OBAT DALAM
•OBAT
• Obat yang
LUAR
digunakan
melalui mulut,
contoh: tablet, • Obat yang digunakan
kapsul, sirup, tidak melalui mulut,
obat tetes mulut contoh: salep kulit,
salep mata, injeksi,
supositoria, ovula, obat
tetes mata, obat tetes
telinga
MASALAH
PENGGUNAAN OBAT
PADA MASYARAKAT

Penggunaan obat bebas


dan obat bebas terbatas
tanpa pengetahuan dan
informasi memadai
dapat menyebabkan masalah
kesehatan baru, misalnya dosis
berlebihan, durasi tidak tepat,
kejadian efek samping,
interaksi obat/
penyalahgunaan obat, dll
CARA MEMILIH OBAT HARUS
DIPERHATIKAN..!!
Batas Kadaluwarsa (Expiry
Baca dengan cermat date/ED)
dan pahami informasi
pada kemasan obat Adalah batas waktu jaminan
produsen terhadap kualitas
produk. Bila penggunaan telah
melewati batas ED, produsen
Komposisi Kontra Indikasi tidak menjamin kualitas produk
tersebut.
Indikasi Kadaluarsa
Kemasan Obat
Dosis dan Produsen Petunjuk Kondisi kemasan obat dalam
cara pakai penyimpan keadaan baik seperti segel
Efek an tidak rusak, warna dan tulisan
No. Reg
Samping pada kemasan tidak luntur.
CARA MENGGUNAKAN OBAT (1)
HARUS
INDIKASI DIPERHATIKAN..!!
Adalah khasiat atau
kegunaan dari suatu obat. WAKTU MINUM OBAT
Pastikan indikasi obat yang Obat harus diminum sesuai waktu
tercantum pada kemasan terapi terbaik yang dianjurkan, kecuali
sesuai dengan gejala ada keterangan khusus. Contoh:
penyakit yang dialami. - Pagi hari, contoh: Vitamin
- Malam hari, contoh: antikolesterol
ATURAN PAKAI - Sebelum makan, contoh: obat
Contoh: 2 x 1 magh
tablet/kapsul/ sendok - Sesudah makan, contoh: obat
takar  setiap 12 jam penghilang nyeri
- 3x1 tablet/kapsul/sendok - Bersama makan, contoh: obat
takar  setiap 8 jam diabetes
CARA MENGGUNAKAN OBAT (2)
Obat diminum hanya jika Obat diminum jika perlu
dibutuhkan. contoh : batuk-pilek contoh: obat penurun panas
& diare tanpa darah tidak perlu Obat dalam bentuk
antibiotik tablet/kapsul diminum dengan
air putih.
EFEK SAMPING OBAT KONTRA INDIKASI
Adalah efek yang tidak diinginkan Adalah kondisi tertentu yang
mungkin terjadi setelah minum menyebabkan penggunaan
obat, pada takaran lazim misalnya obat tersebut tidak dianjurkan/
dapat menyebabkan kantuk, dilarang karena dapat
mual, gangguan dalam saluran meningkatkan risiko terhadap
cerna. pasien. Misal: ibu hamil
APA ITU
ANTIBIOTIK ?
• Antibiotik adalah obat untuk MIKROBA
membunuh atau
menghambat pertumbuhan
BAKTERI
 Injeksi, tablet, kapsul, syrup, Bakteri
salep, krim, powder
• Tidak bisa mematikan VIRUS Virus
Jamur
Parasit
PENGGUNAAN
ANTIBIOTIK
BIJAK
Antibiotik hanya digunakan
untuk infeksi BAKTERI

Tidak dapat membunuh VIRUS


atau mikroba lain
(jamur, parasit, protozoa)

Menggunakan antibiotik tanpa


indikasi memicu resistensi
bakteri (klinis) dan pemborosan
(ekonomis)
PENGGUNAAN
ANTIBIOTIK BIJAK Tidak MEMBELI antibiotik
oleh Masyarakat (5T) sendiri
(TANPA RESEP DOKTER)
Tidak MENGGUNAKAN
antibiotik untuk selain infeksi
bakteri
Tidak MENYIMPAN antibiotik di
rumah
Tidak MEMBERI antibiotik
SISA kepada orang lain
Tanyakan pada APOTEKER
informasi obat antibiotik
CARA MENYIMPAN OBAT
Baca dengan cermat petunjuk Bila ragu/belum mengerti,
penyimpanan pada kemasan tanyakan pada apoteker
 Jauhkan dari jangkauan anak, sinar  Kunci almari penyimpanan obat.
matahari langsung/ lembab/suhu  Obat dalam bentuk cair jangan
tinggi dsb disimpan dalam lemari pendingin
 Simpan dalam kemasan asli dan (freezer), kecuali disebutkan pada
dengan etiket yang masih lengkap. etiket atau kemasan.
 Periksa tanggal kedaluwarsa dan  Sediaan suppositoria harus disimpan
kondisi obat. di lemari es supaya tidak meleleh.
 Jangan tinggalkan obat di mobil  Sediaan aerosol/spray harus
dalam jangka waktu panjang dijauhkan dari panas/suhu tinggi
karena suhu tidak stabil. karena dapat meledak.
CARA MEMBUANG OBAT
 Obat yang harus dibuang  Bila ragu/belum mengerti,
Obat yang kedaluarsa atau tanyakan pada apoteker
rusak.  Hilangkan semua label dari wadah
Ciri-ciri Obat Rusak obat.
 Perubahan: warna, bau, dan/atau  Kapsul, tablet atau bentuk padat lain:
rasa hancurkan dahulu dan campur obat
• Tablet: pecah, retak, berlubang, tersebut dengan tanah,atau bahan
menjadi bubuk kotor lainnya, masukkan plastik dan
• Kapsul/puyer/tablet: lembab, buang ke tempat sampah.
lembek, basah, lengket  Cairan selain antibiotik: buang isinya
• Cairan/salep/krim menjadi keruh, dalam kloset. Botol dihancurkan
mengental, mengendap,  Cairan antibiotik: hilangkan label obat,
memisah, mengeras buang isi dan wadah ke tempat
• Timbul noda, bintik-bintik, gas sampah.
 Wadah/kemasan rusak  Intinya: obat harus dimusnahkan dan
 Etiket tidak terbaca/sobek tidak tersisa.

Anda mungkin juga menyukai