Anda di halaman 1dari 16

Teori Memetik Berry

Kelompok
Rosaliyah Tsaniah Kamil
11190251000032
Nanda Septya Agustin

9 11190251000040
Rafiulhaya Al-’Abid
11190251000154
Memetik berry merupakan suatu perumpamaan
yang menggambarkan pencarian informasi sebagai
aktifitas yang berkembang, dimana pencari
informasi mengidentifikasi dan memilih yang mirip
seperti individu yang memetik buah huckleberry
dari semak-semak.
—Sejarah Memetik Berry

Pada tahun 1989 model pemetikan berry dikenalkan oleh


Marcia Bates sebagai alternatif untuk pencarian informasi
tradisional . Karena model pemetikan berry dikembangkan
sebelum adanya web, akan tetapi model ini mendekati proses
pencarian informasi dari sudut pandang pencarian dalam
database online.
Model Pencarian Tradisional

Pada model pencarian tradisional yang mana mengacu pada ‘satu kata pencarian – satu
dokumen didapat’. Model pencarian secara tradisional dimana pencari infomasi hanya perlu
memasukan kata kunci untuk hal yang mereka cari, dimana akan diberikan satu jawaban
pasti yang akan didapatkan. Hal ini mungkin cocok untuk sekelompok besar pencari
informasi, akan tetapi tidak selalu cocok untuk beberapa pencari informasi yang lain.
Dengan kata lain selama proses pencarian informasi secara tradisional, query atau kata
kunci pencarian diperlakukan sebagai satu kesatuan, konsepsi satu kali dari satu masalah.
Model Pencarian BerryPicking

Pencari informasi dapat memulai dengan hanya satu fitur topik ke topik yang lebih luas, atau hanya
dengan satu referensi yang relevan, kemudian berpindah melalui berbagai sumber. Setiap informasi baru
yang mereka temukan memberi mereka ide baru untuk ditambahkan dan arahan baru untuk diikuti dan
hasilnya tidak hanya memodifikasi istilah dalam penelusuran yang digunakan tetapi mendapatkan
infomasi yang cocok untuk satu query. Dengan kata lain, query dipenuhi bukan oleh satu set query yang
diambil diawal, akan tetapi oleh serangkaian pilihan referensi individu dan kumpulan informasi pada
setiap tahap dari pencarian yang selalu berubah. Query terus berubah-ubah, sebagian bahkan seluruhnya.
Pengambilan informasi secara bertahap ini disebut sebagai memetik buah beri (BerryPicking).
Asumsi Dasar

Berdasarkan penelitian Bates ada 4 hal yang dapat membantah asumsi pencarian secara
tradisional , yaitu :
1. Sifat dari pertanyaan atau kata yang dicari selalu dinamis, berganti-ganti, berkembang
sejalan dengan waktu dan pencarian dari informasi, bahkan bisa didapati seseorang dapat
merubah pencarian atau pertanyaan dalam satu waktu yang singkat.
2. Dalam proses pencarian informsi sseorang terkadang cenderung mengambil sedikit demi
sedikit informasi yang mereka butuhkan dari banyak sumber informasi, hal ini dikarenakan
seseorang belum tentu akan puas hanya dengan satu pencarian informasi sebagai patokan
kepuasan.
3. Menggunakan metode pencarian berdasarkan subjek yaitu metode pencarian yang
populer dan sering digunakan, menggunakan metode ‘pencarian mundur’ atau dengan
mengintip catatan kaki atau sitasi dari suatu artikel dan menjadikan informasi tersebut
sebagai dasar untuk pencarian berikutnya, atau mungkin metode ‘pencarian maju’ dengan
melihat pengutip dari suatu artikel atau ‘journal run’ dimana hanya menggunakan jurnal-
jurnal yang dianggap paling berpengaruh dalam satu bidang.

4. Orang yang bergerak dalam satu bidang dapat menggambarkan metode pencarian
informasi mereka dan pada setiap bidang berbeda-beda dalam pencarian informasi mereka.
Misalnya seorang peneliti pada politik mungkin akan lebih dinamis dimana pertanyaan akan
beruba-ubah dibandingkan dengan peneliti pada bidang kimia.
Kajian Literatur
Berdasarkan penelitian Bates, ditemukan beberapa penelitian yang tidak dapat terhitung
jumlahnya dengan berbagai asumsi, maksud dan tujuan yang berbeda, diantara banyaknya
hasil penelitian metode penelitian menggunakan teori Bates antara lain yaitu :

1. Teknik Pencarian Eksplorasi


Teknik pencarian eksplorasi merupakan suatu bentuk khusus dari perilaku pencarian informasi yang
bersifat terbuka, dinamis, dan beragam.

2. Desain Penjelajahan Dan Teknik Memetik Beri sebagai Antarmuka Pencarian Online
Pada penelitian ini membahas mengenai desain penjelajahan atau pencaian informasi yang
menggunakan model pencarian memetik buah beri sebagai antarmuka pencaian online atau metode
pencarian dalam mesin pencari.

3. Penelitian Penggunaan Model Mememtik Buah Beri Sebagai Antarmuka Bibliografi


Pada pembahasan buku ini menjelaskan mengenai penggunaan meodel pencarian buah beri yang
dikemukakan oleh Bates yang diimplementasikan dalam sebuah mesin pencari yang dikhususkan
bagi sejarawan.
Adapun dalil Q.S al-hujurat yang
menjelaskan bahwa:

" jika ada seorang faasiq datang


kepada kalian dengan membawa
suatu berita penting, maka
tabayyunlah (telitilah dulu), agar
jangan sampai kalian
menimpakan suatu bahaya pada
suatu kaum atas dasar
kebodohan, kemudian akhirnya
kalian menjadi menyesal atas
perlakuan kalian".
Dalam agama islam tabayyun merupakan perbandingan informasi atau meneliti dan mencari
kebenaran dari suatu informasi. Metode tabayyun digunakan untuk mengklarifikasi serta
menganalisis masalah yang terjadi. Dengan harapan mendapatkan kesimpulan yang lebih bijak,
arif dan lebih tepat.
Lalu bagaimanakah cara Rasulullah SAW ber-tabayyun ?
Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Rasul penah melarang seorang sahabat bernama MU’az
bin Jabal yang hendak menyebarkan sebuah hadits secara terburu-buru. Rasul khawatir hadits
tersebut akan disalah artikan oleh masyarakat,yang mana hadits tersebut berbunyi, “Tidaklah
seseorang yang bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah,
melainkan Allah mengharamkan baginya api neraka”. Kemudian Muaz bi Jabal bertanya kepada
Rasul, “Wahai Rasul, tidakkah aku sebaiknya menyebarkan hadis ini kepada umat agar mereka
bergembira?”. Jawab Rasul, “Jika demikian, maka mereka hanya akan mengandalkan hadis
tersebut saja.”

Jadi kesimpulannya bahwa informasi tidak hanya dapat diambil dari satu sumber, hal ini
berhubungan dengan metode penelitian secara tradisional dimana satu query, satu informasi yang
didapat..
Pencarian Informasi Menggunakan Sistem BerryPicking Pada Penulisan Karya Ilmiah

Teori pencarian informasi oleh


Karya ilmiah yang telah selesai
Bates
dibuat, dapat ditemukan di
internet dan dapat diakses Teori pencarian Memetik Berry

Kerangka Berpikir 1. Sifat dari pertanyaan atau kata yang dicari selalu dinamis,
berganti-ganti dan berkembang sejalan dengan waktu dan
pencarian dari informasi.
2. Dalam proses pencarian informsi sseorang terkadang
cenderung mengambil sedikit demi sedikit informasi yang
mereka butuhkan dari banyak sumber informasi.
3. Pencarian berdasarkan subjek tidak selalu menjdi patokan
dalam pencarian informasi
4. Setiap orang dapat menggambarkan bentuk pencarian
mereka berdasarkan bidang mereka masing-masing

Sistem pencarian informasi menggunakan metode


berrypicking yang telah digunakan dapat dimanfaatkan
kembali untuk penulisan karya ilmiah yang baru.
Pemanfaatan tersebut sangatlah membantu dalam penulisan
karya ilmiah

Apakah metode pencarian informasi


menggunakan metode pencarian berrypicking
dimanfaatkan dalam penulisan karya ilmiah ?

IDENTIFIKASI MASALAH

Pemanfaatan Teori Pencarian : Pemanfaatan metode


Perbandingan Metode (X1) pencarian berrypicking
oleh mahasiswa (Y)
Kemudahan Dalam Pencarian (X2)
Relevansi Informasi (X3)
Durasi Pencarian (X4)
Kualitas Infomasi (X5)
Kendala Dalam Pencarian (X6)
Rancangan Penelitian
Judul : Pencarian Informasi Menggunakan Sistem BerryPicking Pada Penulisan Karya
Ilmiah Mahasiswa Universitas Z
Variabel : 1. Perbandingan metode dalam pencarian informasi
2. Kemudahan dalam pencarian informasi
3. Relevansi informasi yang didapatkan dengan kebutuhan informasi
4. Durasi dalam pencarian informasi yang dibutuhkan
5. Kualitas informasi yang didapat
6. Kendala yang dihadapi dalam penggunaan metode pencarian
Hipotesis : 1. Kebanyakan pencari informasi telah menggunakan metode pencarian
berrypicking
2. Penggunaan metode berrypicking sangat mempengaruhi dalam penulisan
karya ilmiah
3. Beberapa pengguna mengalami kendala dalam penggunaan metode
Berrypicking
Operasionalisasi
Pencarian Informasi Menggunakan Sistem BerryPicking Pada Penulisan Karya Ilmiah
Mahasiswa Universitas Z

Variabel Definisi Indikator Pengukuran


Perbandingan Mahasiswa 1. Mahasiswa mencoba Skala ordinal
metode dalam membandingkan metode menggunakan metode 1 = Ya
pencarian penelitian yang mereka penelusuran 2 = Ragu-ragu
informasi gunakan dalam penulisan menggunakan metode 3 = Tidak
(X1) karya ilmiah berrypicking

Kemudahan Mahasiswa mencoba 1. Kebutuhan informasi Skala ordinal


dalam menggunakan pencarian yang mahasiswa 1 = Ya
pencarian informasi menggunakan butuhkan dapat 2 = Ragu-ragu
informasi metode pencarian ditemukan dengan 3 = Tidak
(X2) berrypicking mudah

Relevansi Mahasiswa 1. Mahasiswa Skala ordinal


informasi membandingkan informasi menemukan perbedaan 1 = Ya
yang yang mereka dapatkan relevansi informasi yang 2 = Ragu-ragu
didapatkan dengan metode mereka butuhkan 3 = Tidak
dengan berrypicking dan tanpa
kebutuhan metode berrypicking
informasi
(X3)

Durasi dalam Durasi yang dibutuhkan 1. mahasiswa Skala ordinal


pencarian oleh mahasiswa dalam memandingkan durasi 1 = Ya
informasi menemukan informasi pencarian informasi yang 2 = Ragu-ragu
yang yang mereka butuhkan mereka butuhkan dengan 3 = Tidak
dibutuhkan metode berrypicking dan
(X4) tanpa metode
berrypicking
Kualitas Mahasiswa 1. Mahasiswa Skala ordinal
informasi membandingkan kualitas mendapatkan informasi 1 = Ya
yang didapat informasi yang mereka yang berkualitas sesuai 2 = Ragu-ragu Populasi dan Sampel : Kami melakukan
(X5) dapatkan berdasarkan ekspektasi 3 = Tidak
penelitian pada mahasiswa Universitas Z
metode berrypicking
Kendala yang Mahasiswa mengalami 1. Mahasiswa tidak Skala ordinal dengan mengambil sampel mahasiswa
dihadapi kendala ketika melakukan menemukan informasi 1 = Ya sebanyak 30 orang. Keriteria untuk sampel
dalam pencarian menggunakan yang sesuai dengan 2 = Ragu-ragu
penggunaan metode berrypicking ekspektasi mereka 3 = Tidak mahasiswa yang diambil yaitu : a) Mahasiswa
metode tersebut merupakan mahasiswa aktif pada
pencarian
(X6) Universitas Z; b) Mahasiswa yang aktif dan
Pemanfaatan Metode pencarian 1. Mahasiswa Skala ordinal belum memahami dan menggunakan teknik
metode informasi yang lebih Universitas Z dapat 1 = Ya
pencarian relevan dimanfaatkan oleh mengaplikasikan metode 2 = Ragu-ragu pencarian informasi dengan metode
berrypicking mahasiswa Universitas Z pencarian berrypicking 3 = Tidak berrypicking; c) Mahasiswa yang mengerti
oleh dalam penulisan karya
mahasiswa ilmiah mereka dalam melakukan pencarian informasi dari
(Y) berbagai sumber.
Sekian
&
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai