GINGIVAL INDEKS

Culia Rahayu

POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA

JURUSAN KEPERAWATAN GIGI
2022
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT
PERIODONTAL
Penyakit Jaringan Periodontal
 Hingga saat ini , gingivitis dan periodontitis merupakan penyakit keradangan
jaringan periodontal yang banyak diderita masyarakat di Indonesia
 Gingivitis adalah radang pada gusi dimana junctional epithelium masih utuh melekat
pada gigi untuk kondisi awal, sehingga perlekatannya belum mengalami perubahan.
 Periodontitis adalah proses inflamasi yang telah melibatkan gingival dan jaringan
periodontal lainnya dan telah terjadi lepasnya ikatan serat-serat periodontal.
 Gingivitis diukur dengan Indeks Gingiva
 Kegunaan Gingival Indeks adalah untuk mengukur :
 1. Warna gusi
 2. Kontur gusi
 3. Perdarahan gusi
 4. Luasnya keterlibatan gusi dan laju alir cairan gusi.
 Mengukur Derajat Inflamasi Gingiva

 Indeks Gingiva oleh Loe H and Silness J tahun 1963 untuk memeriksa keparahan
gingivitis pada gigi indeks 16, 21, 24, 36, 41, 44
 Jaringan sekitar tiap gigi dibagi ke dalam 4 unit penilaian gingiva, papilla distal-fasial,
papilla mesial-fasial, dan margin gingiva lingual keseluruhan
 Probe poket periodontal adalah indeks kesehatan gigi
 Hanya gingiva yang dapat dinilai dengan GI
 Menurut metode ini bagian dari facial, mesial, distal dan lingual dinilai dari 0 sd 3
 Skor setiap gigi diperoleh dengan menjumlahkan skor ke 4 sisi yang diperiksa, lalu dibagi
4
 Jumlah skor semua gigi yang diperiksa dibagi jumlah gigi yang diperiksa maka diperoleh
skor Indeks Gingiva
Kiteria Penilaian
Skor Indeks Gingiva
Gingiva tidak Sehat dan Gingiva Sehat
Gambar Periodontal Probe
Periodontitis
Contoh data penilaian dan perhitungan skor GI

Area Gingiva yang diukur

Gigi Indeks Mesial Facial/labial Distal Lingual/palatal
16 3 1 3 1
21 1 0 1 1
24 2 1 2 0
36 3 1 3 3
41 1 1 1 1
44 2 1 2 0
Total 12 5 12 6
 Gingiva Indeks = Total Skor Gingiva
 Jumlah Gigi Indeks X Jumlah permukaan yang diperiksa
= 35/24
= 1,45 (kriteria peradangan sedang)
 TERIMAKASIH