Anda di halaman 1dari 18

DITRIBUSI PROBABILITAS KONTINU

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA
DISTRIBUSI NORMAL
(DISTRIBUSI PROBABILITAS KONTINU)
▪ Banyak kita temui sebuah situasi bisnis di
mana variabel random berbeda-beda seperti
distribusi probabilitas binomial, poisson,
atau hipergeometrik yang bersifat diskrit
▪ Namun kadangkala juga ditemui variabel
randomnya bersifat kontinu, misalnya, di
perusahaan farmasi : probabilitas bahwa
obat baru akan mengurangi tekanan darah
lebih dari 20 poin untuk pasien. Tekanan
darah adalah variabel acak kontinu.
Perusahaan sereal ingin memastikan bahwa
berat sereal yang ada dalam kemasan sesuai
dengan yang tertera pada label, waktu
produksi pembuatan sepeda motor, dll
▪ Variabel random kontinu umumnya memiliki
satuan sehingga perlu alat ukur, sebagian
besar fenomena distribusi kontinu adalah
dekat dengan distribusi Normal
KURVA NORMAL DAN VARIABEL RANDOM
NORMAL
▪ Distribusi probabilitas kontinu yang sering digunakan adalah
distribusi normal dan grafiknya disebut kurva normal.
▪ Variabel random X yang distribusinya berbentuk seperti
lonceng disebut variabel random normal.

 

 x
KARAKTERISTIK DISTRIBUSI KURVA NORMAL

1. Kurva berbentuk genta (= Median= Modus)


2. Kurva berbentuk simetris
3. Kurva normal berbentuk asimptotis
4. Kurva mencapai puncak pada saat X= 
5. Luas daerah di bawah kurva adalah 1; ½ di sisi kanan nilai
tengah dan ½ di sisi kiri.
DISTRIBUSI NORMAL
▪ Variabel random X berdistribusi normal, dengan mean dan
variansi mempunyai fungsi densitas sbb:

1  ( x   ) 2 ( 2 2 )
n( x;  ,  )  e
 2

  x  
JENIS-JENIS DISTRIBUSI NORMAL

10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
m

Mesokurtic Platykurtic Leptokurtic

Distribusi kurva normal dengan  sama dan  berbeda


JENIS-JENIS DISTRIBUSI NORMAL

Distribusi kurva normal dengan  berbeda dan  sama


JENIS-JENIS DISTRIBUSI NORMAL

Distribusi kurva normal dengan  dan  berbeda


TRANSFORMASI DARI NILAI X KE Z

Transformasi dari X
ke Z

x z
Distribusi Normal Baku yaitu distribusi probabilitas acak normal dengan nilai
tengah nol dan simpangan baku 1

Di mana nilai Z: Z = Skor Z atau nilai normal baku


X = Nilai dari suatu pengamatan atau pengukuran
Z=X- m= Nilai rata-rata hitung suatu distribusi
s= Standar deviasi

10
Z = DISTRIBUSI NORMAL STANDAR
▪ apabila variabel X ditransformasikan dengan substitusi
x
▪ maka : Z

z2 1 z2 1 z2
1  z2 1  z2
P(z1  Z  z 2 ) 
 2  e 2 dz 
2  
e 2 dz  n (z;0,1)dz
z1 z1 z1

x
ternyata substitusi Z 

menyebabkan distribusi normal n ( z; , ) menjadi
n( z;0,1) , yang disebut distribusi normal standar.
CONTOH
 Rata-rata berat 500 mahasiswa adalah 55 kg dan deviasi standarnya 3.4 kg.
Berapakah banyaknya mahasiswa yang mempunyai berat
◦ kurang dari 53 kg
◦ di antara 53 kg dan 57 kg

 Bila nilai ujian statistika mempunyai mean 74 dan deviasi standar 7.9, hitunglah
◦ Nilai lulus terendah, bila mahasiswa dengan nilai 10% terendah mendapat E.
◦ Nilai B tertinggi, bila probabilitas mahasiswa dengan nilai 5% tertinggi men-dapat A .
HUBUNGAN DISTRIBUSI NORMAL
DAN DISTRIBUSI BINOMIAL:
▪ Jika n besar dan p atau q menuju 0, maka
distribusi binomial dapat didekati oleh distribusi
normal, sehingga bila X adalah variabel random
yang berdistribusi Binomial dengan mean   np
dan variansi 2
  npq

X  np
Z
maka npq berdistribusi normal standar
CONTOH
1. Suatu proses produksi menghasilkan sejumlah barang
yang cacat sebanyak 10%. Bila 100 barang diambil secara
random, maka hitung probabilitas :
▪ Banyaknya cacat melebihi 13
▪ Antara 5 s/d 10 yang cacat
▪ Tepat 10 yang cacat
2. Suhu udara di sebuah kota di daratan Afrika (berdistribusi
Normal) bervariasi cukup tinggi, dengan rata-rata 20C dan
standar deviasi 5C. Badan meteorologi menyatakan bahwa
10% suhu tertinggi (yang melebihi batas suhu tertentu)
disebabkan oleh badai yang terjadi di sekitar katulistiwa.
Bantulah badan meteorologi tersebut menentukan batas suhu
yang dimaksud
3. Bekerja terlalu lama di depan komputer, berakibat kurang baik
bagi kesehatan mata. Seorang mahasiswa melakukan
pengamatan untuk mengetahui berapa lama waktu yang
dibutuhkan oleh seseorang yang bekerja di depan komputer,
sampai ia merasakan matanya telah lelah. Dari hasil
pengamatan diketahui bahwa variabel yang diamati
berdistribusi normal dengan mean 1 jam dan standar deviasi 20
menit. Jika ada seseorang yang sudah bekerja di depan
komputer selama 2 jam, hitung probabilitas bahwa ia belum
merasakan kelelahan pada matanya !
16
4. Hasil survey gaya hidup remaja, juga memberikan informasi bahwa
sebagian remaja memanfaatkan waktu luangnya di akhir pekan,
untuk bermain game on line di internet. Mereka beralasan
permainan tersebut seru dan dapat membuat pikiran mereka
kembali fresh. Dari hasil survey tersebut diketahui bahwa waktu
yang dihabiskan untuk bermain game on line berdistribusi normal
dengan rata-rata 1 jam dan varian 400 menit2. Jika ada seseorang
yang sudah bermain game on line selama 2 jam, hitung probabilitas
bahwa ia belum akan mengakhiri permainannya !
5. Rata-rata nilai seleksi dari 10.000 calon pegawai pemerintah
kabupaten adalah 60 dengan standar deviasi 15. Jika nilai seleksi
tersebut mengikuti distribusi normal, hitung banyak calon pegawai
yang mendapatkan nilai :
a. lebih dari 85
b. kurang dari 50
c. antara 55 sampai dengan 75

17
6. Pada acara lomba balita sehat, khusus untuk anak usia
1 tahun, diketahui rata-rata berat badannya adalah 9
kg dengan standar deviasi 3 kg. Pada acara ini, peserta
lomba dibagi menjadi 3 kategori berdasarkan berat
badan (BB), yaitu kategori kurang (BB < 8 kg), sedang
(BB = 8-12 kg), gemuk ( BB > 12 kg). Diketahui pula
bahwa banyaknya peserta lomba yang masuk dalam
kategori sedang adalah 40 anak.
a. Berapakah banyaknya peserta lomba seluruhnya?
b. Berapakah probabilitas peserta lomba yang
termasuk kategori gemuk?

Anda mungkin juga menyukai