Anda di halaman 1dari 24

RADIOAKTIVITAS

Di sajikan pada kuliah Fisika Radiasi


Gejala radioaktivitas semata-mata
ditentukan oleh inti atom yg
bersangkutan dan tdk dpt
dipengaruhi, dipercepat, atau
diperlambat dg mengubah kondisi di
luar inti atom seperti suhu, tekanan
Gejala radioaktivitas bersifat
random/acak
Inti dibagi 2 yaitu :
1. Inti stabil, yaitu inti dg jumlah proton dan
jumlah netron seimbang
2. Inti tidak stabil, yaitu inti dg jumlah
proton dan jumlah netron tidak seimbang,
shg hrs memancarkan radiasi menuju
keadaan seimbang
Misalkan : inti kelebihan proton mengubah
kelebihan proton menjadi netron
Isotop ada 2 macam yaitu :
1. Isotop stabil, inti atom yg tdk menunjukkan
gejala radioaktivitas.
Kestabilan inti atom ditandai dg perbandingan
jml proton dan netron = 1
2. Isotop tdk stabil, inti atom dengan perbandingan
jumlah proton dan netron tdk seimbang
(n/p < 1 ) atau (n/p >1 ), mk hrs memancarkan
energi menuju keadaan setimbang. Disebut jg
ISOTOP RADIOAKTIF
Isotop Radioaktif ( RA )
Ada 2 macam :
1. Isotop RA alam, yaitu radioisotop yg
208
terbentuk secara alami, contoh Bi83
2. Isotop Ra buatan, yaitu radio isotop
yang sengaja di buat oleh manusia
dalam suatu reaktor nuklir,
akselerator,irradiator, contoh : U 92233
Pembuatan radioisotop dpt dilakukan
dng cara menembak inti target dngn
proyektil (partikel penembak) sehingga
diperoleh radioisotop sbg hasil reaksi.
Partikel penembak berupa partikel α, β, γ
Reaksi penembakkan :
X+aY+b
X :inti target/sasaran Y : inti hasil reaksi
a : proyektil/penembak b : part hsl
reaksi
Partikel penembak / partikel
hasil reaksi

1. Alfa ( α )
4
 Identik dgn Helium2 He
 Masa paling besar = 4
 Muatan = 2
 Mempunyai kemampuan ionisasi
paling besar, daya tembus rendah
( tdk bisa menembus selembar kertas )
2. Beta ( β )
 Identik dgn elektron tp bkn elektron
 Elektron berasal dari kulit atom, sedangkan β
berasal dari inti atom
 Asal β krn adanya perubahan proton mjd
netron
 Massa =101 proton, mendekati 0
4

 Muatan + 1 atau -1,muatannya :1,6.10 19 Coulomb

 Kemampuan ionisasi lebih rendah drpd α,


jangkauannya 4 m di udara ( jarak aman )
daya tembus lebih tinggi drpd α
3. Gamma ( γ )
 Massa , muatan 0
 Kemampuan ionisasi lebih rendah drpd
alfa, beta
Pd reaksi penembakkan
berlaku hukum kekekalan :
1.Hkm Kekekalan muatan
“ total muatan ruas kiri = ruas kanan
Muatan di nyatakan dalam satuan
Coulomb.
Hkm Kekekalan massa
“ massa bisa berubah menjadi energi”
“ total massa dan energi ruas kiri = kanan”
E  m.c 2

E = energi ( Joule )
m = massa unsur ( kg )
8
c = kecepatan cahaya ( 3.10 m / s )
3. Hkm Kekekalan jumlah nukleon ( p, n )
“ jumlah nukleon ruas kanan = ruas kiri ”

4. Hkm Kekekalan momentum sudut


momentum sudut ada apabila suatu
benda bergerak melingkar
p = m v r, dengan
P = momentum
m= massa
r = jari-jari atom
5. Hkm Kekekalan paritas ( fungsi
gelombang )

  A.e  ( kx  rt )
Reaksi inti ada 2 yaitu :

1. Reaksi spontan : tidak ada partikel


penembak 1
1 p  n
contoh :
1
1 p n 
1
0
0
1
1
0 n p  1
1 
0
1

2. Reaksi penembakkan : ada partikel penembak


Gambar pita kestabilan
Besaran radioaktivitas
 Hukum Peluruhan
Biasa di nyatakan dg persamaan :
 t
Nt  N 0e
Ket:
No : cacah inti induk pd saat t = 0
Nt : cacah inti induk pd saat t = t
λ : konstanta peluruhan
t : waktu peluruhan
2. Aktivitas adlh jmlh radioaktiv yg melakukan
peluruhan/disintegrasi per satuan waktu
Shg aktivitas dpt dirumuskan :
At  A0 e  t
Ket At : aktivitas setelah t detik
Ao : aktivitas saat t = 0
λ : koefisisn peluruhan
t : waktu peluruhan
Aktivitas dpt dinyatakan dlm Becquerel atau
Curie, 1Curie  3,7.10 becquerel
10

1 becquerel=1 peluruhan per detik


3. Waktu paro, adlh waktu yg diperlukan
agar inti yg masih radioaktif , aktivitasnya
tinggal ½ dari mula-mula, dirumuskan:
0,693
t1 
2 
4. Umur rata-rata ( ζ ) adlh lama suatu inti
berada pd tingkat eksitasi.
ζ=1/λ
Pemanfaatan radioisotop di bidang
radiologi/medik a.l :

1. Mengetahui fungsi suatu organ tubuh,


131
contoh I atau Iodium -131
digunakan utk mengetahui fungsi ginjal
melalui pemeriksaan Renogram pd
Kedokteran Nuklir
2. Untuk terapi kanker
60 137 226
contohnya Co, Cs, Ra

Anda mungkin juga menyukai