DIGITAL

DIGITAL X-RAY
X-RAY
IMAGING
IMAGING
MARIDO
MARIDOBISRA
BISRA
 Pengantar
• Awal 70’s
– DF (Digital Fuoroscopy);
• Med. Phys  Wisconsin Univ. dan
Arizona Univ., mengidentifikasi
Digital x-ray imaging system
• 1 dekade kemudian dilanjutkan oleh
para peneliti lainnya bersama-sama
dgn Produsen (vendoor) alat sinar-X
dalam mengembangkan DF :
– Serial dynamic image
 Pengantar
• Prinsip kerja Digital Fluoroscopy

Kamera video digital

Monitor

Video signal

Fuoroscopy + II High contrast subtraction image

Manipulasi + Rekonstruksi Post-CM
System Fluoroskopi
Pada aplikasi medik
 Pengantar
• Akhir 70’s (Cont’d)
– DR (Digital Radiography)
– SPR (Scanned Projection Radiography)
• FCR (Fuji Computed Radiography)
• Mirip DR  image receptor memakai;
– Imaging plate
– Thin-Film transistor (TFT’s) 
mengganti Screen/Film, tetapi tidak
menggantikan Grid
 Remoted Workstations

Pengantar
 Digital Radiography
Manipulasi + Rekonstruksi

signal

IP Image
reader Monitor TV
(pemindai)
Digital Radiography (DR)
 Imaging Plate

Conventional Radiographic Cassette

Flat Panel Detector

Fluoroscopic System with Image Intesifier

 IMAGE READER IN CR

IMAGE INTEPRETATION
IMAGE VIEWING AND MANIPULATION USING REMOTED WORKSTATION
 Image Formation &
Image Representation
• (Castelman Theory)
Gambar (image):
• adalah subset (kumpulan data yang
menggantikan) suatu obyek secara
keseluruhan
• Di dlm setiap kumpulan data pengganti
terdiri dari subset-2 lainnya; contoh:
– Visible images (lukisan, gambar, fotograf)
– Optical images (Halogram)
 Image Formation &
Image Representation
(Castelman Theory)
– Nonvisible physical images (suhu, tekanan)
– Mathmatical images ( fungsi-fungsi kontinu
dan diskrit);

» Bentuk fungsi kontinu  representasi  Gel.

Sinus (analog signals atau analog images)
» Bentuk fungsi diskrit  representasi 
Numerik (digital images)
 Analog image
Proyeksi Radiografi

3D
2D Gambar latent pada
X-ray film
 Digital image
Proyeksi Radiografi

3D
2D Gambar latent elektronik
Pada detektor atau Image Receptor (IP or TFT’s)
Akuisisi deteksi radiasi -Digital
image *(Contoh-GasDet)

Output - Signals

ADC

Xenon Gas
Chamber
(30 atm)
Digital Image Processing
 Digital image Processing
(PENGERTIAN)

“Rangkaian aksi atau operasi

Yang mengarah pada suatu
Hasil yang spesifik” (Castleman)
 Digital image Processing
(PENGERTIAN)

INPUT OUTPUT
IMAGE IMAGE

ANALOG ANALOG ANALOG

PROCESSING

DIGITAL DIGITAL DIGITAL RECONSTRUCTION

PROCESSING

VISIBLE
DIGITAL DIGITAL DIGITAL PHYSICAL
ANALOG DIGITIZATION
IMAGE PROCESSING IMAGE

RECONSTRUCTION
Mengapa … Image di-digitalisasi
• Tujuan utama: 1) Image enhancement
– Images dapat diproses 2) Image restoration
oleh sebuah komputer, 3) Image analysis
4) Image detection
 alhasil, banyak 5) Pattern recognition
manfaat/kelebihan
yang dapat 6) Geometric
didayagunakan; transformation
7) Data compression
Manfaat/kelebihan digital images
1) Image 2) Image restoration
– Poor images dapat
enhancement difilter untuk
– Images  menghilangkan “noise”
tampilan/visual yang tidak diinginkan
lebih menyenangkan – Filter juga membantu
bagi Observer dalam menghilangkan
– Beberapa “detail halus images”
karakteristik images yang tidak dibutuhkan
dapat di- “enhance” (dikenal dgn teknik
“Smooting”)
 improve kualitas
images secara
menyeluruh
 Manfaat/kelebihan digital images

3) Image analysis 4) Image detection

(scene analysis) – Memungkinkan
– Proses pencarian; Observer;
mengekstarak  untuk melihat pd
informasi yg bentuk-2 spesifik,
terkandung pada obyek- kontour-2 atau
2 apapun yg tekstur-2 scr
ditampilkan bersamaan

 tanpa meletakan  Tanpa terngganggu

interpretasi terhadap oleh fitur-2 lainnya
hasil pencariannya dari images
 Manfaat/kelebihan digital images

5) Pattern recognition 7) Data compression;

– Komputer dapat “melihat” – Mengkoperasi digital
struktur-2 dan juga images  Mereduksi
mengidentifikasi pattern-2 banyaknya data yg
pada images membentuk images

6) Geometric – Berguna dan penting

transformation untuk tujuan
– Images dapat di rotasikan • penyimpanan (storage)
maupun di skalakan dan
dengan cara menganti • pengiriman
psisi dari pixel-2 images (transmission)
images
 Karakteristik digital image

1.
1. Matrik
Matrik image:
image:
– Layout dari sel  dalam baris & kolom
– Setiap sel merepresentasikan lokasi spesifik
dlm image
– Angka-2 merepresentasikan Brightness atau
Intensity dari lokasi tsb.
– Setiap sel matriks  PIXEL
PIXEL (Picture
(Picture
element)
element)
 Karakteristik digital image
 (Cont’d):
 Dalam digital X-ray imaging, nilai PIXEL
menetukan Brightness
 Nilai PIXEL  bersifat relatip,
digunakan untuk;
 Substraksi image

 Menemukan kontras image

 Contoh:

CT  HU
MRI,USG,NM  Numerik Komposisi
Tissues
Karakteristik digital image
MATRIKS IMAGE
Kolom
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1
2
3
B 4
a 5
r 6
i 7
s 8
9
10

A
10 x 10
Karakteristik digital image
MATRIKS IMAGE
Angka dalam sel imejiner

37 63 82 7 16
12 18 98 31 22
42 8 39 73 3
14 48 66 53 49
28 82 71 33 19
B C
5x5
Karakteristik digital image
MATRIKS IMAGE
Angka dalam sel imejiner

37 63 82 7 16
12 18 98 31 22
42 8 39 73 3
14 48 66 53 49
28 82 71 33 19
B
5x5
 Karakteristik digital image
MATRIKS IMAGE, FOV, RESOLUSI IMAGE
Ukuran
Ukuran Matriks
Matriks image
image == FOV
FOV (Field
(Field of
of View)
View)
Digital imaging  512 X
Digital imaging  512 X 512512
 1024
1024 xx 1024
1024

Ukuran
UkuranMatriks
Matriksimage
image

Spatial
SpatialResolution
Resolution
Karakteristik digital image
MATRIKS IMAGE, FOV, RESOLUSI IMAGE
Ukuran
Ukuran Matriks
Matriks image
image == FOV
FOV (Field
(Field of
of View)
View)
Digital imaging  512 X
Digital imaging  512 X 512512
 1024
1024 xx 1024
1024

Ukuran
UkuranMatriks
Matriksimage
image

Spatial
SpatialResolution
Resolution
Karakteristik digital image
MATRIKS IMAGE, FOV, RESOLUSI IMAGE

FOV
FOVyang
yangsama
sama

Matrik
Matrik Matriks
MatriksImage
Image
Image
ImageKecil
Kecil Besar
Besar

Spatial
Spatial Resolution
Resolution .... ??
??
TERIMA KASIH