Part 1:

INTRODUCTION TO PLC
Iwan Setiawan ST., MT. iwan@elektro.ft.undip.ac.id

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Objective
Mampu menjelaskan PLC beserta prinsip kerjanya Mampu menganalisis Diagram Ladder Elektromekanis Mampu mentransformasikan diagram ladder elektromekanis kedalam format PLC (Modernisasi sistem kontrol Relay)

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Apa itu PLC ?

Sistem komputer yang dirancang untuk tujuan pengontrolan proses/mesin industri Mudah dikoneksikan dengan perangkat I/O
Proses / Mesin

Input

PLC

Output

PLC (Programmable Logic Controller) = PC (Programmable Controller)

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Sejarah PLC
Dikembangkan sekitar tahun 1968 oleh GM (General Motor) Ditujukan untuk menggantikan kontrol relay yang tidak efisien dan high cost Berbasis komponen Solid State (semikonduktor) Secara fungsional kemampuannya terbatas pada operasi kontrol relay
iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Kemampuan PLC dewasa ini

Ukuran semakin kecil dan kompak Jumlah input/output yang semakin banyak dan padat Beberapa jenis dan type PLC dilengkapi dengan modul modul untuk tujuan kontrol kontinyu, misal modul ADC/DAC, PID, modul Fuzzy, dan lain-lain Pemrograman relative semakin mudah, hal ini terkait dengan perangkat lunak pemrograman yang semakin user friendly Memiliki kemampuan komunikasi dan sistem dokumentasi yang semakin baik. Jenis instruksi/fungsi semakin banyak dan lengkap Waktu eksekusi program yang semakin cepat.
iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Katagori PLC berdasarkan jumlah I/O

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Beberapa Contoh Produk PLC

Rangkaian Produk LG

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

 ZEN (produk OMRON) =Smart Relay

PLC tipe rack (Produk Allen Braidley)

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Blok fungsional PLC dan prinsip kerja

I N P U T O U T P U T

CPU

Scan

Baca Input

Eksekusi Program

Update Output

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Beberapa contoh perangkat luar I/O

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Sekilas interkoneksi perangkat luar dengan modul I/O PLC

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

PLC Programmer
Console Perangkat Lunak Komputer

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Perbandingan PLC dengan Kontrol Relay

Bersifat softwire artinya fungsi kontrol dapat secara mudah diubah dengan mengganti program secara software. Implementasi proyek cepat Pengkabelan relative sederhana dan rapi Monitoring proses terintegrasi.

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Diagram Ladder (Hardwired/Elektromekanis)

Dikenal juga sebagai single line diagram: Sebuah metoda untuk menggambarkan proses industri yang umumnya berjalan secara sekuensial Memperlihatkan interkoneksi perangkat keras pengontrolan dengan menggunakan simbol-simbol standar kelistrikan Bentuknya mirip dengan tangga (ladder)
iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Beberapa contoh Simbol listrik

Push Button (Normally Open) Push Button (Normally Closed) Contact (Normally Open) Limit Switch (Normally Open)

Limit Switch (Normally Closed)

Contact (Normally Closed)

Relay Coil Temperature Switch (Normally Open) Temperature Switch (Normally Closed)

Time Delay Switch (Normally Open)

Time DelaySwitch (Normally Closed)

Pilot Light

Level Switch (Normally Open)

Level Switch (Normally Closed)

Buzzer

M
Motor Proximity Switch (Normally Open) Proximity Switch (Normally Closed)

Pressure Switch (Normally Open)

Pressure Switch (Normally Closed))

Solenoide

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Contoh Diagram Ladder Elektromekanis Sederhana

L1 PB1 LS1 PL L2

LS2

Garis vertika (L1 dan L2) adalah Line (sumber) tegangan Garis horisontal tempat peralatan dikoneksikan
iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Modernisasi sistem kontrol elektromekanis

Transformasi diagram ladder elektromekanis kedalam diagram ladder PLC
Gambarkan dulu Diagram Penyambungan input/output (Koneksikan Perangkat luar dengan modul I/O PLC Realisasikan logika kontrolnya dalam PLC

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Contoh hasil Modernisasi

L1
PB1

L2 PB1
LS1 LS2

L1 LS1 PL PL

L2

LS2

Instruksi di dalam memori PLC

Keterangan Modul input Modul output

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

hardwired
L1 LS1 LS2 PL
LS1

PLC
L2
L1 L2 LS1 LS2 PL L1 PL L2

Deskripsi

Ilustrasi (1)
L1 L1

LS3

LS2 LS3

LS3

LS1 terbuka LS2 terbuka LS3 terbuka PL mati/off

L2 LS1 LS2 PL

L1 LS1

L2 LS1 LS2 PL

L1 PL

L2

LS3

LS2 LS3

LS3

LS1 tertutup LS2 terbuka LS3 terbuka PL mati/off

L2 LS1 LS2 PL

L1 LS1

L2 LS1 LS2 PL

L1 PL

L2

LS3

LS2 LS3

LS3

LS1 tertutup LS2 terbuka LS3 tertutup PL mati/off

L1 LS1 LS2 PL

L2

L1 LS1

L2 LS1 LS2 PL

L1 PL

L2

LS3

LS2 LS3

LS3

LS1 tertutup LS2 tertutup LS3 terbuka PL hidup/on

L1 LS1 LS2 PL

L2

L1 LS1

L2 LS1 LS2 PL

L1 PL

L2

LS3

LS2 LS3

LS3

LS1 terbuka LS2 tertutup LS3 terbuka PL hidup/on

L1 LS1 LS2 PL

L2

L1 LS1

L2 LS1 LS2 PL

L1 PL

L2

LS3 iwan@elektro.ft.undip.ac.id

LS2 LS3

LS3

LS1 tertutup LS2 tertutup LS3 tertutup PL hidup/on

Simbol Relay dan operasi

A
A OFF
A ON A-1

A-1

A-1 Terbuka

Tertutup A-2

A-2

A-2 Tertutup

Terbuka

A ON

A-1 ON

A-2 ON

A-2 ON

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Operasi input
L1 LS1 00 L2 00 L1 L2

00

00

Program PLC
iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Operasi relay internal

100

100

100

100

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Ilustrasi (2)
L1 PB1 PB2 PL L2

Hardwiring
L1
PB1

L2 PB1 PB2 PL

L1 PL

L2

PB2 Program PLC

Softwiring

(a) L1
PB1

L2 PB1 PB2 PL

L1 PL

L2

PB2 Program PLC

iwan@elektro.ft.undip.ac.id (b)

Ilustrasi softwiring (a)

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Ilustrasi softwiring (b)

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Contoh 1: Kontrol Level Tandon air

PB Start (Manual) : NO PB Stop Manual : NC LSA (Limit switch atas) : NC LSB (Limit switch bawah) : NO

Tandon

Pompa air

Sumur

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

L1

PB Start

PB Stop LSA RM

L2

LSB

RM

Ladder

Keterangan RM: Relay motor pompa

Start Manual

Motor Pompa Level Bawah

RM Stop Manual

Sumber PLN RM RM

Wiring:

Level Atas

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Transformasi:
Diagram penyambungan
L1 PB Start L2 L1 RM PB Stop L2

Program PLC
LSB LSA

PB Start PB Stop LSB

LSA

RM

Softwiring:

RM Program PLC
iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Contoh 2: Kontrol Motor induksi

L1 Start Stop OL
M

L2

Pengkabelan Lengkap

Diagram Ladder

Modernisasi dengan PLC ?

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Contoh 3: Forward Reverse Interlocking

L1 L2 Stop Reverse Forward R F OL

PL F F

PL R R

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Transformasi
L1 Stop Stop Reverse Forward R F F OL L2 L1 L2

Forward Stop Reverse

F Reverse Forward PL F

PL F

M1 PL R Stop Forward Reverse F R

R Forward Reverse PL R

Stop

Program PLC

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Contoh 4: Elevator barang

M1 LS2 (NC)
L1 PB2 CR1 L2

PB1

CR1

Start

Stop
PB4

LS2

M1

M2

PB1 (NO) PB2 (NC)

M2

Up

Down
PB3 CR1 LS1 M2 M1

PB3 (NO) PB4 (NO)

M1

LS1 (NC)

M2

Modernisasi dengan PLC?

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Contoh 5: Kerja Counter

CTR
IN

IN
RST

RST CTR-1
CNT-1

CTR-2

CNT-2

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Aplikasi Counter
Start L1 CR Stop L2

CR

SE B

CR

RMB

RMA

CR

RMB

CNT

SE A

CNT

12
R

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Contoh 6: Kerja Timer

Timer On Delay
TON
TON ON

TON-1 ON

TON-1
TON-2 ON

TON-2

10

15

20

25

30

detik

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Timer Off Delay

TOF
TOF On

TOF-1

TOF-1 On

TOF-2 On

TOF-2 On

TOF-2

10

15

20

25

30

35

40

45

50

55

detik

iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Aplikasi Timer
PB Start CR PB Stop CR TOF 10s TON 5s

TON

TOF

Keterangan M: Magnetik Kontaktor (Motor Starter)

Analisis Diagram Ladder Diatas (Terangkan cara kerjanya) Realisasikan Sistem kontrol tersebut dengan PLC
iwan@elektro.ft.undip.ac.id

Problem
Rancanglah diagram ladder untuk mengontrol sebuah Lampu sehingga berkedap kedip setiap selang waktu 5 detik

iwan@elektro.ft.undip.ac.id