Perhitungan Gizi Anak
Perhitungan Gizi Anak
GIZI PADA
BAYI & ANAK
OLEH : WIDI DWI ASIARINI
PRODI DIII GIZI FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MH. THAMRIN JAKARTA
KONSEP PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN
PERTUMBUHAN (growth) :
Peningkatan secara bertahap dari tubuh, organ dan
jaringan dari masa konsepsi sampai remaja (Jelliffe
D.B.,1989)
PERKEMBANGAN (development) :
Bertambahnya kemampuan (skill) dalam struktur
dan fungsi tubuh yg lebih kompleks dalam pola yg
teratur dan dapat diramalkan sebagai hasil proses
pematangan.
Perkembangan menyangkut adanya proses
perkembangan emosional, kematangan
intelektual dan tingkah laku (sosial
individu)
KEGIATAN ASUHAN NUTRISI
1. Membuat diagnosis masalah nutrisi
2. Menentukan Kebutuhan Nutrisi
3. Memilih alternatif cara pemberian zat
gizi
4. Memilih alternatif bentuk sediaan zat
gizi
5. Evaluasi/pengkajian respon
PENILAIAN STATUS GIZI
Penilaian Klinis
Penilaian Laboratorium
Evaluasi Antropometri
Evaluasi Diet
an pertumbuhan)
1 87,5 – 95
2 80 – 87,5
3 < 80
EVALUASI ANTROPOMETRI
BB/TB
Malnutrisi : Berat Badan yg kurang
dibandingkan dg TB yg menggambarkan
kekurangan gizi akut. Untuk mengevaluasi
persentase dari Berat Badan yg diharapkan
thd TB Standar :
BB actual X 100
Nilai persentil ke-50
dari BB/TB anak-anak
EVALUASI ANTROPOMETRI
Derajat BB yg Diharapkan
Malnutrisi Terhadap TB (%)
0 (tdk kekurangan 90
gizi)
1 80 – 90
2 70 – 80
3 < 70
EVALUASI ANTROPOMETRI
BB/U
TB/U
BB/TB Dapat merefleksikan STATUS
GIZI lebih baik
- > 120 % Obesitas
- > 110 – 120 % Overweight
- > 90 – 110 % Normal
- > 80 – 90 % KEP Ringan
- > 70 – 80 % KEP Sedang
- < 70 % KEP Berat
STANDAR GRAFIK PERTUMBUHAN
Menggunakan Standar Pertumbuhan NCHS
(National Center for Health Statistic)
0 – 4 Bln 20 – 25
4 – 12 Bln 15
1 – 3 Thn 8
4 – 6 Thn 6
PERHITUNGAN KEBUTUHAN ENERGI
Indirect Calorimetri
Mayo Clinic Nomogram
Harris Benedict Equation (BEE)
Schofield Equation (BMR)
RDA simple method
MENGHITUNG KEBUTUHAN GIZI
ANAK SAKIT
Kondisi Stress dukungan metabolik
Kebutuhan Kalori serta Protein dpt diperhitungkan
dg cara sbb :
1. Tentukan Kebutuhan Energi Basal (BEE)
Lihat Tabel 1.
2. Tentukan Faktor Stress Lihat Tabel 2.
Kebutuhan Kalori Total = BEE x Faktor Stress
3. Tentukan Kebutuhan Protein (sesuai dg RDA)
Kebutuhan Protein = RDA x Faktor Stress
4. Evaluasi dan sesuaikan kebutuhan berdasarkan
hasil pemantauan
MENGHITUNG KEBUTUHAN GIZI
ANAK SAKIT
Kondisi Stress dukungan metabolik
Selama periode ini pemberian nutrisi berlebihan
(overfeeding) dpt meningkatkan kebutuhan
metabolisme di paru dan hati, dan dapat berakhir
dg meningkatnya kematian
Komplikasi Overfeeding meliputi :
1. Kelebihan produksi CO2 yg meningkatkan ventilasi
2. Edema paru dan gagal nafas
3. Hiperglikemi yg meningkatkan kejadian infeksi
4. Lipogenesis karena peningkatan produksi insulin
5. Komplikasi hati : perlemakan hati, kolestasis
intrahepatik
MENGHITUNG KEBUTUHAN GIZI
ANAK SAKIT
Kondisi Non Stress dukungan Nutrisi
(Nutritional Support)
Setelah terdapat perbaikan Klinis dan melewati
fase krisis dari penyakitnya (hari ke 7 – 10)
dihitung dg menggunakan RDA karena diperlukan
untuk tumbuh kejar
Kebutuhan Kalori/Protein :
RDA utk BB sesuai Umur * x BB Ideal **
PERTUMBUHAN JARINGAN
Pertumbuhan Jaringan memerlukan Energi sebesar
5 KKal/gram jaringan yg terbentuk
MENGHITUNG KEBUTUHAN GIZI
ANAK SAKIT 2
SDA
Pemenuhan Kebutuhan Energi SDA yg
besarnya diperkirakan 1 – 6 Kkal/Kg BB/hari.
SDA ini besarnya dapat dihitung menurut
Rumus :
SDA = 0.01 x (BMR + Energi utk aktivitas)
Perempuan
3-8 Tahun EER = 135.3 – (30.8 x usia (th)) + (PA x (10.0 x BB (Kg)) + (934 x TB (m)) + 20
9-18 Tahun EER = 135.3 – (30.8 x usia (th)) + (PA x (10.0 x BB (Kg)) + (934 x TB (m)) + 25
> 19 Tahun EER = 354 – (6.91 x usia (th)) + (PA x (9.36 x BB (Kg)) + (726 x TB (m))
AKTIVITAS FISIK (PHYSICAL ACTIVITI,
PA)
Jenis Kelamin Tirah Baring Aktivitas Rendah Aktivitas Sedang Aktivitas Berat
(Sedentary) (Low Active) (Active) (Very Active)
Laki-laki 1.0 1.13 1.26 1.42
Sumber : Dietary Refeence Intake Tables, 2005. Health Canada dalam A Clinical Guide to
Nutrition Care in Kidney Disease 2013
A. PENENTUAN STATUS GIZI ANAK
Penentuan Status Gizi Anak mengacu pada Standar
Antropometri Penilaian Status Gizi Anak Kemenkes
RI Tahun 2010 dan Grafik Pertumbuhan CDC, yg
sudah tercantum pada BAB I.
B. KEBUTUHAN ENERGI
Penentuan kebutuhan energi dapat dihitung dengan
berbagai cara antara lain:
Mengacu ke Angka Kecukupan Gizi (AKG) Tahun 2012
(Lampiran ....)
Menghitung metabolisme basal ditambah dengan aktivitas
fisik
Menghitung kebutuhan metabolisme basal dikalikan
faktor stres
Menentukan kebutuhan energi pada anak sebaiknya
dihitung secara individual berdasarkan BB Ideal sesuai
TB actual dikalikan dengan AKG sesuai usia tinggi
B. KEBUTUHAN ENERGI
Yang dimaksud dengan :
BB Ideal = BB berdasarkan TB aktual pada median WHO
2005 (untuk usia 0-5 tahun) atau
BB berdasarkan TB aktual pada persentil 50 Grafik CDC
(untuk anak usia > 5 tahun)
Cara perhitungan :
Kebutuhan Energi = BB Ideal x Kebutuhan Energi berdasarkan AKG sesuai USIA TINGGI
Tabel. Angka Kecukupan Energi dan Protein Yang
Dianjurkan Untuk Bayi dan Anak (per Orang per
Hari)
Umur BB TB Energi Energi Protein Protein Faktor
(Kg)* (cm)* (kkal) (kkal/Kg (g) (g/Kg BB) Koreksi
BB) Protein**
0-6 Bulan 6 61 550 91 12 2 1.1
7-11 Bulan 9 71 725 80.5 18 2 1.3
1-3 Tahun 13 91 1125 86.5 26 2 1.5
4-6 Tahun 19 112 1600 84.2 35 1.8 1.5
7-9 Tahun 27 130 1850 68.5 49 1.8 1.5
Laki-laki
10-12 Tahun 34 21 2100 61.8 57 1.7 1.5
13-15 Tahun 46 2475 2475 53.8 72 1.6 1.5
16-18 Tahun 56 2675 2675 47.8 66 1.2 1.3
Perempuan
10-12 Tahun 36 145 2000 55.6 60 1.7 1.5
13-15 Tahun 46 155 2125 46.2 69 1.5 1.5
16-18 Tahun 50 158 2125 42.5 59 1.2 1.3
Sumber: PERMENKES
• *BB dan TB berdasarkan nilai median BB hasil Riskesdas 2007 dan 2010. Angka ini dicantumkan agar
AKG dapat disesuaikan dengan kondisi Berat dan Tinggi Badan kelompok yang dicantumkan
• **Faktor koreksi digunakan bila mutu protein rendah
Contoh kasus dibawah ini merupakan perhitungan kebutuhan energi
individual dengan penyesuaian penggunaan nilai AKG pada tabel diatas
Contoh kasus 1 :
Seorang anak laki-laki usia 8 bulan dengan Berat Badan 7,5 Kg dan
Panjang Badan 70 cm, Berapa kebutuhan Energi?
Cara menghitung :
Berat Badan Ideal menurut Tinggi Badan Anak adalah:
1. Lihat gambar dibawah. Lihat kolom panjang badan anak, panjang
badan anak adalah 70 cm ditarik garis horisontal sampai di median,
didapatkan angka 8.4 Kg yang merupakan Berat Badan Ideal anak
tersebut.
2. Usia Tinggi : adalah usia yang sesuai PB-aktual. Lihat gambar 3.2.
Pada anak ini PB-aktual sesuai dengan usianya (lingkaran biru)
sehingga digunakan AKG sesuai kelompok usia 7-11 bulan.
Seandainya PB anak ini hanya 66 cm, maka usia-tinggi anak ini adalah
sesuai dengan 5 bulan, sehingga AKG menggunakan kelompok usia 0-
6 bulan (lingkaran merah)
BB aktual 7.5 Kg;
antara -1 SD BB Ideal untuk PB
dan -2 SD aktual (70 cm)
PB aktual 70 cm
Contoh Kasus 2 :
Seorang anak laki-laki usia 10 tahun dengan Berat Badan 25 Kg dan Tinggi
Badan 130 cm. Berapa kebutuhan energinya ?
TB Aktual 130 cm (B)
Median TB (C)
BB Aktual 25 Kg (A)
BB Ideal untuk
TB Aktual (D)