PROSES BERPIKIR

(MENURUT AGAMA BUDDHA)

1. NORMAL
2. MENJELANG AJAL
3. KELAHIRAN KEMBALI
PROSES BERPIKIR NORMAL

* MENURUT ABHIDDHAMMA :

SATU SAAT BERPIKIR TERDAPAT

17 GETARAN KESADARAN YG
BERLANGSUNG SANGAT CEPAT
SEKALI ( HITUNGAN KECEPATAN
CAHAYA )
 17 GETARAN KESADARAN
• 1. BHAVANGA ATITA/ KESD. Pasif/lampau
• 2. BHAVANGA CALANA / kesdr. bergetar
• 3. BHAVANGA UPACCHEDA/ Berhnti bergtr
• 4. PANCADVARAVAJJANA / 5 grbng msk obj
• 5. PANCAVINNANA / 5 Kesadaran
• 6. SAMPATICCHANA / kesdr. penerima
• 7. SANTIRANA / Kesdr. pemeriksa
• 8. VOTTHAPANA / Kesdr. Penentu
• 9/15. JAVANA / impulsi ( 7 X )
• 16/17. TADALAMBANA / Kesdr. Perekam
 BHAVANGA ATITA
(KESADARAN PASIF)

• PD SAAT TERTIDUR NYENYAK.

• KESADRAN LAMPAU YG
TELAH ADA SBLUM
KESADARAN MULAI AKTIF
 BHAVANGA CALANA
( KESADARAN BERGETAR )

• KESADARAN PASIF MULAI

BERAKSI
• KRN ADA RANGSANGAN/OBJEK
DR LUAR
• BHAVANGAN ATITA/PASIF
LENYAP
 BHAVANGAN UPACCHEDA
(BERHENTI BERGETAR)

• MEMOTONG / MEMUTUSKAN
• PROSES BERPIKIR MULAI
MUNCUL/MENGALIR
• RANGSANGAN/STIMULI BLM
DPT DIKENAL/DIDITEKSI OLEH
KESADARAN
 PANCADVARAVAJJANA
( 5 GERBANG MSK OBJEK )

• KESADARAN MENGARAH PD 5
PINTU INDRIA.
• PIKIRAN MULAI MENGARAH
UNTUK MENGENAL OBYEK.
• OBYEK DARI LUAR DIRI KITA
 PANCAVINNANA
( 5 KESADARAN )

• Setiap indera mempunyai

kesadaran & berkerja sesuai dg
fungsinya.
• Dlm tahap ini kesdr. Blm mengenal
betul ttg rangsangan apa yg
muncul melaui pintu indera.
 SAMPATICCHANA
(KESADARAN PENERIMA )

• Kesadaran ini muncul bila

kesan indera disebabkn oleh
rangsangan diterima dg baik
oleh kesadaran.
 SANTIRANA
(KESADARAN PEMERIKSA)

• Setelah kesadaran penerima

bekerja, maka Santirana
mulai memeriksa,
• Apa yg diterima diperiksa
 VOTTHAPANA
(KESADARAN MEMUTUSKAN)

• Keputusan diambil
berdasarkan rangsangan
indra yg diterima.
 JAVANA
( IMPULSI )

• Impulsi (Kesadaran) bergetar 7 x

• Kesadaran ini mrpkn klimaks dlm
proses berpikir.
• Kesadaran dpt menyadari dg jelas
ttg obyek yg diterima - ke ciri-
2nya.
• Karma mulai berproses baik/
buruk.
 TADALAMBANA
( KESADARAN PEREKAM )

• FUNGSINYA = MENCATAT/MEREKAM
YG TLH DIBUAT
OLEH
JAVANA.
 PROSES BERPIKIR
(MENJELANG KEMATIAN)

– 1. BHAVANGA ATITA /Kesdr. Pasif

– 2. BHAVANGA CALANA / Kesdr. Bergetar
– 3. BHAVANGA UPACCHEDA/ “ berhenti
– 4. MANODVARAVAJJANA/” pintu Indera pkrn
– 5. JAVANA / Impulsi ( MELEMAH 5 X )
– 6. TADALAMBANA / Kesdr. Perekam
– 7. CUTI CITA / Kesdr. Kematian
– 8. PATISANDHIVINNANA / Kesdrn. Kelahiran
 PROSES KEMATIAN
• SEBAB-2 KEMATIAN :
A. KAMMAKKHAYA/ hbsnya kekuatan
Janaka Kamma
B. AYUKKHAYA / hbs. Masa kehdpn
( batas usia )
C. UBHAYAKKHAYA/ hbsnya A+B
D. UPACCAHEDAKA / Muncul Kamma
Penghancur
 TANDA KEMATIAN
( 3 OBYEK PIKIRAN )
• 1. KAMMA ARAMMANA : Obyek Karma
Ingatan – Perbuatan (BAIK/BURUK)
yg plng berkesan.
• 2. KAMMA NIMITA ARAMMANA : Obyek
banyangan karma. (alat-2 – perbuatan)
* 3. GATI NIMITTA ARAMMANA : Obyek
Simbol Karma. ( yg akan datang =
SORGA / APAYA
 PROSES BERPIKIR
(KELAHIRAN KEMBALI)

• PATISANDHIVINNANA ( bergtr sesat)

• BHAVANGA CITTA ( 16 saat )
• MANODVARAVAJJANA (16 x – lenyap)
• JAVANA – 7 x
• BHAVANGACITTA
 PATISANDHI VINNANA

• 4 CARA TUMIMBAL LAHIR MAHKLUK-2 :

1. JALABUJA YONI : KANDUNGAN

2. ANDAJA YONI : TELUR
3. SANSEDAJA YONI : KELEMBABAN
4. OPAPATIKA YONI : SPONTAN
 4 PATISANDHI RUPA :

• APAYA PATISANDHI / Tumimbal lhr =

di alam apaya.
• KAMASUGATI . P / “= di alam
Kamasugati
• RUPAVACARA .P / “ = di “ RUPA
• ARUPAVACARA P / “ = di “ ARUPA
 PATISANDHI RUPA
( BERSEKUTU DG 9 MCM RUPA )
1. PATHAVI = unsur TANAH
2. APO = “ AIR
3. TEJO = “ API
4. VAYO = ‘ UDARA/gerak
5. VANNA = “ WARNA
6. GANDHO = “ BAU
7. RASO = “ RASA
8. OJA = “ MAKANAN
9. JIVITA = “ KEHIDUPAN
 MAHKLUK YG LAHIR
( dari = DHAMMANIYAMA )

1. POHON : Cincamanavika (seorg

wanita)
2. BUAH : Veluvadi ( -”- )
3. BUNGA TERATAI : Padumvadi
4. DARAH : Bayi dr seorg Padumvdi
Berkembang =
manusia