ADAPTASI

Adaptasi adalah penyesuaian diri makhluk hidup terhadap

lingkungannya

ADAPTASI TUMBUHAN
- Memiliki duri (mawar, salak, durian, lidah buaya dan kaktus)
- Memiliki bulu tajam. Bulu ini menyebabkan gatal, tumbuh pada
tunas hingga tumbuhan muda, ketika tumbuhan tua akan hilang
(pohon bambu)
- Mengeluarkan getah (pohon Nangka, pohon karet, kamboja)
- Mengeluarkan racun (jarak dan kecubung). Jarak juga
bermanfaat sebagai sumber energi alternatif. Seluruh bagian
kecubung beracun, terutama akar dan bijinya.
Habitat adalahtempat suatu makhluk hidup tinggal dan berkembang
biak.
Berdasarkan habitatnya, tumbuhan dibagi menjadi 3 jenis
1. Tumbuhan Hidrofit
Yaitu jenis tumbuhan yang mampu bertahan hidup di perairan
2. Tumbuhan Higrofit
Yaitu jenis tumbuhan yang mampu bertahan hidup di daerah yang
lembab. Banyak dijumpai di hutan hujan tropis.
3. Tumbuhan Xerofit
Yaitu jenis tumbuhan yang mampu bertahan hidup di daerah yang
kering
ADAPTASI HEWAN

KELELAWAR
- Kelelawar merupakan hewan nocturnal yaitu hewan yang mencari
makan pada malam hari
- Menggunakan kemampuan ekolokasi yaitu kemampuan
mengetahui letak benda disekitarnya dengan system sonar
(mengeluarkan bunyi yang tinggi sebanyak mungkin)

BEBEK
- Paruh bebek berbentuk sudu untuk mencari makan di tempat
berlumpur dan di air
- Bulu bebek dilapisi minyak agar tidak basah ketika berenang di air
- Kaki bebek berselaput untuk memudahkan ketika berenang
IKAN
- Tubuh ikan ramping dan aerodinamis, memudahkan bergerak di air.
- Paus dan lumba-lumba bernapas menggunakan paru-paru, sehingga
sering muncul ke permukaan untuk bernapas.
- Memiliki kemampuan ekolokasi

CECAK
- Kaki cecak menonjol berbentuk garis berfungsi sebagai alat perekat
agar tidak jatuh ketika merayap di dinding.
- Lidah Panjang dan lengket

UNTA
- Memiliki bulu mata Panjang untuk menghalangi matahari dan pasir
- Hidung dapat menutup
- Punuk unta berisi jaringan lemak untuk cadangan makanan
- Unta menyimpan air ditubuhnya, sedikit berkeringat.
Penyesuain Hewan untuk Memperoleh Makanan

BENTUK PARUH
1. Pendek, kuat, tajam untuk menghancurkan biji-bijian. Contoh burung
pipit
2. Melengkung, kuat, tajam, untuk mengoyak daging. Contoh Elang
3. Panjang, runcing untuk mencari serangga pada kulit/lubang pohon.
Contoh burung pelatuk
4. Panjang dan berkantung, untuk menangkap ikan di air. Contoh pelican
5. Kecil, Panjang, runcing, untuk menghisap madu. Contoh kolibri

BENTUK MULUT
6. Mulut pengisap, contoh kupu-kupu
7. Mulut penusuk dan pengisap, contoh nyamuk
8. Mulut penggigit dan pengunyah, contoh belalang
STRUKTUR GIGI
Bergantung pada jenis makanannya, seperti herbivora, karnivora dan
omnivora.

Cara melindungi diri

1. Belalang sembah dengan kamuflase, mengubah warna sesuai lingkungan
2. Bunglon dengan mimikri, mengubah warna sesuai tempat
3. Cecak dengan autotomi, memotong ekornya
4. Trenggiling dengan menggulung tubuh berbentuk spiral
5. Kalajengking dengan mengeluarkan sengat
6. Ikan buntal dengan menggelembungkan tubuhnya
7. Cumi-cumi dengan mengeluarkan tinta hitam
8. Landak dengan rambut seperti duri
Manfaat Tumbuhan bagi manusia
1. Bahan makanan
2. Bahan sandang
3. Bahan obat (jahe untuk masuk angin, kumis kucing untuk batu ginjal)
4. Bahan bangunan
5. Bahan pewarna alami (wortel, sawi, kunyit)
6. Menjaga kualitas air
7. Bahan baku industri (getah karet untuk membuat ban, getah pinus untuk
industri cat, kayu pinus untuk membuat kertas, kelapa sawit untuk
membuat minyak)
Manfaat Tumbuhan bagi lingkungan
8. Penghasil oksigen
9. Melestarikan tanah dan mencegah erosi
10. Tempat hidup hewan-hewan tertentu
11. Tanaman yang mati dan membusuk menyuburkan tanah
Manfaat Hewan Bagi Manusia
1. Bahan pangan
2. Bahan sandang
3. Bahan kerajinan
4. Penghasil pupuk organik
5. Penghasil tenaga

Manfaat Hewan Bagi Lingkungan

6. Kotoran hewan sebagai penyubur tanah
7. Cacing tanah membantu menggemburkan tanah
8. Membantu penyerbukan tanaman
9. Sebagai konsumen dalam rantai makanan

SELAMATKAN TUMBUHAN DAN HEWAN,

DENGAN JAGA KELESTARIANNYA !!!