Akad Istisna Dan Riba

Dalam Fikih Muamalah

Dosen Pengampuh: Dr. Asman Arsyad, S.Ag., M.Ag

 Kelompok 5

Ghalia Jalwaa Insyrah Zainal (90400121043)

Mohammad Hafis Zaenal (90400121044)

 Istishna’
Sistem istishna’ adalah system pembiayaan atas dasar
pesanan, untuk kasus ini dimana objek atau barang yang
diperjual belikan belum ada.
 Rukun Istishna’

‘Aqid Ma’qud ‘alaih Shighat

Yaitu shani’ (orang yang Yaitu ‘amal (pekerjaan), Yaitu ijab dan qabul
membuat/produsen) atau barang yang di pesan, dan
penjual, dan mustashni’ harga atau alat pembayaran.
(orang yang
memesan/konsumen),
atau pembeli.
Syarat-Syarat Istishna’
Menjelaskan tentang jenis barang
yang dibuat, macam, kadar, dan Barang tersebut harus berupa
sifat-sifat-Nya karena barang barang yang berlaku muamalat
tersebut adalah barang yang di jual di antara manusia, seperti
(objek akad). bejana, sepatu, dan lain-lain.

1 3 2
Tidak ada ketentuan mengenai waktu tempo
penyerahan barang yang di pesan. Apabila
waktunya di tentukan, menurut Imam Abu
Hanifah, akad berubah menjadi salam dan
berlakulah syarat-syarat salam, seperti
penyerahan alat pembayaran (harga) di
majelis akad.
 Sifat Akad Istishna’

Akad istishna’ adalah akad yang ghair lazim, baik sebelum

pembuatan pesanan maupun sesudahnya. Oleh karena itu,
bagi masing-masing pihak ada hak khiyar untuk
melangsungkan akad atau membatalkannya, dan berpaling
dari akad sebelum mustashni’ (pemesan/konsumen) melihat
barang yang dibuat/dipesan.
 Riba
Riba adalah dalam hal ini ialah pengambilan
tambahan secara bathil tersebut berupa
penambahan pada transaksi pertukaran/jual beli
secara barter atau pun transaksi pinjam
meminjam, baik yang disebabkan oleh kelebihan
dalam pertukaran dua harta yang sejenis tertentu,
di tempat pertukaran.
Hikmah Dilarangnya Riba
Riba menyebabkan permusuhan
antara individu yang satu dengan
01 individu lain, dan menghilangkan
jiwa tolong menolong diantara
mereka.
Riba mendorong terbentuknya
kelas elite, yang tanpa kerja keras
02
mereka mendapat harta, seperti
benalu yang setiap saat menghisab
orang lain.
Riba merupakan wasilah atau
perantara terjadinya penjajahan
03 dibidang ekonomi, dimana orang-
orang kaya menghisab dan menindas
orang-orang miskin.
Dalam hal ini Islam mendorong
04
umatnya agar mau memberikan
pinjaman kepada orang lain yang
membutuhkan dengan model
“Qardhul Hasan” atau pinjaman
tanpa bunga.
Macam-Macam Riba
1 Riba Fadhl

Riba Yad 2

3 Riba Nasi’ah
Lanjutan...

4 5

Riba Qardh Riba Jahiliyah

Kesimpulan Istishna’

Istishna’ merupakan alat jual beli atas dasar pemesanan suatu

barang dengan spesifikasi tertentu dan harga barang yang telah
disetujuai di awal akad, serta pembayarannya dapat di bayar di awal
maupun di akhir atau sesuai dengan kesepakatan.
Kesimpulan Riba

Riba adalah alat transaksi pertukaran atau alat jual

beli secara transaksi pinjam-meminjam yang dimana
adanya penambahan yang di isyaratkan oleh si
pemberi pinjaman sebagai suatu imbalan dari si
peminjam tersebut.
FOTO