Keyword
Calon wali kota 45 tahun Gula darah puasa Trigliserida HDL LDL Asam urat Diet Purin
Klarifikasi istilah
Trigliserida LDL HDL Asam urat purin
Klarifikasi Istilah
Trigliserida
Trigliserida adalah salah satu bentuk lemak yang diserap oleh usus setelah mengalami hidrolisis sejenis lemak yang ditemukan di dalam makanan seperti daging, keju, ikan dan kacang-kacangan dan juga dibuat sendiri oleh tubuh. Trigliserida adalah lemak utama di dalam tubuh yang sangat erat kaitannya dengan kolesterol
Low-density lipoprotein lemak yang jahat karena bisa menimbun pada dinding dalam dari pembuluh darah, terutama pembuluh darah kecil yang menyuplai makanan ke jantung dan otak. - Kolesterol LDL singkatan dari Low-Density Lipoprotein, LDL adalah kolesterol jahat yang membuat endapan dan menyumbat pembuluh darah arteri.
High-density lipoprotein lemak yang baik karena bisa membersihkan dan mengangkut timbunan lemak dari dinding pembuluh darah ke hati - Kolesterol HDL singkatan dari High-Density Lipoprotein, HDL adalah kolesterol baik karena mempunyai kemampuan untuk membersihkan pembuluh darah arteri.
Asam urat - hasil dari metabolisme tubuh oleh salah satu protein, purin dan ginjal. - Asam urat adalah sisa metabolisme zat purin yang berasal dari makanan yang dikonsumsi. - kimia terbentuk ketika purin telah dipecah sepenuhnya
- Purin adalah zat yang terdapat pada tiap bahan makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup. - zat alami yang ditemukan dalam semua sel-sel tubuh, dan di hampir semua makanan. Alasan meluasnya mereka adalah sederhana: purin menyediakan bagian dari struktur kimia gen kita dan gen tanaman dan hewan. - komponen non-esensial bagi tubuh, artinya purin dapat diproduksi oleh tubuh sendiri.
Rumusan Masalah
Bagaimana terjadinya kelebihan berat tubuh dilihat dari metabolisme lipid dan protein dalam tubuh?
Hipotesis
Karena tidak mengontrol makanan yang di konsumsi sehingga jumlah lemak yang ada dalam makanan tidak dikontrol juga.
Tujuan Pembelajaran
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan : Metabolisme lemak Metabolisme protein