Anda di halaman 1dari 17

PENGUKURAN LETAK NILAI

STATISTIK EKONOMI

ISMUADI, SE, S.Pd.I

PENGUKURAN LETAK NILAI


KUARTIL DESIL PERSENTIL

STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I)

KUARTIL
Kuartil Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending) menjadi 4 bagian yang sama besar. Apabila kita ingin membagi sekelompok data menjadi empat bagian yang sama banyaknya, maka perlu ditentukan tiga nilai, yang dalam hal ini diumpamakan q1, q2, dan q3. Nilai tersebut masing-masing disebut sebagai kuartil pertama, kuartil kedua dan kuartil ketiga.

STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 3

KUARTIL

Untuk menentukan nilai-nilai kuartil dari sekelompok data, dapat dipergunakan rumus: Data tunggal

qi nilai _ yang _ ke _ i n 1 / 4

Data Berkelompok

qi Bi in / 4 f c 1 / f i k
STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 4

KUARTIL
Dimana qi = nilai kuartil ke i Bi = batas bawah kelas yang mengandun qi n = jumlah frekuensi dalam distribusi fc-1 = frekuensi kumulatif sebelum kelas qi fi = frekuensi pada kelas qi k = besar interval i = angka kuartil (i = 1,2,3 dan3)

STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 5

CONTOH KUARTIL TIDAK BERKELOMPOK Nilai ujian sekelompok mahasiswa adalah 40,30,50,65,45,55,70,60,80,35,85,95,10 0 (n=13). Carilah nilai q1,q2, dan q3. Penyelesaian : Data tersebut terlebih dahulu harus diurutkan sesuai dengan distribusi array, yaitu: 30, 35, 40, 45, 50, 55, 60, 65, 70, 80, 85,95,100

X1 X 2 X 3 X 4 X 5 X 6 X 7 X 8 X 9 X10 X11 X12 X13


STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 6

qi nilai _ yang _ ke _ i n 1 / 4 q1 113 1 / 4 q1 14 / 4 q1 3,5


Nilai yang ke 3,5 antara X3 dan X4. qJadi 1 : X X /2

Maka nilai kuartil dapat dihitung:

q1 40 45 q1 42,5
STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 7

Nilai kuartil kedua (q2):

q2 nilai _ yang _ ke _ 213 1 / 4 q2 28 / 4 7


Adalah X7 yaitu q2 = 60 Nilai kuartil ke tiga (q3): q3 nilai _ ke313 1 / 4

42 q3 4 q3 10,5
Adalah rata-rata antara X10 dan X11. Jadi q3 = (80+85) = 82,5
STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 8

CONTOH KUARTIL BERKELOMPOK


Kelompok Nilai 30 39,9 40 49,9 50 59,9 60 69,9 70 79,9 80 89,9 fi 6 12 30 24 18 10 fc 6 18 48 72 90 100

100

Untuk menghitung q1 terlebih dahulu ditentukan kelas interval yang mengandung q1 dengan cara jumlah frekuensi dibagi 4, yaitu 100/4 = 25. Kemudian dicari pada kolom frekuensi kumulatif, dan berada pada fc = 48 yaitu berada pada interval 50 59,9
STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 9

PENYELESAIAN KUARTIL BERKELOMPOK Maka kuartil pertama (q1) dapat diperoleh: qi Bi in / 4 f c 1 / f i k q qi 1 50 1(100 / 4 18 / 30 10 q qi 1 50 25 18 / 30 10
q qi 1 50 2,33 52,33

Untuk kuartil kedua q2, dilakukan dengan 2n/4 atau (2/4)(100)=50. pada frekuensi kumulatif dapat dilihat pada fc=72, yaitu pada interval 60-69,9. sehingga q2 dapat dihitung:

qi Bi in / 4 f c 1 / f i k

q 2 60 2(100 / 4 48 / 24 10 q 2 60 50 48 / 24 10 q 2 60 0,83 60,83


STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 10

PENYELESAIAN KUARTIL BERKELOMPOK


Akhirnya kuartil ketiga (q3) dapat dihitung: Letak q3 adalah (3/4)(100)=75, yakni pada kelas interval 75-79,9 dengan fc = 90, sehingga; qi Bi in / 4 f c 1 / f i k q3 70 3(100 / 4 72 / 18 10 q3 70 75 72 / 18 10 q3 70 1,67 71,67

STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I)

11

DESIL
Desil Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending) menjadi 10 bagian yang sama Untuk besar menentukan desil dibagi dengan sepuluh, yaitu:

Data tunggal

Di nilai _ kei n 1 / 10

Data Berkelompok

Di Bi in / 10 f c 1 / f i k
STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 12

DESIL
Dimana Di = nilai desil ke i Bi = batas bawah kelas desil ke i n = jumlah frekuensi dalam distribusi fc-1 = frekuensi kumulatif sebelum desil ke i fi = frekuensi pada kelas desil ke i k = besar interval i = angka desil (i = 1,2,....9)

STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 13

Contoh...
1.

Berat badan dari sekelompok anak-anak adalah: 25, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 30, 30, 31, 31, 33, 34, 34, 35, 35, 38, 38, 39 Hitunglah nilai desil D1, D2, & D3 dari data tidak berkelompok berikut! Kelompok fi fc 2. Untuk Nilai menentukan 30 39,9 6 6 desil data 40 49,9 12 18 berkelompok 50 59,9 30 48 disamping, 60 69,9 24 72 misal desil 70 79,9 18 90 keenan (D6) 80 89,9 10 100 terlebih dahulu 100 dicari frekuensi STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) kumulatifnya,

14

PERSENTIL

Persentil Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending) menjadi 100 bagian yang sama besar

Data tunggal

Pi nilai _ kei n 1 / 100

Pi Bi in / 100 f c 1 / f i k
STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 15

Data Berkelompok

PERSENTIL
Dimana Pi = nilai persentil ke i Bi = batas bawah kelas persentil ke i n = jumlah frekuensi dalam distribusi fc-1 = frekuensi kumulatif sebelum persentil ke i fi = frekuensi pada kelas persentil ke i k = besar interval i = angka desil (i = 1,2,....99)

STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I) 16

Contoh persentil

Frekuensi kumulatif (fc) persentil ke tujuh belas (P17) adalah (17/100)(100)=17, yaitu berada pada interval kelas 40-49,9 dengan fc=18, sehingga:

Kelompok Nilai
30 39,9 40 49,9

fi
6 12

fc
6 18

50 59,9
60 69,9 70 79,9 80 89,9

30
24 18 10

48
72 90 100

100

STATISTIKA EKONOMI (ISMUADI, SE, S.Pd.I)

17

Anda mungkin juga menyukai