Anda di halaman 1dari 1

Pertama, anda harus tahu, bahwa tegangan AC 220 volt itu BERBAHAYA karena kalau tersentuh anda akan

tersetrum ! Kalau anda tidak menggunakan trafo, berarti peralatan yang akan anda gunakan itu akan menyetrum ! Ke dua, kalau anda membutuhkan tegangan 6 volt DC dari 220 volt AC, berarti tegangan yang AC 220 volt yang menyetrum itu, harus diturunkan menjadi tegangan AC sekitar 6 volt. Untuk menurunkan, bisa dengan cara secara seri dengan resistor, bisa dengan menggunakan trafo. Kalau anda tidak mau menggunakan trafo yang kenapa orang menggunakan trafo adalah karena efisiensi, yaitu kehilangan dayanya jauh lebih kecil, maka berarti anda harus menurunkan nya secara seri dengan resistor. Kalau anda membutuhkan misalnya arus outputnya 1 amper, yang karena tegangannya 6 volt DC, berarti daya outputnya adalah 6 watt, maka arus inputnya juga tetap 1 amper, yang karena tegangannya adalah 220 volt, maka daya inputnya adalah 220 watt. Nah jelas di sini secara teori saja sudah tidak efisien, yaitu untuk menghasilkan daya 6 watt, anda harus menyediakan daya 220 watt ! Ke tiga, kalau menggunakan resistor secara seri dan bebannya ber ubah2, maka berarti resistornya harus ber ubah2 juga dan hal ini berarti membutuhkan rangkaian series regulator yang sedikitnya menggunakan 1 transistor, 1 resistor, 1 kapasitor elektrolit, 1 dioda Zener.

Anda mungkin juga menyukai