Anda di halaman 1dari 12

HLUSINASI

AGAM RIFAI ADITYA CANDRA P AGUS WICAKSONO

PENGERTIAN
Halusinasi dapat di definisikan

sebagai:terganggunya persepsi sensori seseorang dimana tidak terdapat stimulus(Varkaloris)


Halusinasi merupakan gangguan persepsi dimana

klien mempersepsikan sesuatu yang sebenarnya tidak terjadi,suatu pencerapan panca indra tanpa ada rangsangan dari luar (Maramis,1998)

Lanjutan
Halusinasi dapat di definisikan:ketidak adaannya stimulus yang nyata dan tipe halusinasi antara lain: Auditory(halusinasi pendengaran) Visual(halusinasi penglihatan) Olfactory Gustatory Tactil

PENYEBAB HALUSINASI
Factor predisposisi

1.
2. 3.

4.
5.

Factor perkembangan Factor sosio cultural Factor biokimia Factor psikologis Factor genetik(Pola asuh)

Factor presipitasi

1.
2. 3.

4.
5.

Dimensi fisik Dimensi emosional Dimensi intelektual Dimensi sosial Dimensi spiritualk

GEJALA HALUSINASI
Tahap 1 (comforting)

Tertawa tidak sesuai dengan situasi


Menggerakkan bibir tanpa bicara Bicara lambat

Diam dan pikiranya dipenuhi pikiran yang

menyenangkan

Tahap 2 (condemning)

Cemas
Konsentrasi menurun Ketidakmampuan membedakan realita

Tahap 3

Pasien cenderung mengikuti halusinasi


Kesulitan berhubungan dgn orla Perhatian dan konsentrasi menurut

Afek labil
Kecemasan berat ( berkeringat, gemetar, tidak

mampu mengikuti petunjuk)

Tahap 4 (controlling)

Pasien mengikuti halusinasi


Pasien tidak mampu mengendalikan diri Tidak mampu mengikuti perintah nyata

Beresiko menciderai diri sendiri, orang lain dan

lingkungan.

POHON MASALAH
Risiko tinggi mencederai orang lain

Perilaku kekeresan

Perubahan persepsi sensori halusinasi

Infektif proses terapi

Gangguan harga diri kronis Berduka disfungsional

Isolasi sosial

Koping keluarga tidak efektif

ASUHAN KEPERAWATAN

Terimakasihh
Wasalamualaikum wrwb

Anda mungkin juga menyukai