Pada Remaja
LATAR BELAKANG
Penyalahgunaan narkoba atau narkotika dan obat-obatan
terlarang di Indonesia bukan rahasia lagi kini telah mencapai
proporsi yang meresahkan. Terbukti, sebanyak 68% dari seluruh
pengguna narkoba di Semarang, berasal dari kalangan remaja
mulai berumur 14 tahun. Biasanya mereka mengkonsumsi
dengan jenis yang dikemas dalam bentuk pil atau kapsul dengan
jenis pil B.K, B.I, double L, Lezotan, Magadon, pil anjing,
yolam,trihexyphinedril tetapi yang paling sering dikonsumsi itu
jenis B.I, yolam dan trihexyphinedril karena hanya meminum
satu butir saja sudah timbul efek fly dan harganya pun untuk
satu butir dari lima ribu rupiah hingga empat puluh lima ribu
rupiah dan mereka pun dapat dengan mudah dan bebas untuk
membeli di apotik atau dipengedar pil tersebut.
Lokasi penelitian
Kota Semarang
Pertanyaan penelitian
bagaimana
motif
sosial
dapat
mempengaruhi
para
remaja
khususnya
pelajar
dalam
mengkonsumsi pil koplo sehingga
menimbulkan kecanduan
METODE PENELITIAN
Rancangan Penelitian
menggunakan pendekatan penelitian
dengan rancangan studi kasus.
kualitatif
2. Fokus Penelitian
Ingin memahami bagaimana motif sosial dapat
mempengaruhi pecandu pil koplo.
3. Operasionalisasi
Fenomena ini akan meneliti mengenai motif sosial
pecandu
pil koplo pada remaja dengan
menggunakan
teknik
pengumpulan
data
wawancara dan observasi
4. Subjek Penelitian
Yakni subjek yang sudah ketergantungan pil
koplo dengan kriteria mau memberikan
informasi mengenai dinamika psikologis serta
penderita yang benar-benar terkena penyakit
Lupus secara medis
5. Metode Pengumpulan Data
Wawancara Dan Observasi
6. Teknik Analisis
Analisis
tema
yaitu
analisis
mendeskripsikan hasil penelitian
untuk