Anda di halaman 1dari 2

Latar belakang

Setiap perusahaan memiliki aturan atau tata tertib masing - masing yang dapat mengatur setiap tindak - tanduk anggota perusahaan . Sebuah perusahaan harus memilik i kode etik yang diberlakukan oleh manajemen perusahaan . Dalam makalah ini kami a kan membahas mengenai kode etik perusahaan . Pada dasarnya kode etik memiliki fung si ganda yaitu sebagai perlindungan dan pengembangan bagi profesi. Kode Etik Dapat diartikan pola aturan, tata cara, tanda, pedoman etis dalam mel akukan suatu kegiatan atau pekerjaan. Kode etik merupakan pola aturan atau tata cara se bagai pedoman berperilaku. Dalam kaitannya dengan profesi, bahwa kode etik merupak an tata cara atau aturan yang menjadi standart kegiatan anggota suatu profesi. Suatu kod e etik menggambarkan nilai-nilai professional suatu profesi yang diterjemahkan kedala m standard perilaku anggotanya. Nilai professional paling utama adalah keinginan untu k memberikan pengabdian kepada perusahaan . Kode etik dijadikan standart aktvitas an ggota profesi, kode etik tersebut sekaligus sebagai pedoman (guidelines). Selain itu , dalam sebuah perusahaan terdapat kegiatan keprotokolan dan kehum asan yang berguna untuk menciptakan citra positif terhadap pihak eksternal perusahaan . Protokol mulanya dapat diartikan sebagai tata cara pergaulan antar pemerintah atau neg ara yang diatur menurut kebiasaan, tradisi yang disepakati dan diorganisir secara teratur . Dengan demikian, pengertian protokol secara luas adalah kumpulan peraturan yang dia nut oleh semua golongan dalam suatu tata acara atau upacara, baik tertulis maupun tidak tertulis. Dalam makalah ini pun kami membahas mengenai teori yang digunakan untuk program Public Relation dan creating house organ .

Rumusan masalah 1. Apa yang dimaksud kode etik dalam perusahaan? 2. Apa fungsi dari kode etik dalam perusahaan ? 3. Siapa yang harus menjalankan isi dari kode etik dalam perusahaan ? 4. Bagaimana ketekaitan kode etik dengan profesi ? 5. Apa saja yang digambarkan dalam kode etik ? 6. Apa saja teori - teori yang digunakan untuk program yang dilakukan oleh seorang Public Relation ? 7. Bagaimana isi teori - teori tersebut ? 8. Siapa saja orang yang terlibat dalam pelaksanaan teori - teori tersebut ? 9. Kapan seorang PR harus memberlakukan teori - teori tersebut ? 10. Apa yang disebut keprotokolan dalam perusahaan ? 11. Apa fungsi keprotokolan bagi perusahaan ? 12. Siapa saja yang terlibat dalam kegiatan keprotokolan dalam sebuah perusahaan ? 13. Apa yang disebut kehumasan dalam sebuah perusahaan ? 14. Apa fungsi kehumasan bagi sebuah perusahaan ?

15. Apa yang disebut creating house organ ? 16. Siapa saja yang terlibat dalam creating house organ ?

Anda mungkin juga menyukai