Anda di halaman 1dari 27

STUDI KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP MUTU LAYANAN AKADEMIK DI LINGKUNGAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UPI (Chaerunisah, 2011)

Disusun Oleh: Layla Ulfa Famelia 101714002

Siti Aisyah
Cintia Devy Siska Resya Andita Putri

101714021
111714006 111714039

SUBBAB TELAAH

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Latar Belakang Masalah


Perumusan Masalah

Tujuan Penelitian
Definisi Istilah, Asumsi, dan Keterbatasan Kajian Pustaka Kerangka Berpikir Definisi Operasional Menyusun Instrumen Penelitian

Latar Belakang
KELEBIHAN:

1.
2.

Pemaparan latar belakang disampaikan secara rinci, sesuai dengan judul yang diangkat.
Menunjukkan Draft Renstra UPI selama 5 tahun yang akan dijadikan sebagai analisis upaya perbaikan mutu untuk mengembangkan UPI menjadi universitas yang terdepan Penjelasan dalam latar belakang diperkuat dengan pendapat para ahli dan disertai dengan dasar hukum yang terkait dengan permasalahan. Dijelaskan kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Dijelaskan secara relevan mengapa mahasiswa harus dipenuhi kebutuhan dan keinginannya

3. 4. 5.

Latar Belakang

KELEMAHAN:

Batasan Masalah
KELEBIHAN:
a. Permasalahan yang dikaji lebih fokus sehingga tidak keluar dari topik permasalahan yang di angkat

Contoh : Layanan KKN yang menjadi fokus penelitian


adalah keterselenggaraan kegiatan KKN bagi mahasiswa FIP untuk meningkatkan kepeduliannya terhadap

masyarakat dalam membangun dan memajukan daerah atau lokasi KKN yang terkait.

Rumusan Masalah
KELEBIHAN:
a. Rumusan masalah yang ada menampakkan variabel-variabel yang diteliti, jenis atau sifat hubungan antara variabel-variabel tersebut. Selain itu rumusan masalah dinyatakan dalam kalimat tanya.

contoh : Bagaimana tingkat kepuasan mahasiswa terhadap


layanan KKN yang telah ditempuh? a. Pokok masalah yang dibahas dalam penelitian ini sesuai dengan

judul penelitian, yakni mengenai Studi Kepuasan Mahasiswa


Terhadap Mutu Layanan Akademik Di Lingkungan Fakultas Ilmu Pendidikan UPI

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang disampaikan sudah sesuai dengan rumusan masalah dalam penelitian. Butir-butirnya sesuai dengan rumusan masalah. Peneliti menguraikan tujuan penelitiannya secara lengkap, detail, dan spesifik, yakni tujuan dijelaskan secara umum dan khusus.

Tujuan Umum-> mengetahui berapa tingkat kepuasan mahasiswa


terhadap mutu layanan akademik yang diselenggarakan pada tingkat fakultas.

Tujuan

Khusus

terdapat

beberapa

tujuan,

salah
terhadap

satunya->
rumusan

Mengetahui

tingkat

kepuasan

mahasiswa

kurikulum pada masing-masing jurusan dan program studi di

lingkungan FIP.

Manfaat Penelitian

KELEBIHAN: Manfaat penelitian dijelaskan secara teoritis dan praktis.

Rumusan manfaat penelitian sesuai dengan topik atau


masalah yang diteliti. Dalam manfaat penelitian, peneliti mengemukakan untuk siapa penelitian tersebut bermanfaat.

Dan pernyataan tersebut dinyatakan secara jelas.

Manfaat Penelitian
KEKURANGAN:
Manfaat penelitian secara teoritis dan secara praktis disebutkan langsung dalam beberapa poin yang dijadikan satu tanpa dibedakan antara manfaat teoritis dan manfaat praktisnya, sehingga sulit untuk dibedakan antara kedua manfaat tersebut bagi pembaca yang masih awam dalam mempelajari skripsi.

Asumsi Penelitian
Asumsi penelitian dari penulis merupakan titik tolak pemikiran yang menjadi landasan dari penyelidikan suatu masalah. Asumsi Penelitian sudah jelas dan sudah disebutkan secara rinci. Salah satu contoh asumsi penelitian pada penelitian ini adalah : Layanan KKN merupakan kegiatan pembelajaran secara langsung di lapangan untuk meningkatkan kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat dalam membangun dan memajukan daerah atau lokasi KKN yang terkait.

Kajian Teoritis
Kajian teoritis yang diuraikan peneliti sudah sesuai dengan judul dan deskripsi operasional yang disampaikan pada bab sebelumnya

Penelitian Terdahulu
Perbedaan: Terdapat sedikit perbedaan dibeberapa metode penelitian, variabel penelitian, dan hasil penelitian dari yang dilakukan oleh peneliti dari peneliti terdahulu. Persamaan: Antara peneliti dengan peneliti terdahulu sama-sama meneliti tentang kepuasan pelanggan atau konsumen

Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir yang diuraikan oleh peneliti sudah sesuai antara judul dengan fokus penelitian

Kajian Teoritis
Kelebihan Kajian pustaka yang dibahas sudah relevan dengan judul penelitian. Teori-teori yang termuat dalam kajian pustaka ini dijelaskan secara rinci, mulai dari konsep kepuasan, pengukuran kepuasan, definisi mutu, komponen-komponen perguruan tinggi yang perlu distandarkan, konsep penjaminan mutu perguruan tinggi, definisi layanan, tri dharma perguruan tinggi bidang akademik atau pendidikan, dan mutu layanan akademik.

Kerangka Berpikir
1. Kelebihan: Dasar pemikiran peneliti sudah dijelaskan secara rinci. Peneliti mengawali pemikirannya berdasarkan pada realita yang terjadi dilapangan. Penulis juga menyampaikan peraturan pemerintah dan rencana strategis dari UPI. Selain itu peneliti menyertakan bagan kerangka berpikir yang mendukung, sehingga pembaca menjadi lebih paham karena gambar kerangka berpikir yang disajikan disertai dengan penjelasan. 2. Kelemahan: Terdapat ejaan bahasa asing yang tidak bercetak miring.

Definisi Operasional

Definisi operasional dalam penelitian tersebut sudah sesuai

Metode dan Pendekatan

Metode Deskriptif Pendekatan kuantitatif Teknik proportionate stratified random sampling Peneliti menggunakan angket Uji reliabilitas Cronbach Alpha

Definisi Operasional
1. Kelebihan: Peneliti terlebih dahulu menjelaskan maksud dan tujuan dalam menulis definisi operasional ini. Definisi operasional digunakan agar tidak terjadi salah pengertian dan penafsiran terhadap pembaca dikarenakan banyaknya istilah yang digunakan dalam penelitian ini, terutama yang berkaitan dengan variabel penelitian sehingga terdapat keseragaman landasan berpikir antara peneliti dengan pembaca. Penjelasan yang disampaikan peneliti sudah rinci dan sistematis. Peneliti menjelaskan konsep kepuasan mahasiswa, dan mutu layanan akademik, Penjelasan disertai dengan pendapat para ahli. Contoh : definisi operasional variabel kepuasan mahasiswa untuk penelitian ini yaitu suatu keadaan dimana terjadinya kesesuaian antara harapan dengan kenyataan yang dirasakan oleh mahasiswa, khususnya yang berada di lingkungan FIP, terkait dengan layanan akademik yang bermutu selama ia menempuh pendidikan tinggi di UPI.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif.


Metode deskriptif lebih banyak disukai berbagai bidang penyelidikan.

Keuntungan

Penelitian ini sangat logis menyebar luaskan informasi.

dalam

Kerugian

Kesalahan memilih metode Penelitian tersebut memberikan informasi yang terbatas tentang pengaruh variabelvariabel yang diteliti Kecendrungan untuk menyalahgunakan dalam pemakaiannya Motivasi subjek yang tidak konsisten,

Kelebihan

Dapat digunakan untuk menduga atau meramal. Hasil analisis dapat diperoleh dengan akurat bila digunakan sesuai aturan. Dapat digunakan untuk mengukur interaksi hudungan antara dua atau lebih variabel. Dapat menyederhanakan realitas permasalahan yang kompleks dan rumit dalam sebuah model.

Kekurangan

Berdasarkan pada anggapan-anggapan (asumsi) Asumsi tidak sesuai dengan realitas yang terjadi atau menyimpang jauh maka kemampuannya tidak dapat dijamin bahkan menyesatkan. Data harus berdistribusi normal dan hanya dapat digunakan untuk menganalisis data yang populasi/sampelnya sama. Tidak dapat dipergunakan untuk menganalisis dengan cuplikan (sampel) yang jumlahnya sedikit

Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah teknik proportionate stratified random sampling
semua ciri-ciri populasi yang heterogen dapat terwakili.

Kelebihan

Lebih banyak memerlukan usaha pengenalan terhadap karakteristik populasinya.

Kekurangan

Peneliti menggunakan angket sebagai alat pengumpulan data.


Kelebihan
Tidak memerlukan hadirnya peneliti.

Kekurangan
Responden sering tidak teliti dalam menjawab

Dapat dibagikan secara serentak kepada banyak responden. Dapat dijawab oleh responden menurut kecepatannya masing-masing.
Dapat dibuat anonim sehingga responden bebas, jujur, dan tidak malu-malu menjawab.

Sering sukar dicari validitasnya.


Terkadang responden dengan sengaja memberikan jawaban yang tidak betul atau tidak jujur.

Sering tidak kembali, terutama jika dikirim lewat pos.

Dapat dibuat terstandar

Waktu pengembaliannya tidak bersama-sama

Kelebihan

Lebih fleksibel, Membuat peneliti semakin mudah dalam mencatat frekuensi atau kualitas perilaku tertentu. Mudah, waktu yang diperlukan singkat, dan bisa digunakan untuk menilai responden dalam jumlah besar.

Kelemahan

Sulit menentukan kriteria yang relevan. Terpaksa menganggap bahwa bobot faktorfaktor sama besarnya Dapat ditafsirkan sangat bervariasi oleh para penilai.

Lebih mudah dalam pemenuhan validitas untuk itemitem indikator dari suatu variabel dengan menggunakan uji korelasi product moment pearson. Apabila item-item indikator dari suatu variabel, maka akan semakin mempermudah dalam pemenuhan uji reliabilitasnya dimana nilai Cronbach Alpha akan semakin besar Akibatnya dianggap lebih mudah dalam pemenuhan validitas item variabel, karena tidak harus mengolah data menjadi lebih sempurna

Kelebihan

Kekurangan

Apabila item indikator dari suatu variabel terlalu sedikit (< 5 pertanyaan), cenderung akan lebih sulit untuk membuat data menjadi valid dengan tingkat reliabilitas yang tinggi.

Lokasi, populasi Lokasi, dan sampel Populasi, dan penelitian sudah Sampel dijelaskan oleh Penelitian penulis secara rinci

Teknik Teknik pengumpulan data yang dipaparkan Pengumpulan oleh penulis sudah Data bagus

Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian yang dipaparkan penulis sudah bagus.

Profil Mutu Layanan Akademik

Profil mutu layanan akademik yang diuraikan oleh penulis sudah cukup jelas

Kepuasan Mahasiswa Terhadap Mutu Layanan Akademik

Kepuasan mahasiswa terhadap mutu layanan akademik sudah jelas, namun ada beberapa kekurangan.

Tingkat Kesenjangan Kepuasan Mahasiswa Terhadap Mutu Layanan Akademik

Tingkat kesenjangan kepuasan mahasiswa terhadap mutu layanan akademik tinggi

Kelebihan dalam
penelitian ini adalah peneliti menguraikan penelitiannya secara rinci dan jelas, serta menjelaskan uraian hasil penelitian disesuaikan dengan metodenya.

Cukup banyak kesalahan Terdapat makna yang


penulisan dan kalimat yang tidak efektif ambigu dari penentuan jumlah responden pada subbab C.3 Sampel Penelitian

Teknik penulisan karya


ilmiah pada skripsi ini kurang konsisten

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Studi Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Hatani 2008. Metode Kuantitatif Dalam Bisnis. (Online), http://0922045tara.blogspot.com/2012/01/penelitiandeskriptif.html. Diakses pada tanggal 11 Oktober 2013. Kurniawan, Tara. 2012. Penelitian Deskriptif. (Online), http://0922045tara.blogspot.com/2012/01/penelitiandeskriptif.html Mustofa, Arif. 2009. Teknik Sampling. (Online), http://ariefmustofa.blogspot.com/2009/05/tekniksampling.html. Diakses pada tanggal 11 Oktober 2013. Riduwan. 2011. Dasar-Dsar Statistika. Bandung: Alfabeta.

Sugiono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Yudhis. 2010. Macam-Macam Metode Sampling dan Tahap Pembuatan Laporan Penelitian. (Online), http://yudhislibra.wordpress.com/2010/10/12/macam%E2%80%93-macam-metode-sampling-tahappembuatan-laporan-penelitian/. Diakses pada tanggal 11 Oktober 2013

THANKs FOR YOUR ATTENTION

Anda mungkin juga menyukai