Mengestimasi aliran arus kas masuk dan keluar yang berasal dari penggunaan asset dan dari pelepasan akhir dengan menerapkan discount factor yang Harga pasar (current bid price) dikurangi memadai. Faktor berikut ini harus dipertimbangkan beban pelepasannya. Transaksi terkini dalam menentukan nilai pakai asset: dapat menjadikan dasar untuk - estimasi aliran kas di masa yang akan mengestimasi nilai wajar. datang yang berasal dari asset yang Informasi terbaik yang tersedia untuk diharapkan oleh perusahaan mendapatkan nilai yang dapat diperoleh - Estimasi perbedaan nilai yang perusahaan. diestimasikan di masa yang akan datang dengan actual -Nilai waktu dari uang yang di representasikan dengan risk free rate
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Ringkasan IAS 36 Cakupan IAS 36 Basis dan Periode Pelaksanaan Tes Impairment Pertimbangan Evaluasi Indikasi Nilai Terpulihkan dari suatu Aset atau UPK Pengakuan dan Pengukuran Penurunan Nilai Hal-hal Spesifik terkait Impairment (Penurunan Nilai) Pertimbangan & Tantangan Kunci untuk Auditor Internal Control Auditor Concern
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
Apabila recoverable amount lebih rendah dari nilai tercatatnya, nilai tercatat harus diturunkan sampai dengan recoverable amountnya. Rugi penurunan nilai harus langsung dibebankan ke rugi laba tahun berjalan, kecuali apabila nilai tercatat disajikan sebesar nilai wajarnya, dalam hal demikian maka rugi penurunan nilai dicatat sebagai penurunan cadangan revaluasi. Beban depresiasi untuk asset yang mengalami penurunan harus disesuaikan untuk mengalokasikan nilai tercatat yang telah diturunkan.
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Ringkasan IAS 36 Cakupan IAS 36 Basis dan Periode Pelaksanaan Tes Impairment Pertimbangan Evaluasi Indikasi Nilai Terpulihkan dari suatu Aset atau UPK Pengakuan dan Pengukuran Penurunan Nilai Hal-hal Spesifik terkait Impairment (Penurunan Nilai) Pertimbangan & Tantangan Kunci untuk Auditor Internal Control Auditor Concern
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Ringkasan IAS 36 Cakupan IAS 36 Basis dan Periode Pelaksanaan Tes Impairment Pertimbangan Evaluasi Indikasi Nilai Terpulihkan dari suatu Aset atau UPK Pengakuan dan Pengukuran Penurunan Nilai Hal-hal Spesifik terkait Impairment (Penurunan Nilai) Pertimbangan & Tantangan Kunci untuk Auditor Internal Control Auditor Concern
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
Penentuan level CGU (individual asset/asset group) Kesimpulan ada tidaknya indikasi impairment Pemilihan metode perhitungan recoverable amount (fair value less cost to sell atau value in use) Penentuan asumsi Biasanya terkait dengan nilai yang signifikan
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Ringkasan IAS 36 Cakupan IAS 36 Basis dan Periode Pelaksanaan Tes Impairment Pertimbangan Evaluasi Indikasi Nilai Terpulihkan dari suatu Aset atau UPK Pengakuan dan Pengukuran Penurunan Nilai Hal-hal Spesifik terkait Impairment (Penurunan Nilai) Pertimbangan & Tantangan Kunci untuk Auditor Internal Control Auditor Concern
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
Internal Control
Membutuhkan judgement manajemen karena melibatkan asumsi-asumsi Melibatkan beberapa unit dalam perusahaan sesuai bidang terkait Perhitungan impairment sering kali melibatkan datadata yang bersifat strategis dan sensitive (confidential) Kompleksitas perhitungan membutuhkan kompetensi yang memadai
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Ringkasan IAS 36 Cakupan IAS 36 Basis dan Periode Pelaksanaan Tes Impairment Pertimbangan Evaluasi Indikasi Nilai Terpulihkan dari suatu Aset atau UPK Pengakuan dan Pengukuran Penurunan Nilai Hal-hal Spesifik terkait Impairment (Penurunan Nilai) Pertimbangan & Tantangan Kunci untuk Auditor Internal Control Auditor Concern
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK
Untuk memastikan apakah asersi manajemen uang terkait dengan instrument keuangan telah sesuai engan standar akuntansi (IFRS)
Accuracy: Data dan asumsi yang digunakan dalam assessment impairment akurat Perhitungan impairment akurat Valuation/ Allocation: Pencatatan loss on impairment sudah pada akun aset yang tepat Presentation and Disclosure: Perusahaan telah mengungkapkan dengan benar di laporan keuangan.
KEMENTERIAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TIM KOORDINASI BUMN UNTUK ANTISIPASI PENERAPAN IFRS KE DALAM PSAK