Anda di halaman 1dari 6

Uji Homogenitas ogenitas

Pengujian homogenitas adalah pengujian mengenai sama tidaknya variansi-variansi dua buah distribusi atau lebih. Uji homogenitas yang akan dibahas dalam tulisan ini adalah Uji Homogenitas Variansi dan Uji Bartlett. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data dalam variabel X dan Y bersifat homogen atau tidak.

UJI HOMOGENITAS VARIANSI


Langkah-langkah menghitung uji homogenitas : 1. Mencari Varians/Standar deviasi Variabel X danY, dengan rumus :

2. Mencari F hitung dengan dari varians X danY, dengan rumus :

3. Membandingkan Fhitung dengan Ftabel pada tabel distribusi F, dengan


Untuk varians terbesar adalah dk pembilang n-1 Untuk varians terkecil adalah dk penyebut n-1 JikaFhitung < Ftabel, berarti homogen JikaFhitung > Ftabel, berarti tidak homogen

Contoh : Data tentang hubungan antara Penguasaan kosakata(X) dan kemampuan membaca (Y)

Kemudian dilakukan penghitungan, dengan rumus yang ada:

Kemudian dicari F hitung :

Dari penghitungan diatas diperoleh Fhitung 2.81 dan dari grafik daftar distribusi F dengan dk pembilang = 10-1 = 9. Dk penyebut = 10-1 = 9. Dan = 0.05 dan F tabel = 3.18. Tampak bahwa Fhitung < Ftabel. Hal ini berarti data variabel X dan Y homogen.

Uji Bartlett

Misalkan samoel berukuran n1,n2,,nk dengan data Yij = (I = 1,2,,k dan j = 1,2,,nk) dan hasil pengamatan telah disusun seperti dalam Tabel dibawah ini. Selanjutnya sampelsampel dhitung variansnya masing-masing yaitu:

Untuk mempermudah perhitungan, satuan-satuan yang diperlukan uji bartlett lebih baik disusun dalam sebuah tabel sebagai berikut :

Dari tabel diatas hitung nilai-nilai yang dibutuhkan : 1. Varians gabungan dari semua sampel

2. Harga satuan B dengan rumus

Uji bartlett digunakan statistik chi-kuadrat yaitu :

Dengan ln 10 = 2.3026

SIGNIFIKANSI

Contoh : Diambil data pertumbuhan berat badan anak sapi karena 4 jenis makanan

Dengan varian setiap adalah sebagai berikut :

1. Hipotesis

2. Nilai

Nilai = level signifikansi = 5% = 0,05

3. Rumus statistik penguji

Untuk mempermudah perhitungan, satuan-satuan yang diperlukan uji bartlett lebih baik disusun dalam sebuah tabel sebagai berikut:

5. Nilai tabel Jika = 5% dari tabel distribusi chi kuadrat dengan dk = 3 didapat X20.95(3) = 7.81. 6. Daerah penolakan

Menggunakan rumus 0,063 < 7.81 ; berarti Ho diterima, H1 ditolak

7. Kesimpulan

Uji Hipotesis Rata-rata Satu Populasi, Varian Diketahui (Uji Z)


Hipotesis 1. dua arah Ho : = o H1 : o 2. satu arah Ho : = o H1 : > o atau Ho : = o H1 : < o Penghitungan

Daerah kritis 1. dua arah : z/2 (lihat tabel z) 2. dua arah : z (lihat tabel z) Keputusan 1. dua arah : tolah Ho jika z > z/2 atau z < - z/2 2. dua arah untuk H1 : > o, tolak Ho jika z > z untuk H1 : < o, tolak Ho jika z < z Keterangan: = rata-rata populasi o = rata-rata uji = rata-rata sampel = standar deviasi (simpangan baku) populasi n = jumlah sampel = derajat bebas

Anda mungkin juga menyukai