Anda di halaman 1dari 16

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Latar belakang dibuatnya laporan praktikum ini adalah sebagai salah satu syarat penulis untuk dapat lulus pada mata kuliah Komunikasi Data. Sebagai mahasiswa STITEK Bontang, pembuatan laporan pratikum ini juga dijadikan sebagai bukti bahwa penulis telah menyelesaikan pratikum mata kuliah Komunikasi Data. Praktikum telah dilaksanakan di Lab Teknik In ormatika, dipandu oleh dosen pengampu mata kuliah Komunikasi Data bapak Turahyo,ST. !alam pembuatannya, penulis berharap agar laporan ini dapat memberikan man aat kepada orang lain maupun penulis khususnya agar dapat lebih mengerti tentang tentang media transmisi khususnya kabel "TP dan beberapa ma#am #ara pemasangannya serta ungsinya masing$masing .

1.2 Tujuan Tujuan mahasiswa dalam melakukan pratikum Komunikasi Data adalah % &. 'ahasiswa dapat mengetahui ungsi dari beberapa #ara pemasangan kabel "TP. (. 'ahasiswa mengerti urutan warna kabel untuk pemasangan straight-through dan cross-o er. ). 'ahasiswa mampu memasang kabel "TP pada konektor *+$,- dengan benar.B.B II PE!BAHA"AN

2.1. Pengertian # Instalasi A$$"er %A$$lication "er er&

&

BAB II DA"A' TE('I

2.1 UTP %Unshiel)e) T*iste) Pair& "TP, singkatan dari /"nshielded Twisted Pair0. !isebut unshielded karena kabel dililit tanpa pelindung. !an disebut twisted pair karena di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral atau saling berlilitan. Kabel "TP merupakan jenis kabel yang paling umum yang sering digunakan di dalam jaringan wilayah lokal 1L.23 sebagai media penghubung antar komputer dan peralatan jaringan 1hub atau swit#h3, karena memang harganya yang #ukup terjangkau, leksibel dan kinerja yang ditunjukkannya relati bagus. Kabel "TP adalah salah satu jenis kabel khusus yang digunakan untuk transmisi data. Kabel "TP terdiri dari sebuah selongsong yang di dalamnya berisi empat pasang atau delapan kabel ke#il. 4arna tiap kabel ke#il di dalam kabel "TP adalah sebagai berikut% putih$jingga, jingga, putih$hijau, hijau, putih$biru, biru, putih$#okelat, #okelat.

2.2 Pe+asangan ,a-el UTP "ntuk pemasangan kabel "TP ada tiga jenis yaitu "traigh Through. /ross ( er. dan 'ollo er. 2amun yang umum digunakan pada jaringan komputer terutama L.2, adalah tipe penyambungan Straight Through dan 5ross 67er. 2.2.1 Pe+asangan ,a-el "traight Through Kabel straight adalah istilah untuk kabel yang menggunakan standar yang sama pada kedua ujung kabelnya, bisa EI.8TI. -9:. atau EI.8TI. -9:B pada kedua ujung kabel. Sederhananya, urutan warna pada kedua ujung kabel sama. Pada kabel straight, pin & di salah satu ujung kabel terhubung ke pin & pada ujung lainnya, pin ( terhubung ke pin ( di ujung lainnya, dan seterusnya. +adi, ketika P5 mengirim data pada pin & dan ( lewat kabel straight ke Swit#h, Swit#h menerima data pada pin & dan (. 2ah, karena pin & dan ( pada swit#h tidak akan digunakan untuk mengirim data sebagaimana halnya pin & dan ( pada P5, maka Swit# hmenggunakan pin ) dan 9 untuk mengirim data ke P5, karena P5 menerima data pada pin ) dan 9. (

Gambar 1 susunan kabel Straigh Through

Gambar 2 Susunan Warna kabel Straight-Through Penggunaan kabel straight % &. 'enghubungkan komputer ke port biasa di Swit#h. (. 'enghubungkan komputer ke port L.2 modem #able8!SL. ). 'enghubungkan port 4.2 router ke port L.2 modem #able8!SL. ,. 'enghubungkan port L.2 router ke port uplink di Swit#h. -. 'enghubungkan ( ;"B8Swit#h dengan salah satu ;"B8Swit#h menggunakanport uplink dan yang lainnya menggunakan port biasa

2.2.2 Pe+asangan ,a-el /ross ( er Kabel #rosso7er menggunakan EI.8TI. -9:. pada salah satu ujung kabelnya dan EI.8TI. -9:B pada ujung kabel lainnya.

Gambar 3 susunan kabel cross over Pin & dan ( pada setiap ujung kabel digunakan untuk mengirim data, sedangkan pin ) dan 9 pada setiap ujung kabel digunakan untuk menerima data, karena pin & dan ( saling terhubung se#ara berseberangan dengan pin ) dan 9. "ntuk mengenali sebuah kabel apakah #rosso7er atau pun straight adalah dengan hanya melihat salah satu ujung kabel. +ika urutan warna kabel pada pin & adalah Putih ;ijau, maka kabel tersebut adalah kabel #ross o7er 1padahal jika ujung yang satunya lagi juga memiliki urutan warna yang sama yaitu Putih ;ijau sebagai pin &,maka kabel tersebut adalah kabel Straight3. Tapi untungnya, kebanyakan kabel menggunakan standar EI.8TI. -9:B pada kedua ujung kabelnya.

Gambar 4 Sambungan Crosse -!ver

Penggunaan kabel #rosso7er % &. 'enghubungkan ( buah komputer se#ara langsung. (. 'enghubungkan ( buah ;"B 8 Swit#h menggunakan portbiasa diantara kedua;"B 8 Swit#h. ). 'enghubungkan komputer ke port uplink Swit#h. ,. 'enghubungkan port L.2 router ke port biasa di ;"B8Swit#h.

BAB III -

!ET(D(L(0I

1.1 Persia$an Alat )an Bahan "ntuk pemasangan kabel "TP diperlukan alat dan bahan di bawah ini% 1. ,a-el UTP <ambar di bawah ini adalah gambar kabel "TP 1"nshielded Twisted Pair3

Gambar $ Kabel &T'

2. ,onektor '2 34 Konektor *+$,- adalah konektor : pin yang digunakan untuk menghubungakan kabel "TP dengan so#ket pada 2I58Ethernet. Pemasangan kabel "TP pada 2I5 membutuhkan alat khusus yang disebut #rimping tang. Kon igurasi pin kabel "TP adalah sbb%

Gambar % Konektor "#-4$ 1. /ri+$ing Tool

9 Gambar ... Konektor "#-4$

"ntuk menguji apakah kegiatan #rimping telah berjalan dengan benar, hasilnya diuji dengan sebuah *+$,- L.2 Tester. Pada perangkat ini terdapat dua bagian dan pada masing$masing bagian terdapat delapan lampu$LE! yang menunjukkan urutan nomor pin.

Gambar ( Tang Crim)ing 3. /a-le Tester "ntuk menguji apakah kegiatan #rimping telah berjalan dengan benar, hasilnya diuji dengan sebuah *+$,- L.2 Tester. Pada perangkat ini terdapat dua bagian dan pada masing$masing bagian terdapat delapan lampu$LE! yang menunjukkan urutan nomor pin.

Gambar * Cable Tester

1.2 Langkah- Langkah Pe+asangan ,a-el UTP &. Siapkan seluruh alat yang dibutuhkan. (. Potong ( kabel "TP masing$masing sepanjang = &'eter >

). Kupas pelindung luar kabel "TP menggunakan 5rimping tool = ( #m. ;ati$ hatilah ketika mengupas, jangan sampai pelindung dalam kabel tekelupas, karena akan menyebabkan kabel tidak bisa digunakan. +ika dirasa rumit mengupas kabel dengan 5rimping tool anda bisa mengupas dengan menggunakan 5uter.

Gambar + Ku)as )elin ung luar kabel &T' ,. Bukalah lilitan$lilitan pasangan kabel "TP, pijit dan urut kabel hingga lurus. untuk memudahkan pengurutan.

Gambar 1, -uka lilitan )asangan kabel &T' -. Sesuaikan posisi urutan kabel untuk koneksi Straigh through dan 5ross o7er.

Tabel 1 Susunan Kabel Straigh-Through Ujung A Putih orange 6range Putihhijau Biru Putihbiru ;ijau Putih#oklat 5oklat Putih orange 6range Putihhijau Biru Putihbiru ;ijau Putih#oklat 5oklat Ujung B

Tabel 2 Susunan Kabel Cross-!ver Ujung A Putih orange 6range Putihhijau Biru Putihbiru ;ijau Putih#oklat 5oklat Putihhijau ;ijau Putih orange Biru Putihbiru 6range Putih#oklat 5oklat Ujung B

9. *atakan ujungnya dengan #ara memotong dengan #rimping tool.

Gambar 11 .eratakan u/ung kabel

Gambar 12 &/ung kabel telah rata >. Setelah kabel rata dan lurus, masukkan ujung ujung kabel ke konektor *+$,-, pastikan seluruh ujung kabel masuk dan men#apai pangkal konektor.

Gambar 13 .emasukkan u/ung kabel ke "#-4$ :. Setelah yakin semuanya masuk, kun#i konektor *+$,- dengan menggunakan 5rimping tool. &@

Gambar 14 Kunci Konektor "#-4$ engan Crim)ing tool ?. Lakukan langkah ) sampai dengan : pada ujung kabel lainnya. &@. +ika kedua ujung telah selesai dikun#i, #ek koneksi dengan L.2 Tester. 5ek koneksi kabel baik menggunakan koneksi Straigh Through maupun 5ross o7er. +ika koneksi masih salah potong kabel "TP dekat konektor *+ ,- dan ulangi langkah$langkah di atas sampai benar.

&&

BAB I5 HA"IL DAN ANALI"I"

3.1 Hasil

Gambar 1$ Kabel 0ang su ah ter)asang

&(

Gambar 1% 1asil )engecekan kabel Straigh-Through

Tabel 3 Susunan urutan lam)u )a a Straigh-Through

&)

Gambar 1( 1asil )engecekan kabel Cross-!ver

Tabel 4 Susunan urutan lam)u )a a Cross-!ver

3.2 Analisis &,

Pada gambar &9 setelah penge#ekan diketahui bahwa led menyala se#ara berurutan dari &, (, ) sampai dengan : sesuai dengan Tabel ). ;al ini menandakan bahwa pemasangan kabel "TP Straigh$Through telah terpasang sempurna. +ika kabel tidak menyala pada urutan nomor tertentu, itu menandakan bahwa kabel belum terpasang se#ara sempurna. Saat penge#ekan kabel "TP 1<ambar &>3 tipe 5ross$67er, led akan menyala sesuai dengan urutan penyambungan kabel yaitu & dan ), ( dan 9, ) dan &, , dan ,, - dan -, 9 dan (, > dan > serta : dan :. "rutan tersebut dapat dilihat pada tabel ,. Sama halnya dengan tipe Straigh$Through, bila led ada yang tidak menyala maka dapat dikatakan pemasangan kabel belum sempurna.

BAB 5 PENUTUP 4.1 ,esi+$ulan &. Koneksi Straight dipergunakan untuk menghubungkan peralatan yang berbeda jenis. 'isal untuk menghubungkan P5 dengan hub, swit#h dan router, swit#h dan P5 dan sebagainya. (. Koneksi 5ross digunakan untuk menghubungkan peralatan sejenis. 'isal untuk menghubungkan P5 dengan P5, hub dengan hub dan sebagainya. ). Pemasangan kabel "TP ke konektor *+$,- membutuhkan ketelitian tinggi, karena bila ada sedikit kesalahan maka harus diulangi lagi dari awal. ,. Setelah penge#ekan diketahui bahwa sebenarnya untuk "TP pin yang digunakan hanya , saja, yaitu pin &, (, ), dan 9. Sama halnya untuk tipe 5ross$67er.

4.2 "aran Saran saya terhadap pemba#a agar makalah ini dapat dijadikan sebagai bahan re erensi untuk menambah ilmu pengetahuan kita. !iharapkan mahasiswa mau menerapkan ilmu &-

yang telah dipelajari mengenai kabel "TP. Kabel "TP merupakan transmisi data yang popular digunakan karena kabel ini telah digunakan se#ara menyeluruh dalam kehidupan dunia kerja.

DA6TA' PU"TA,A &. http%88www.ilmukomputer.org (. http%88sherlystories.wordpress.#om8(@&)8@(8&:8laporan$praktikum$membuat$kabel$ utp8 ). http%88 ahmiilyasa.blogspot.#om8(@&(8@(8praktikum$($membuat$kabel$utp.html ,. http%88terserah7irginia.blogspot.#om8(@&&8@)8laporan$praktikum$jaringan$ komputer.html -. http%88www.a#ademia.edu8,:(:),>8L.P6*.2AP*.KTIK"'A+arkomA&A(

&9

Anda mungkin juga menyukai