Anda di halaman 1dari 33

BAB.

I PENDAHULUAN
A. DESKRIPSI
Modul ini mempelajari tentang Perbaikan poros penggerak roda yang meliputi perbaikan poros penggerak roda pada suspensi rigid maupun pada suspensi independent. Macam-macam dipelajari konstruksi poros penggerak sebagai roda yang modul sebelumnya adalah penunjang

untuk bisa menguasai modul ini. Setelah mempelajari modul ini siswa diharapkan dapat mengidentifikasi kerusakan, serta dapat mengganti poros penggerak roda beserta komponenkomponennya.

B. PRASYARAT
ntuk menempuh kegiatan pembelajaran pada modul ini peserta diklat alat diharuskan ukur' menguasai !"!.#$$.% &penggunaan atau alat yang lain, serta telah

menyelesaikan kompetensi sebelumnya yaitu !"!.$$.(!.(.

C. PENUNJUK PENGGUNAAN MODUL


1. Petunjuk S !"a maka ini) a. Perhatikan arahan yang diberikan instruktor. b. *acalah dengan teliti dan cermati modul ini secara keseluruhan. c. $onsultasikan pada instruktor hal-hal
(

Bag hasil yang maksimum,

ntuk mendapatkan

perhatikan petunjuk-petunjuk berikut

yang kurang jelas teori maupun praktek.

"

d. Pada waktu praktek persiapkan hal-hal sebagai berikut) (. Siapkan alat dan bahan sesuai kebutuhan. ". +ermati langkah kerja dan perhatikan fungsi dan cara kerja masing-masing komponen. ,. Setelah mendongkrak mobil kayu balok. .. Setelah selesai kembalikan alat dalam keadaan bersih. #. Petunjuk Bag Gu$u a. /mati dan bantu setiap kegiatan siswa. b. *erikan tugas-tugas dalam pelatihan. c. *imbing siswa dalam memahami konsep. d. Melaksanakan penilaian. e. Mencatat kemajuan siswa. dengan ganjal-topang jack stand atau

D. TUJUAN AKHIR
Setelah mempelajari secara keseluruhan modul ini diharapkan) (. Siswa dapat membongkar, mengidentifikasi memasang sesuai kembali S0P dengan kerusakan, memperbaiki kerusakan, komponen poros penggerak roda &Standard ". Siswa kegiatan e1aluasi. terampil dalam memasang kembali komponen poros penggerak roda.

0perasional Prosedur' yang berlaku pada akhir

E. KOMPETENSI
Modul !"!.$$.(! membentuk kompetensi memasang, menguji dan memperbaiki sistem penerangan dan wiring. raian kompetensi dan subkompetensi ini dijabarkan seperti di bawah ini.

$0MP2324S5 ) Pe$%a kan P&$&! Pengge$ak R&'a $0#2 ) !"!.$$.(!." # 6/S5 P2M27/8/6/4 ) .! 8am 9 .: menit
MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP
Menerapkan prosedur kerja dalam proses pembongkaran dan pemasangan poros penggerak pada mobil Penggunaan alat dan perlengkapan yang sesuai

SUB KOMPETENSI
1. Memperbaiki poros penggerak roda/drive shafts dan komponenkomponennya.

KRITERIA KINERJA
Perbaikan poros penggerak roda/drive shafts, dan komponen-komponennya dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. 5nformasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Perbaikan dan/atau penggantian pada poros peng-gerak roda/drive shafts dan komponen-komponennya dilaksanakan dengan menggunakan metode dan perlengkapan yang tepat, sesuai dengan spesifikasi dan toleransi terhadap pabrik/kendaraan. #ata yang tepat dilengkapi sesuai hasil pemeriksaan poros penggerak roda.

LINGKUP BELAJAR
$onstruksi dan prinsip kerja poros penggerak. 5dentifikasi kerusakan dan metoda perbaikan. Pengukuran dan spesifikasi toleransi. Standar prosedur keselamatan kerja.

PENGETAHUAN
Prosedur pembongkaran, penggantian dan perbaikan $onstruksi dan kerja dari komponensistem yang berhubungan pada final dri1e &sesuai pada penggunaan'. Prosedur pengujian. Penilaian komponen . 5nformasi teknik yang sesuai. Persyaratan keamanan peralatan. Persyaratan keamanan kendaraan-alat industri. $ebijakan pabrikper- usahaan. Persyaratan keselamatan diri.

KETERAMPILAN
Membongka r, memeriksa, memperbaiki kerusakan pada poros penggerak roda-dri1e shaft dan komponen-nya Menggunakan peralatan dan perlangkapan sesuai standar Menguji kerja dari komponen-sistem yang berhubungan pada final dri1e

15

SUB KOMPETENSI

KRITERIA KINERJA
Seluruh kegiatan pemeliharaan/ser is poros penggerak roda/drive shafts dan komponen-komponennya dilaksanakan berdasarkan S!P "Standard Operation Procedures#, undang-undang $ % "$eselamatan dan $esehatan $erja#, peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan.

LINGKUP BELAJAR

MATERI POKOK PEMELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN

16

(. CEK KEMAMPUAN
ntuk mengetahui kemampuan awal yang telah dimiliki peserta diklat, maka jawablah pertanyaan pilihan ganda berikut ini dengan benar dan berikan tanda silang &;' pada jawaban yang betul) (. *agian yang berfungsi menghubungkan putaran dari differential ke roda adalah) a. Poros propelair. engkol. b. Poros penggerak roda. primair. ". Pada waktu bekerja dibawah mobil, seharusnya mobil ditumpu dengan) a. #ongkrak hydrolik. jack. b. #ongkrak ulir. ,. ntuk melepas mengunakan alat) a. Sliding hamer. b. Palu besar. +atatan Pembimbing) (. " ". , ,. ntuk soal nomor ,, apabila siswa menjawab & a ' siswa telah mampu mengerjakan test awal dengan benar. $esimpula n) $arena siswa telah mampu mengerjakan test awal dengan benar, maka siswa dapat mengerjakan modul ini. 1& ntuk soal nomor ", apabila siswa menjawab & d ' lanjutkan soal nomor ntuk soal nomor (, apabila siswa menjawab & b ' lanjutkan soal nomor poros roda c. $unci roda. d. $unci momen. c. <arage d. 8ack stand. c. Poros d. Poros

BAB. II PEMBELAJARAN
A. RENCANA BELAJAR SIS)A
K&*+eten! ) Perbaikan poros penggerak roda.

Su%K&*+eten! ) Perbaikan poros penggerak roda pada suspensi rigid &kaku' dan independent &bebas'. Mintalah bukti persetujuan guru jika telah selesai mempelajari setiap kegiatan belajar. 4o. (. 8enis $egiatan Perbaikan poros penggerak roda pada ". suspensi rigid Perbaikan poros penggerak roda pada suspensi independent =ari 3anggal >aktu /lasan Perubahan Paraf <uru

1'

KEGIATAN BELAJAR
Keg atan Be,aja$ 1.
Pe$%a kan +&$&! +engge$ak $&'a +a'a !u!+en! $ g ' a. Tujuan Keg atan Be,aja$
(. Siswa dapat memeriksa unit poros penggerak roda pada suspensi rigid apakah masih baik atau harus diganti. ". Siswa dapat melepas dan memasang kembali komponenkomponen yang rusak. ,. Siswa dapat membongkar dan merakit kembali komponenkomponen poros penggerak roda pada suspensi rigid.

%. U$a an Mate$
Pada umumnya poros penggerak roda suspensi rigid yang dipaksa pada kendaraan ringan adalah jenis semi floating. 1. Pe*%&ngka$an Sebelum melakukan pembongkaran lakukan pemeriksaan awal dengan langkah-langkah sebagai berikut) a. $endorkan mur roda b. #ongkrak mobil dan tumpu dengan jack stand c. 7epas roda dan tromol d. Pemeriksaan kebebasan arah aksial, $ebebasan maksimal adalah ( mm. #engan menggunakan alat dial indikator.

1(

<ambar (. Pemeriksaan <erak *ebas /rsial Poros 6oda *elakang. 8ika kebebasan terlalu besar ganti bantalan dan biasanya kebebasan bantalan yang terlalu besar akan terdengar suara gemuruh pada saat mobil berjalan. +atatan ) /pabila bantalan roda rusak harus segera diganti, bila tidak maka akan menyebabkan) (. *ahaya terhadap pengereman ". *antalan roda bisa pecah atau terbakar ,. *oros pemakaian nahan bakar Pembongkaran dan pemeriksaannya adalah sebagai berikut) a. $endorkan mur roda. b. /ngkat mobil dengan dongkrak dan tumpu dengan jack stand. c. 7epas roda dan tromol rem. d. 7epas baut pengikat backing plat dan pipa rem menggunakan SS3.

)*

<ambar ". Melepas *aut Pengikat *acking Plat dan Pipa 6em. e. #engan menggunakan SS3 lepas poros aksel belakang, hati- hati jangan sampai merusak perapat oli.

<ambar ,. Melepas Poros /ksel *elakang. f. 7epas gasket poros belakang.

#. Pe*e$ k!aan Dan P&$&! Be,akang

Pe$%a kan K&*+&nen R&'a

Periksalah dengan cermat dan teliti kemungkinan terjadi kerusakan pada komponen-komponen sebagai berikut) a. Periksa bantalan atau bearing terhadap keausan atau kerusakan, bilabantalan aus atau rusak gantilah dengan yang baru. 7epas bantalan dengan menggerinda penahan dalam, dengan menggunakan pahat dan palu potong penahan dan kepastian dari poros.

<ambar .. Menggederenda Penahan *antalan. #engan menggunakan SS3 dan hydrolik pres lepas bantalan dari poros.

<ambar :. Melepas *antalan #engan Pres =ydrolis. b. Pemeriksaan 0li Seal $erusakan oli seal bisa menyebabkan kebocoran oli differensialgardan. =al ini bisa dilihat sekitar backing plat terdapat tanda-tanda oli keluar. $eausan oli seal bisa dilihat pada bagian yang berhubungan dengan poros, bila masih runcing berarti baik, bila sudah rata berarti aus, ganti oli seal dengan yang baru bila sudah aus. #engan menggunakan SS3 lepas oli seal.

<ambar %. Melepas Perapat 0li #ari 6umah Poros. c. Pemeriksaan Poros 6oda *elakang Periksa alur poros roda belakang dari kemungkinan aus, retak atau puntiran. Periksa poros roda belakang pada bagian dudukan penahan dalam dan bantalan dari kemungkinan keausan. #engan menggunakan dial indikator periksa poros roda belakang dari kebengkokkan dan keolengan pada flensnya. $ebengkokkan-kelengkungan poros

maksimum $eolengan flens maksimum !,( mm.

(,: mm

<ambar %. Memeriksa $ebengkokan Poros ? @lens. Pada poros roda belakang dan komponennya bila

terdapat kerusakan tidak dapat diperbaiki oleh karena itu harus kita ganti kecuali pada kebengkokkan ini bisa diperbaiki. -. Pe$ak tan Dan Pe*a!angan P&$&! R&'a Be,akang Persiapkankomponen-komponen diperiksa baru. Pemasangan kembali dapat dilakukan dengan langkahlangkah sebagai berikut) a. Menggunakan penahan SS3 dan pres hydrolik pasang yang telah dari kerusakan dan yang

bantalan luar dan bantalan-bearing batu.

<ambar A. Memasang

*antalan.

b. Panaskan penahan bantalan dalam hingga kurang lebih (:! + didalam oli pemanas.
!

<ambar B. Pemanas Penahan *antalan. c. MenggunakanSS3 dan preshydrolik pasang penahan bantalan dalam saat masih panas.

<ambar C. Pemasang Penahan *antalan #engan Pres =ydrolik . d. Menggunakan SS3 pasang oli seal yang telah diolesi gemuk pada kedalaman %mm.

<ambar (!. Memasang Perapat 0li. e. Pasang poros penggerak roda pada housing aDle beserta kelengkapannya yang telah diolesi perapat. f. Pasang dan kencangkan baud pengikat backing plat dengan momen pengencangan %A! $g.cm. g. Pasang kembali pipa rem. h. Pasang tromol rem. i. 7akukan pembuangan udara pada sistem rem. j. Pasang roda kemudian turunkan mobil dan kencangkan baud-baud roda.

Catatan.
Pada saat memasukan poros roda belakang lakukan dengan hati-hati jangan sampai marusak oli seal maupun deflektor oli yang terdapat didalam housing

aDle.

/. Rangku*an
(. Poros jenis semi floating di pakai pada suspensi rigid penggerak roda belakang. ". $egiatan ini meliputi bongkar, pemeriksaan dan pemasangan kembali. ,. $omponen-komponen yang diperiksa dan diganti bila rusak adalah bearing, oli seal dan poros. .. Pemeriksaan poros penggerak roda meliputi alur poros yang berkaitan poros, dengan side gear, kebengkokan keolengan pada naf, keausan pada dudukan

bantalan maupun penahan bantalan dalam.

'. Tuga!
(. Pelajari uraian materi pada lembar kegiatan 5 tentang perbaikan poros penggerak roda. ". 7akukan pengamatan pada kendaraan-mobil yang supensi belakangnya sebagai penggerak roda jenis rigid. ,. <ambarkan secara sederhana dan jelaskan cara kerjanya.

e. Te! (&$*at 0
(. <ambarkan unit konstruksi poros roda belakang jenis semi floating dan sebutkan nama-nama komponennya. ". Pemeriksaan apa saja yang dilakukan pada unit poros penggerak roda belakang semi floating. ,. Persyaratan apa saja yang diperlukan pada waktu bekerja dibawah mobil.

0. Kun/ Ja"a%an (&$*at 0


(.

(. <asket. ". Perabot oli. luar. ,. *acking plat. .. Penahan bantalan dalam.

:. *antalan. %. Penahan bantalan A. Poros penggerak roda.

". Pemeriksaan yang dilakukan adalah) a. *earing-bantalan. b. 0li seal. c. Poros roda. ,. Persyaratannya adalah sebagai berikut) a. 7antai datar. b. Mobil harus ditumpu dengan jack stand. c. 7antai harus bersih dari minyak.

g. Le*%a$ Ke$ja 1. A,at 'an Ba1an a. ( unit mobil atau suspensi rigid jenis semi floaling. b. Peralatan, dongkrak, kunci pas-ring &sesuai kebutuhan' SS3 &sesuai kebutuhan'. c. /lat ukur &jangka serong, dial indikator'. d. /lat pres &hydrolik pres'. e. Mesin gerinda f. <emuk, lem perapat, lapmajun. g. Pasir-serbuk gergaji. #. Ke!e,a*atan Ke$ja a. <unakan peralatan sesuai fungsinya. b. Perhatikan dan ikuti petunjuk instruktur-guru. c. <unakan alat keselamatan kerja bila diperlukan. d. Minta buku manual bila perlu. e. Perhatikan bagian-bagian yang rawan terhadap benturan keras, oli dll. -. Langka1 Ke$ja a. Persiapkan alat dan bahan. b. Perhatikan petunjuk instruktur-guru. c. 7akukan pembongkaran unit poros penggerak roda secara +ermat. d. 7akukan pemeriksaan dengan teliti komponenkomponen poros penggerak roda. e. *uat catatan penting kegiatan praktek secara ringkas. f. #iskusikan mengenai seluruh kemungkinan kondisi kerusakan, yang komponen, kemungkinan penyebab kemungkinan perbaikannya, terjadi bila kerusakan tidak diperbaiki. g. 7akukan pemasangan kembali komponen-komponen yang telah dibongkar dengan baik dan benar.

h. #iskusikan mengenai apa yang telah didapat tentang poros penggerak roda. i. Setelah selesai kegiatan bersihkan peralatan dan tempat kerja, kembalikan peralatan dan bahan ke posisi semula. 2. Tuga! a. *uatlah laporan pratikum secara ringkas dan jelas, lengkapi dengan analisa dan kesimpulan. b. *uatlah rangkuman tentang pengetahuan yang baru setelah mempelajari materi pada kegiatan ini.

Keg atan Be,aja$ #.


Pe$%a kan P&$&! Pengge$ak R&'a Pa'a Su!+en! In'e+en'ent. a. Tujuan Pe*e,aja$an
(. Siswa dapat memeriksa unit poros penggerak roda pada suspensi independent apakah masih baik atau harus diganti. ". Siswa dapat memperbaiki roda atau mengganti unit poros penggerak beserta komponen-

komponennya pada suspensi independent.

%. U$a an Mate$
$endaraan yang bersuspensi independent poros

penggerak rodanya menggunakan jenis +E joint. +E joint bisa dipakai pada kendaraan tipe poros penggerak roda depan maupun poros penggerak roda belakang. #alam pemelajaran ini kita menggunakan tipe poros penggerak roda depan. Ser1ice yang dilakukan sanggat jarang karena konstruksinya sangat sederhana. 1. Pe*%&ngka$an ntuk membongkar ikuti langkah-langkah sebagai berikut) a. $endorkan mur roda. b. /ngkat mobil dengan dongkrak dan tumpu dengan jack stand. c. 7epas roda. d. 7epas kaliper dan piringan rem.

<ambar ((. Pemeriksaan $ebebasan *antalan. e. Periksa kebebasan bantalan dalam arah aksial dengan dial indikator. $ebebasan maksimum !,!: mm.

<ambar (". Melepas Mur Pengikat *antalan. f. 7epas +onter pin dan mur pengikat bantalan.

<ambar (,. Melepas 3ie-rod 2nd. g. 7epas hubungan tie-rod dengan steering knucle SS3.

<ambar (.. Melepas Steering $nucle #ari 7ower /rm. h. 7epas steering knucle dari lower arm.

<ambar (:. Melepas Poros Penggerak 6oda #ari =ub.

i. 7epas poros penggerak roda dari hubungan. #. Pe*e$ k!aan Setelah unit poros penggerak roda terlepas lakukan pemeriksaan sebagai berikut) a. Pemeriksaan poros penggerak roda dari kemungkinan melengkung. b. Pemeriksaan out board tidak boleh ada kekocakan. c. Pemeriksaan inboard joint harus dapat meluncur dengan lembut arah aksial. d. Periksa kebebasan inboard joint kearah radial tidak terlalu besar. e. Periksa gigi alur dari kemungkinan kerusakan.

<ambar (%. Memeriksa Poros Penggerak. $omponen-komponen dari +E joint tidak bisa diperbaiki bila hasil pemeriksaan menunjukkan adanya kerusakan maka harus diganti ( unit +E joint. -. Pe*a!angan Ke*%a, 3Pe$ak tan Pemasangankembali-perakitan dilakukan dapat sebagai berikut) pelanpelan ujung yang satu ke transaDle ujung yang lain ke hub roda. $encangkan mur pengikat bantalan dengan momen B!! kg cm.

a. Masukkan poros penggerak roda secara

b. Pasang steering knucle pada lower arm dan kencangkan mur dengan momen B:! kg cm. c. Pasang tie-rod dengan momen %!! kg cm. d. Pasang kaliper dan piringan rem dengan momen pengencangan "!! kg cm. e. Pasang roda dan mur roda. f. 3urunkan mobil dan kencangkan mur roda.

/. Rangku*an
(. ". Suspensi nit +E independent sangat menggunakan sederhana dan poros jarang

penggerak roda jenis +onstan Eelocity joint &+E joint'. joint dilakukan pemeriksaan atau perbaikkan. ,. *ila +E joint rusak tidak bisa diperbaiki harus diganti.

'. Tuga!
(. 7akukan suspensi ". 8elaskan pengamatan independent, cara kerja pada buat kendaraan gambar dengan

sederhana poros

konstruksi dari poros penggerak rodanyaF secara singkat penggerak rodanyaG

e. Te!t (&$*at 0
(. <ambarkan konstruksi dari +E joint dan

sebutkan komponen-komponen utamanyaG ". Pemeriksaan apa saja yang dilakukan pada +E jointG

0. Kun/ Ja"a%an
(.

". Pemeriksaan pada +E joint adalah a. $ekocakan out

board joint
b. kelengkungan poros. c. <erakan

inboard
d. $ebebasan inboard kearah radial. e. /lur-alur pada ujung poros.

g. Le*%a$ ke$ja
1. A,at 'an %a1an. a. ( unit mobil dengan suspensi independent. b. Peralatan) dongkrak, kunci pas-ring&sesuai kebutuhan', SS3 &sesuai kebutuhan'. c. /lat ukur &jangka sorong, dial indikator'. d. <emuk, lap-marjun, pasir serbuk gergaji. #. Ke!e,a*atan ke$ja. a. <unakan peralatan sesuai dengan fungsinya. b. Perhatikan dan ikuti petunjuk instruktur-guru. c. <unakan alat keselamatan kerja bila digunakan. d. Minta buku manual bila perlu. e. Perhatikan bagian-bagian yang rawan terhadap benturan keras. f. 8aga lantai dari genangan oli. -. Langka1 ke$ja. a. Persiapkan alat dan bahan. b. Perhatikan petunjuk instruktur-guru. c. 7akukan pembongkaran penggerak unit poros roda secara cermat.

d. 7akukan pemeriksaan dengan teliti komponenkomponen poros penggerak roda. e. *uat catatan penting kegiatan praktek secara ringkas. f. #iskusikan mengenai seluruh kondisi komponen, kemungkinan kerusakan, diperbaiki. g. 7akukan pemasangan kembali komponenkomponen yang telah diperbaiki atau diganti dengan baik dan benar. penyebab perbaikkannya, kemungkinan

kemungkinan yang terjadi bila kerusakan tidak

h. #iskusikan mengenai apa yang telah didapat tentang +E joint. i. Setelah selesai kegiatan dan tempat kerja, kembalikan peralatan dan bahan keposisi semula. 2. Tuga! a. *uatlah laporan pratikum secara ringkas dan jelasG 7engkapi dengan analisa dan kesimpulanF b. *uatlah rangkuman tentang pengetahuan yang baru setelah mengetahui kegiatan iniG

BAB. III E4ALUASI


A. Pe$tan5aan
(. 8elaskan pemakaian poros penggerak roda jenis semi floating dan jenis +E jointG ". <ambarkan ,. Pada unit dan sebutkan poros komponen-komponen roda dari poros penggerak roda jenis semi floatingG penggerak belakang pemeriksaan- pemeriksaan apa saja yang dilakukanG .. <ambarkan konstruksi dari +E joint dan sebutkan bagianbagian utamanyaG

B. Kun/ Ja"a%an
(. Poros penggerak roda semi rigid floating dan dipakai pada

kendaraan pada

bersuspensi

penggerak

rodanya

adalah roda belakang. Sedangkan +E joint biasanya dipakai kendaraan bersuspensi independent penggerak rodanya depan. ". <ambar poros penggerak roda jenis semi floating) ,. Pemeriksaan yang dilakukan pada unit poros penggerak roda belakang semi floating adalah a. *earing-bantalan roda. b. 0li seal. c. Poros roda meliputi perlengkungan, puntiran, keausan. .. <ambar konstruksi dari +E joint.

C. K$ te$ a Ke,u,u!an /spek $ognitif &soal no ( s-d .' $etelitian pemeriksaan pendahuluan $etepatan prosedur praktik $etepatan hasil praktik $etepatan waktu $eselamatan kerja 4ilai /khir ( ( analisis " Skor &(-(!' *obot 4ilai , ( " $eterangan Syarat lulus, nilai minimal A! dengan skor setiap aspek minimal A

K$ te$ a Ke,u,u!an.
A! s.d AC ) memenuhi kriteria minimal dengan bimbingan B! s.d BC ) memenuhi kriteria minimal tanpa bimbingan C! s.d (!!) di atas minimal tanpa bimbingan

BAB. I4 PENUTUP
Setelah menyelesaikan modul ini diharapkan siswa

mempunyai kemampuan dan ketrampilan mengenai perbaikan poros penggerak roda serta dapat melaksanakan tugas-tugas dalam modul ini. #engan menyelesaikan modul kompetensi dan melaksanakan tugas-tugas /pabila serta e1aluasinya dengan kriteria atau siswa dengan yang tidak telah lulus. dapat peta ditentukan siswa dapat dinyatakan siswa dinyatakan modul lulus melanjutkan berikutnya lulus maka sesuai

kompetensi. Sedangkan siswa yang dinyatakan tidak lulus maka siswa harus mengulangi modul ini.

DA(TAR PUSTAKA
/nonim &(CC.'. T$a n ng Manua, D$ 6e T$a n G$&u+7 8akarta) Penerbit P3. 3oyota-/stra Motor. /nonim &tt'. Ste+ # Mate$ Pe,aja$an C1a!! ! G$&u+7 8akarta) Penerbit P3. 3oyota-/stra Motor. /nonim &"!!,'. N8Ste+ Ste+ # C1a! ! T$a n ng Mate$ a,! Te9t7 8akarta) Penerbit P3. 45SS/4.

Anda mungkin juga menyukai