Anda di halaman 1dari 37

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Praktikum pemrograman komputer ini merupakan salah satu persyaratan dalam

rangka pembelajaran pada mata kuliah pemrograman komputer. Dengan adanya praktikum ini toeri yang diperoleh mahasiswa dapat diterapkan langsung dalam praktikum ini, yaitu teori tentang Pemrogaman Dengan Bahasa Turbo Pascal. Saat ini teknologi semakin maju dimana perkembangan teknologi kian hari semakin pesat. Teknologi dan ilmu pengetahuan semakin maju pesat sehingga negara-negara besar seperti : Amerika, Inggris, Jepang dan lain-lain yang IPTEKnya sudah maju berlombalomba melakukan perubahan perubahan sedikit demi sedikit untuk mengembangkan Teknologi. Untuk memajukan teknologi diseluruh dunia para ilmuwan menciptakan sebuah benda yang berguna mempercepat dan mempermudah suatu pekerjaan kantor dan perusahaan-perusahaan. Penemuan para ilmuwan itu dapat kita ambil manfaatnya untuk dipelajari dan mengembangkannya. Melalui penelitian dan percobaan yang membutuhkan waktu cukup lama para ilmuwan dapat membuat suatu benda yang disebut Komputer. Komputer selain dapat mempercepat dan mempermudah pekerjaan kantor, komputer juga dapat membantu dalam mengembangkan IPTEK suatu negara. Setelah ditemukannya komputer, para ilmuwan dan para ahli belum puas begitu saja dengan penemuannya sehingga masih dikembangkan lagi. Komputer yang dikembangkan mengalami perubahan bentuk yang lebih kecil, dan memiliki program yang lebih lengkap serta mudah dibawa kemana-mana. Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Kita mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa dituntut untuk menghargai hasil penemuan para ilmuwan dan para ahli dengan cara mempelajari, bagaimana cara menjalankan program komputer yang sudah ada. Dikalangan mahasiswa program komputer sangat penting dan membutuhkan latihan-latihan, kursus-kursus yang mendukung untuk mendalami dan memahami aplikasi program komputer. Di dalam suatu perusahaanperusahaan keahlian komputer sangat dibutuhkan untuk mempermudah dan mempercepat pekerjaan, maka mahasiswa wajib mengetahui betapa pentingnya komputer setelah lulus study. Kita sebagai mahasiswa Teknik Industri harus dapat melihat dan melangkah kedepan untuk keberhasilan baik study, diri kita dan masyarakat pada umumnya.

1.2

Rumusan Masalah Dalam praktikum pemrograman komputer ini mempunyai rumusan masalah yaitu : Bagaimana bentuk aplikasi Bahasa Turbo Pascal

1.3

Tujuan Pratikum Tujuan praktikum pemrograman komputer ini sangatlah banyak dan bermanfaat

dalam aplikasinya, diantara lain : 1. Mahasiswa setelah melakukan praktikum pemrograan komputer telah mengerti tentang dasar-dasar pembuatan program Bahasa Turbo Pascal . 2. Mahasiswa dapat melakukan perhitungan logika dalam program Bahasa Turbo Pascal. 3. Mahasiswa mampu mengembangkan program Bahasa Turbo Pascal

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

1.4

Manfaat Pratikum Mahasiswa dapat menjalankan program Turbo Pascal dengan benar dan paham

dengan teorinya maupun praktek secara langsung untuk membuat suatu aplikasi dari Program Bahasa Turbo Pascal ini.

1.5

Batasan Masalah Batasan masalah pada praktikum pemrograman komputer ini adalah :

1. 2.

Menggunakan software Turbo Pascal. Membuat Aplikasi dalam program Turbo Pascal.

1.6 BAB I

Sistematika Penuliasan PENDAHULUAN Berisi latar belakang rumusan masalah, tujuan, manfaat, batasan masalah, dan sistematika penulisan.

BAB II

LANDASAN TEORI Berisi teori teori tentang pemrograman komputer dan Bahasa Turbo Pascal yang meliputi defnisi program, fungsi program.

BAB III

APLIKASI TURBO PASCAL Berisi prosedur pengerjaan, yaitu langkah langkah dalam membuat program yang benar. Pada bab ini juga membahas tentang Bahasa Turbo Pascal yang terdiri dari input, output, dan flowchart.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN Berisi tentang kesimpulan secara keseluruhan dan saran-saran yang diberikan sebagai bahan pertimbangan bagi pengurus dan pengelola laboratorium pemrograman komputer.

DAFTAR PUSTAKA

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

BAB II LANDASAN TEORI

2.1

Definisi Program Pascal Pascal adalah bahasa pemograman tingkat tinggi karena pascal adalah bahasa pemrogaman yang terstruktur. Bahasa Pascal pertama kali dikembangkan pada awal tahun 70-an oleh Niclaus Wirth di Technical University, Zurich Swiss. Nama Pascal diambil dari nama seorang ahli matematika bangsa Perancis, yaitu Bleise Pascal yang telah berjasa menemukan alat hitung mekanis pertama didunia pada abad ke-17. Bahasa pemrograman ini termasuk kategori High Level Language. Instruksiinstruksi yang digunakan dalam bahasa pemrograman ini sangat sistematis dan terstruktur. Pada awalnya bahasa pemrograman ini diperkenalkan dengan tujuan untuk menjelaskan masalah pemrograman komputer bagi mahasiswa yang belajar pemrograman komputer. Ternyata dalam waktu singkat, bahasa pemrograman ini menjadi salah satu bahasa yang sangat populer dikalangan universitas, sehingga menjadi julukan sebagai bahasa universitas.

2.2

Teori Pemrograman Pascal Mulai dari awal perkembangannya hingga saat ini banyak sekali jenis bahasa pemrograman ini, masing-masing merupakan hasil pengembangannya, antara lain :

UCSD Pascal Microsoft Pascal Apple Pascal Turbo Pascal

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Dan lain sebagainya. Diantara versi-versi yang ada, Turbo Pascal merupakan versi yang sangat populer

saat ini. Adapun tampilan Turbo Pascal : Menu Turbo Pascal Dari gambar diatas kita bisa lihat di Turbo Pascal memiliki 7 buah menu utama yang terdiri dari : File, Edit, Run, Compile, Options, Debug, dan Break / Watch. Untuk memilih salah satu dari menu itu anda bisa menekan tombol Alt + F (untuk memanggil menu file), atau menekan Alt + [huruf pertama dari menu]. Jika anda ingin kembali ke menu utama anda bisa saja menekan tombol F10, untuk pindah dari menu satu ke menu yang lain anda juga bisa menekan panah kanan () atau panah kiri (). Contohnya ketika anda berada di menu File maka untuk pindah ke menu Compile anda cukup menggunakan tombol panah kanan () atau panah kiri (), dan anda juga bisa langsung menekan huruf C. Untuk menutup menu anda bisa menggunakan tombol Esc. Memulai Pascal Pada bahasa pascal kita akan bermain dengan Keyboard bukan Mouse, jadi untuk sementara lupakan fasilitas Gui yang dimanjakan oleh Windows. sebab kita kembali ke tahun 80-an dimana Pascal menjadi suatu bahasa Pemrograman pavorite dikalangan Scientiest saat itu. Tombol keyboard yang paling pokok untuk mengakses program Pascal adalah tombol : Alt, Esc, Ctrl, F1 F12, ENTER, serta tombol anak panah. Untuk memulai pascal dari windows Anda dapat mengklik dua kali file Turbo.Exe, sedangkan bila melalui Command Prompt Anda dapat mengetikan perintah Turbo lalu tekan Enter maka program Pascal akan diload seperti gambar diatas. Tekan tombol Esc maka Program utama TURBO Pascal akan di tampilkan, dari sini Keyboard Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

menjadi senjata Anda untuk mengakses menu-menu yang ada di program utama Pascal. Untuk lebih jelasnya mengenai penggunaan Keyboard pada pascal Anda dapat menekan tombol F1 yang akan memunculkan fasilitas Help pada Pascal. Untuk mengakses menu dari program Turbo Pascal Anda gunakan tombol Alt di ikuti dengan Huruf pertama yang berwarna merah, contoh Anda akan mengakses menu File maka Anda dapat mengaksesnya dengan menekan tombol Alt dan huruf F. 2.2.1 Komponen Pemograman Pascal Program yang di gunakan dalam program Pascal yaitu: Struktur Program Pascal Struktur dari suatu program pascal terdiri dari sebuah judul program dan suatu blok program atau badan program. Blok program dibagi lagi menjadi dua bagian, yaitu bagian deklarasi dan bagian pernyataan. Bagian deklarasi dapat terdiri dari deklarasi label, konstanta, tipe, variable, prosedur dan fungsi. Secara ringkas, struktur syatu program pascal dapat terdiri dari : 1. Judul Program 2. Blok Program a. Bagian Deklarasi - Deklarasi Label - Deklarasi Konstanta - Deklarasi Tipe - Deklarasi Variabel - Deklarasi Prosedur - Deklarasi Fungsi

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

b. Bagian Pernyataan Suatu program pascal yang paling sederhana adalah program yang hanya terdiri dari sebuah pernyataan saja. Bagian pernyataan merupakan bagian yang terakhir dari suatu blok. Bagian ini diawali dengan kata cadangan (reserved word) Begin dan diakhiri dengan kata cadangan End. Bagian pernyataan ini menunjukan suatu tindakan yang akan dikerjakan oleh program. Tindakan yang dilakukan oleh program tergantung dari intruksi-intruksi yang diberikan. Pernyataan yang akan diberikan untuk dikerjakan ditulis diantara kata cadangan Begin dan End. Akhir dari penulisan End diakhiri dengan titik. Contoh 1 : Begin End. Pada contoh program diatas, karena tidak mengandung pernyataan, maka disebut dengan statement kosong dan bila dieksekusi tidak akan menghasilkan apa-apa, disebabkan tidak ada tindakan yang harus dilakukan, walupun program tersebut adalah benar. Contoh 2 : Uses Crt; Begin Write(Saya Belajar ); Write(Bahasa Pemrograman Pascal); End.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Bila program ini dijalankan, maka akan dihasilkan tulisan di layar sebagai berikut : Saya Belajar Bahasa Pemrograman Pascal Contoh 3 : Uses Crt; Begin Writeln(Saya Belajar ); Writeln(Bahasa Pemrograman Pascal); End. Bila program ini dijalankan, maka akan dihasilkan tulisan di layar sebagai berikut : Saya Belajar Bahasa Pemrograman Pascal Penulisan Program Pascal Program pascal tidak mengenal aturan penulisan di kolom tertentu, jadi boleh ditulis mulai kolom ke berapapun. Penulisan yang menjoronk ke dalam pada beberapa contoh sebelumnya tidak mempengaruhi proses, hanya dimaksudkan supaya mempermudah pembacaan program, sehingga akan lebih mudah terlihat setiap bagian-bagiannya.

Judul Program Di pascal, judul program sifatnya adalah optional dan tidak signifikan di dalam program. Jika ditulis dapat digunakan untuk member nama program dan daftar dari parameter tentang komunikasi program dengan lingkungannya yang bersifat sebagai dokumentasi. Judul program bila ditulis, harus terletak pada awal program dan diakhiri dengan titik koma.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Contoh 4: Program Contoh4; Uses Crt; Begin Wiriteln(Contoh 4); End. Bagian Deklarasi Bagian deklarasi digunakan bila di dalam program akan menggunakan pengenal. pengenal dapat berupa label. Konstanta, tipe, variable, prosedur dan fungsi. Deklarasi Konstanta Jika akan menggunakan pengenal yang berisi nilai-nilai konstanta, maka harus didefinisikan terlebih dahulu pada bagian ini. Definisi konstanta diawali dengan kata cadangan Const diikuti oleh kumpulan pengenal yang diberi suatu nilai. Contoh 5: Program Konstanta; Uses Crt; Const Panjang = 5; Lebar = 6; NamaRumus = Rumus Luas Persegi Panjang; Begin Writeln(Panjang = , Panjang); Writeln(Lebar = , Lebar); Writeln(Nama Rumus = , NamaRumus); Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

End. Deklarasi Variabel Jika konsntanta merupakan pengenal yang memiliki nilai yang sudah terdefinisikan dan tidak dapat diubah, maka variabel adalah pengenal yang berisi data yang dapat berubahubah nilainya di dalam program. Setiap Variable yang akan digunakan diharuskan untuk dideklarasikan terlebih dahulu. Kata cadangan Var digunakan sebagai judul di dalam bagian deklarasi Variable dan diikuti oleh satu atau lebih pengenal yang dipisahkan dengan koma, diikuti dengan titik dua dan tipe dari datanya serta diakhiri dengan titik koma. Contoh 6: Program variabel; Uses Crt; Var Nilai : Integer; RataRata : Real; Nama : String; Lulus : Boolean; Begin Nilai := 10; RataRata:= 125.45; Nama := Iman Basuni; Lulus := True; Writeln(Nama Siswa : ,Nama); Writeln(Nilai : , Nilai); Writeln(Rata-Rata : , RataRata); Writeln(Lulus : , Lulus); End.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Deklarasi Tipe Pascal menyediakan beberapa macam tipe dari data, yaitu : Data Tipe Sederhana Data tipe ini dihubungkan dengan sebuah pengenal untuk sebuah data. Yang termasuk tipe data standar adalah data dengan tipe integer. Contoh 7: Program Tipe_Data_Sederhana; Uses Crt; Type Pecahan = Real; Bulat = Integer; Logika = Boolean; Huruf = String; Var Nilai : Bulat; RataRata : Pecahan; Nama : Huruf; Lulus : Logika; Begin Nilai := 10; RataRata:= 125.45; Nama := Iman Basuni; Lulus := True; Writeln(Nama Siswa : ,Nama); Writeln(Nilai : , Nilai); Writeln(Rata-Rata : , RataRata); Writeln(Lulus : , Lulus); End.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Deklarasi Label Jika program akan menggunakan statement Goto untuk meloncat ke suatu statement yang tertentu, maka dibutuhkan suatu label pada statement yang dituju dan label tersebut harus dideklarasikan terlebih dahulu. Contoh 8: Program Lompat_Label_by_GOTO; Uses Crt; Label 100, selesai; Begin Writeln(Bahasa); Goto 100; Writeln(Sunda); Writeln(Jawa); 100: Writeln(Pascal); Goto selesai; Writeln(Daerah); Selesai: End. Deklarasi Prosedur Prosedur merupakan bagian yang terpisah dari program dan dapat diaktifkan dimanapun di dalam program. Prosedur dapat berupa prosedur standar maupun prosedur yang dibuat sendiri oleh pemakai. Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Contoh 9: Program Prosedur; Uses Crt; Procedure Tambah(X, Y : Integer; Hasil : Integer); Begin Hasil := X + Y; End; Var Z : Integer; Begin Tambah(4,6, Z); Writeln(4 + 6 = , Z); End. Deklarasi Fungsi Fungsi juga merupakan bagian dari program yang terpisah mirip dengan prosedur, tetapi ada beberapa perbedaannya yaitu adanya nilia yang dikembalikan dari fungsi tersebut. Fungsi dapat berupa fungsi standar atau fungsi yang dibuat oleh pemakai. Contoh 10: Program Fungsi; Uses Crt; Function Tambah(X,Y : Integer); Begin Tambah := X+Y; Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

End; Begin Writeln(4 + 6 = , Tambah(4,6)); End. Struktur kode Pada setiap kode pemrograman, terdapat aturan yang harus dipatuhi agar program tersebut dapat menjalankan (compile) suatu program dengan baik tanpa error. Struktur utama pada Turbo Pascal adalah sebagai berikut. program ... ; {deklarasi nama program} uses ... ; {deklarasi penggunaan unit} label ... ; {deklarasi label} const ... ; {deklarasi konstant} type ... ; {deklarasi tipe data} var ... ; {deklarasi variabel} procedure ... ; {deklarasi procedure} function ... ; {deklarasi function} begin statement; {program ditulis di sini} ... end. Tulisan yang diapit oleh tanda kurung kurawal {} adalah Comment dan tidak dianggap sebagai bagian program ketika di-Compile oleh Compiler. Pada baris pertama, anda dapat mendeklrasikan nama program. Umumnya untuk mengefisiensikan pengerjaan suatu program (khususnya pada lomba), baris pertama dapat diacuhkan atau dilewatkan. Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Baris kedua yaitu Uses merupakan deklarasi penggunaan unit dalam Turbo Pascal. Unit merupakan bagian dari program yang berisi kumpulan function dan Procedure. Contoh fungsi yang banyak digunakan adalah Crt, dengan function yang terdapat di dalamnya yaitu Clrscr dan Readkey. Anda dapat menjalankan suatu program tanpa menggunakan Uses, akan tetapi anda hanya dapat menggunakan Function dan Procedure yang sudah terkandung secara Native dalam Turbo Pascal. Contohnya anda tidak dapat menggunakan Clrscr atau readkey tanpa Crt, tetapi bisa menggunakan Writeln dan Readln tanpa Crt tersebut karena Crt merupakan unit untuk pengolahan Output ke layar dan Input dari Keyboard. Label digunakan bersamaan dengan Keyword Goto. Goto sendiri jarang digunakan karena tidak efisien dan cenderung membingungkan penggunanya. Const digunakan untuk mendeklarasikan suatu konstan. Konstan merupakan suatu Keyword yang memiliki nilai tertentu. Misalnya bila anda mendeklrasikan PI sebagai 3.14, maka ketika anda menggunakan PI pada baris program, PI akan digantikan dengan 3.14. Type digunakan untuk mendeklarasikan suatu tipe data baru dari tipe data yang sudah ada sebelumnya. Berguna ketika harus menggunakan pointer. Var digunakan untuk mendeklarasikan suatu variabel. Variabel yang dideklarasikan harus memiliki tipe data tertentu. Penjelasan dalam penggunaan variabel akan dibahas di bagian berikutnya. Procedure dan function merupakan sub-program. Procedure tidak mengembalikan nilai, sedangkan function mengembalikan nilai. Procedure dan function mengandung suatu penggalan program yang dapat dipanggil oleh program utama atau subprogram yang lainnya. Bila anda belum mengerti maksud dari mengembalikan nilai maka anda dapat membayangkan bahwa hasil dari function dapat dimasukkan ke dalam suatu variabel atau menghasilkan suatu nilai, sedangkan procedure hanya menjalankan suatu potongan Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

program. Contoh procedure adalah writeln dan clrscr karena kedua procedure tersebut tidak mengembalikan nilai apapun. Sedangkan contoh function adalah sqrt yang akan mengembalikan nilai berupa akar kuadrat dari bilangan yang dimasukkan. Sebagai informasi: procedure adalah istilah yang digunakan pada Pascal. Pada bahasa pemrograman yang lainnya, biasa disebut function yang tidak mengembalikan nilai atau void function. Program utama yang akan dijalankan oleh Turbo Pascal dapat ditulis diantara Begin sampai dengan End. Variabel dan tipe data Terdapat beberapa tipe data yang dapat dipergunakan dalam suatu variabel, di antaranya adalah (beserta range yang dapat diterima): Integer Integer (-2^15 sampai 2^15), word (0 sampai 2^16), shortint (-2^7 sampai 2^7), byte (0 sampai 2^7), longint (-2^23 sampai 2^23) Float / Real Real (6 byte), singel (4 byte), double (8 byte), extended (10 byte), comp (8 byte) Boolean Bernilai TRUE atau FALSE (1 atau 0) Char Merupakan integer yang telah dikonversikan ke kode ASCII. Array Merupakan deretan suatu variabel yang bertipe data sama. Pembahasan yang lebih lengkap akan terdapat di bagian tersendiri. String merupakan array dari char. Algoritma dasar Pada dasarnya terdapat beberapa algoritma yang harus dikuasai dalam pemrograman yaitu: Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

1. Operator 2. Input/output: Bagaimana meminta suatu input dan menampilkan suatu output. 3. Selection: Bagaimana membuat program yang dapat memilih bagian yang akan dijalankan. 4. Repetition / looping: Bagaimana membuat program yang dapat mengulang suatu bagian program yang dijalankan.

Rangkuman operator Dalam bahasa pemrograman, sebuah proses dibagi menjadi 2 yaitu operand dan operator. Operand dapat berupa variabel atau nilai. Terdapat banyak jenis operator, tapi 4 jenis yang perlu dipelajari untuk saat ini adalah assignment operator, arithmatic operator, comparison operator, logical operator. Assignment operator ditandai dengan :=, dan digunakan untuk memberi nilai ke suatu variabel. 1. Arithmatic operator ditandai dengan *, /, +, -, div, mod. Digunakan untuk pengolahan nilai matematika. 2. Comparison / Relational operator ditandai dengan =, <, >, <=, >=, <>, dan IN. Digunakan untuk perbandingan 2 nilai sehingga menghasilkan nilai true dan false Input Output: Terdapat 2 jenis input/output secara umum yaitu layar/keyboard dan file. Input menggunakan readln() dan read(). Dalam penggunaan melalui keyboard, kedua procedure ini tidak berbeda. Akan tetapi bila input berasal dari file, kedua procedure akan berbeda dalam mengambil input. Readln() akan mengambil input dalam suatu baris, kemudian cursor akan Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

dipindahkan ke baris selanjutnya. Pada read() akan mengambil input dalam suatu baris, kemudian cursor akan dipindahkan ke sebelah bagian yang diinput. Bila tidak ada lagi bagian yang dapat diinput, maka cursor baru dipindah ke bawah. Output menggunakan writeln() dan write(). Penggunaannya hampir sama dengan yang read() dan readln(). Pada writeln dan write, keduanya akan perpengaruh baik di file maupun di layar. Contoh program: uses crt; var a,b: integer; begin clrscr; write('Masukkan bilangan antara 1 - 100: '); readln(a); b:= a * 2; writeln('Bilangan yang dimasukkan adalah ', a); writeln('Bilangan setelah dikali 2 adalah ', b); readkey; end.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

BAB III APLIKASI TURBO PASCAL

3.1

Tugas Praktikum

3.1.1 Langkah langkah Pengerjaan Tugas Praktikum 1. Buka program Turbo Pascal melalui [Start] TPW 1.5.

2. Setelah klik TPW 1.5, Program Turbo Pascal akan muncul.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

3.

Ketikan Source Code pada kotak dialog Turbo Pascal.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

4. Jika Source Code sudah dimasukkan tekan Ctrl + F9 atau pilih menu RUN dilanjutkan start untuk melihat hasilnya.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

3.1.2 Perhitungan Manual a) Menghitung Luas Persegi Panjang Diketahui bagun datar persegi panjang memiliki lebar 10,7 cm dan panjang 20 cm. Hitunglah luas persegi panjang tersebut. Jawab : Diketahui : Panjang = 20 cm Lebar Ditanya Jawab = 10,7 cm
20

10,7

:luas persegi panjang : Luas = P x l Luas = 20 x 10,7 Luas = 214 cm2

Jadi luas persegi panjang adalah 214 cm2

b) Menghitung Luas Trapesium Diketahui bangun datar Trapesium memiliki Sisi 1 5 cm, Sisi 2 10 cm, dan tinggi 7 cm. Hitung luas trapesium kedua sisi tersebut. Jawab :
5

Diketahui

: Sisi 1 = 5 cm : Sisi 2 = 10 cm
7

: Tinggi = 7 cm Ditanya Jawab : Luas kedua sisi trapezium : Luas = x ( Sisi 1 + Sisi 2 ) x t : Luas = x ( 5 + 10 ) x 7 : Luas = 52,5 cm2 Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N
10

Jadi Luas kedua sisi trapesium adalah 52,5 cm2 3.1.3 Input Program a) Menghitung Luas Persegi Panjang

b) Menghitung Luas Trapesium

3.1.4 Output Program a) Menghitung Luas Persegi Panjang

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

b) Menghitung Luas Trapesium

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

3.1.5 Flow Chart a. Luas Persegi Panjang

Start

Var p, l, Luas :real;

P = 20 l = 10

Luas = p x l

Variabel (2.1400000000E+02)

End

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

b.Luas Kedua Sisi Trapesium

START

Var S1, S2, t, Luas :real;

S1 = 5 S2 = 10 T=7

Luas = x (S1+S2) x t

Variabel (5.2500000000E+01)

END

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

3.2

Tugas Laporan Resmi

3.2.1 Langkah langkah Pengerjaan Laporan Resmi Turbo Pascal 1. Buka program Turbo Pascal melalui [Start] TPW 1.5.

2. Setelah klik TPW 1.5, Program Turbo Pascal akan muncul.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

3.

Ketikan Source Code pada kotak dialog Turbo Pascal.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

4.

Jika Source Code sudah dimasukkan tekan Ctrl + F9 atau pilih menu RUN dilanjutkan start untuk melihat hasilnya.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

3.2.2 Perhitungan Manual Soal A : Menghitung luas tabung (1232010087) Diketahui luas limas segi empat yaitu mempunyai jari-jari 3+7= 10 cm dan tinggi 7+7=14 cm. Hitung luas permukaan tabung? Jawab : Diketahui : jari-jari 10 cm : tinggi 14 cm Ditanya Jawab L : Luas tabung : = (s x s ) + ( 4 x x a x t ) =(5x5)+(4xx5x9) = 115 cm

Soal B : Mencari volume tabung (1232010088) Diketahui bangun ruang limas segitiga mempunyai jari-jari 6+8=14 cm, tinggi 9+8=17 cm, sisi tegak limas 13 cm. Hitunglah volume tabung? Diketahui : jari-jari : tinggi Ditanya Jawab :Volume tabung : = 14 cm = 17 cm

V = 1/3 x ( L Alas ) x ( T Limas )

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

= 1/3 x ( x 10 x 11 ) x 13 = 238 cm

3.2.3 Input Program

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

3.2.4 Output Program

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

3.2.5 Flow Chart

START

Var s,st,t,volume:real;

S=10 St=11 T=13

Luas=(sxs)+(4x1/2xsaxt

Variabel (2.3833333333E+02)

END

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Flow chart

START

Var s,sa,t,luas:real;

S=5 Sa=5 T=9

V = 1/3 x ( L Alas ) x ( T Limas )

Variabel (1.1500000000E+02)

END

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

4.1

Kesimpulan Dari laporan resmi tentang pemograman Bahasa Turbo Pascal tanpa variabel dapat disimpulkan atanra lain :

1.

Aplikasi dalam program Bahasa Turbo Pascal merupakan salah satu program yang membutuhkan pemahaman tingkat tinggi.

2.

Dari hasil praktikum didapat untuk prosentase test awal untuk nilai >65 dinyatakan tidak lulus. untuk prosentase test awal nilai <65 dinyatakan lulus, maka: a. Test awal Romi di nyatakan tidak lulus sedangkan test awal Cici dinyatakan Lulus lulus. b. Untuk hasil Tinggi badan Kaila didapatkan Boleh masuk ke roler coster

3.

Dan dari hasil laporan resmi didapat menghitung nilai akhir untuk Wimbo adalah70 maka nilai yang dinyatakan B, untuk nilai akhir Eko adalah 80 maka nilai yang dinyatakan A Jadi, dari hasil praktikum dinyatakan bahwa Nilai Akhir Wimbo dan Eko adalah baik

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

4.2 1. 2.

Saran Agar asisten laboratorium lebih tegas supaya saat praktikum lebih kondusif . Pengajar harus menerangkan dengan jelas kepada mahasiswa, supaya mahasiswa lebih mudah mengerti dan bisa mengaplikasikan sendiri.

3. 4.

Supaya pratikan lebih memahami program Bahasa Turbo Pascal. Buat para kordinator laboraturim prokom setidaknya memberikan fasilitas baik , agar proses belajar di laboraturium berjalan dengan lancar. yang

5.

Setidaknya

pengumuman

atau

pemberitahuan

terbaru

mengenai

program

laboraturium prokom diberitahukan kepada praktikan jauh sebelum dateline pengumpulan tugas maupun laporan.

Modul : 5 (Pemrogaman Dengan Bahasa Pascal) Nama/NPM:Dhanar Anugrah Prasetyo/1232010092 Season :Selasa II / N

Anda mungkin juga menyukai