Anda di halaman 1dari 9

Algoritma

&

Pemrograman

IB

Sesuai perkembangannya, dalam BASIC terdapat beberapa versi,

PENDAHULUAN

diantaranya adalah :
MBASIC,

BASICA,

GWBASIC,

TURBO

BASIC,

dan

BASIC Beginners All-purpose Symbolic Intruction Code

QuickBASIC.

Merupakan bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh John

QuickBASIC adalah bahasa BASIC yang dikembangkan oleh

Kemeny pada tahun 1960.

Microsoft Corporation.

Versi BASIC dapat dikelompokkan menurut cara pengerjaannya


menjadi 2, yaitu :
-

Interpret BASIC (BASIC yang menggunakan interpreter)

DASAR-DASAR PEMROGRAMAN

Compiled BASIC (BASIC yang menggunakan compiler)

QUICKBASIC

Compiler dan Interpreter sebenarnya merupakan program yang


berfungsi sebagai penterjemah dari bahasa tingkat tinggi ke bahasa

Ada 2 elemen dasar dari QuickBASIC (QBASIC), yaitu karakter

tingkat rendah.

dan baris program.

Interpreter

akan

menganalisis

setiap

statemen

BASIC,

menterjemahkannya ke dalam bahasa mesin dan langsung

Karakter

mengerjakan statemen tersebut. Interpreter tidak bisa melihat atau

Bahasa QBASIC terbentuk dari karakter-karakter yang

menganalisis keseluruhan program dan melakukan satu aktivitas

membentuk perintah atau statement. Karakter yang berlaku

berdasar hasil analisis tersebut.

dalamQBASIC terbagi 3 kelompok :

Compiler akan menterjemahkan seluruh statemen dari program

1. Karakter Abjad : A Z dan a z

menjadi bahasa mesin sebelum suatu statemen khusus dikerjakan.

2. Karakter Angka : 0 9

Program yang dijalankan dengan Interpreter akan berjalan lebih

3. Karakter Khusus : ! @ # $ % ^ & * ( ) _ + | - = [ ] { } : ;

lambat dibandingkan program yang dijalankan dengan Compiler.

Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

<>,.?/|

Halaman : 1

Algoritma

Karakter alphanumerik merupakan gabungan dari 3 kelompok

Pemrograman

IB

1. Nomor baris : bisa berupa sembarang bilangan bulat positif

tersebut di atas. Contoh : Nilai1, Hasil4.

dari 0 sampai 65529.

Karakter numerik merupakan kelompok karakter yang terdiri dari

contoh :

karakter angka saja. Contoh : 3456

&

100
26754

Baris Program

300 PRINT Hallo 300 adalah nomor baris

Merupakan bagian dari program yang berisikan sejumlah


perintah atau instruksi dengan tujuan khusus. Setiap instruksi
dipisahkan oleh simbol titik dua ( : ). Contoh :

2. Label alphanumeris merupakan kombinasi huruf dan angka


sebanyak 1 sampai 40 karakter yang diakhiri dengan
simbol titik dua. Contoh label alphanumeris :

SCREEN 0 : COLOR 15,1 : CLS

cetakMATRIX:

LOCATE 2,10 : PRINT Bahasa pemrograman QuickBASIC

12345:

END

gambar:

Baris program dalam QuickBASIC mempunyai bentuk umum

Statemen pada QuickBASIC adalah merupakan suatu pernyataan

sebagai berikut :

agar dikerjakan oleh komputer, jadi dapat dikatakan bahwa


statemen merupakan suatu perintah pelaksanaan pekerjaan yang

[nomor baris] statemen [: statemen ..] [komentar]

harus dilakukan oleh komputer. Pembentukan statemen merupakan


gabungan dari beberapa variabel, operator dan nomor baris.

Tanda [ ] menyatakan optinonal, artinya boleh ditulis boleh


juga tidak.

Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

Halaman : 2

Algoritma

&

Pemrograman

IB

Konstanta
adalah suatu data yang nilainya telah didefinisikan sebelum

Variabel

program dijalankan dan nilainya tidak akan berubah selama

adalah nama atau simbol yang digunakan untuk mewakili

program tersebut berjalan. Ada 2 tipe konstanta, yaitu string dan

nilai data dimana nilai tersebut bisa berubah pada saat program

numerik.

berjalan. Variabel terbagi menjadi 2 kelompk, yaitu :


Variabel String dan Variabel Numerik.

Konstanta string adalah deretan sembarang karakter yang bisa


berisi sampai 32767 karakter yang diletakkan dalam tanda kutip

Variabel String

ganda (). Contoh :

Merupakan variabel yang dapat menampung rangakaian

Halo kawan

karakter alphanumerik. Dimana penulisan nilainya harus

Kompiler QBASIC

diawali dan diakhiri dengan tanda kutip ganda ().

Jalan pelan pelan, banyak anak kecil

Contoh :

$ 25.000.000,-

A$ = Bahasa BASIC
NAMA$ = Anita

Konstanta Numerik bisa berupa bilangan positif maupun negatif.

C$ = Rp. 2500

Contoh :
9.0876

Variabel Numerik

5698

Merupakan

-1.0987

berbentuk bilangan.

variabel

yang

dapat

menampung

Dengan variabel numerik, dapat

dilakukan operasi perhitungan.


Contoh :
Nilai1 = 30 : Nilai2 = 40

Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

data

Halaman : 3

Algoritma

&

Pemrograman

IB

Nilai3 = Nilai1 + Nilai2


Untuk tipe numerik, variabel yang yang digunakan

Bilangan pecahan (riil) bernilai antara -1.67D+308 sampai

dibedakan berdasarkan bilangan yang akan ditampung.

+1.67D+308. Sifat lainnya :

Dimana jenis bilangan yang dapat ditampung untuk setiap

1. mempunyai

variabel numerik adalah :


-

Double Precision

tingkat

ketelitian

sampai

15

dibelakang titik desimal.

Integer : bilangan bulat berkisar antara -32767 sampai

2. bentuk perpangkatan dinyatakan dengan D

+32767

3. sering ditulis dengan tanda # diakhir bilangan.

Long

Integer

bilangan

digit

bulat

berkisar

antara

-2.147.438..648 sampai + 2.147.438..648

Contoh :

Single Precision :bilangan pecahan (riil) berkisar antara

34567876

-3.37E+38 sampai +3.37E+38

-1.09432D-06

Sifat lainnya:

7654321.12345

1. mempunyai tingkat ketelitian sampai 6 digit dibelakang

3489.9#

titik desimal.
2. bentuk perpangkatan dinyatakan dengan E
3. sering ditulis dengan tanda ! diakhir bilangan.
Contoh :

Deklarasi Variabel
Karena tipe variabel tidak selalu sama, maka tiap-tiap

46.8

variabel harus dideklarasikan terlebih dahulu sesuai dengan tipe

-1.09E-6

data yang akan ditampung.

3476.9
22.5!
Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

Halaman : 4

Algoritma

&

Pemrograman

IB

DIM Kota As String


Nama = Ina
Pemberian nama variabel
Untuk nama variabel dapat diberikan secara bebas, namun tetap

Kota = Jakarta

dalam batasan yang telah ditentukan. Batasan-batasan tersebut


adalah :
1. mempunyai panjang maksimum 40 karakter
2. dapat berupa gabungan huruf dan angka, tetapi karakter
pertama harus berupa huruf. Contoh : Nama1, Nilai2,
BO1TOL

Variabel Numerik
Simbol yang digunakan untuk variabel numerik :

Simbol
%
&
!

integer

Jenis

Contoh
Nilai%=500

Long integer

A% = 5
Nilai& = 8000000

Single precision

B& = 600
A! = 3.40

Double precision

B! = 56.7
Total# = 3,8988768

3. tidak boleh ada spasi / blank


4. tidak boleh mempunyai nama yang sama dengan pustaka
kata QBASIC.

Variabel String

Nama harus diakhiri dengan tanda dollar ($)


Contoh : Nama$ = Ina
Kota$ = Jakarta

Bisa juga menggunakan deklarasi variabel menggunakan


statemen DIM, sehingga tidak perlu menggunakan tanda $
Contoh :
DIM Nama As String

Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

Cat : untuk single precision, tanda ! bersifat optional, artinya


boleh tidak digunakan.
Deklarasi lainnya bisa dengan menggunakan statemen DIM,
sehingga tidak perlu menggunakan simbol di akhir nama
variabelnya.
Contoh :
DIM A As Integer
DIM B As Long
DIM C As Single

Halaman : 5

Algoritma

DIM D As Double

&

Pemrograman

IB

Hasil perhitungan di atas adalah 7, dimana operator yang


dikerjakan terlebih dahulu adalah +. Terlepas dari adanya tanda

A= 50

kurung pada ekspresi, maka hirarki untuk setiap operator adalah :

B= 500000
C= 3.54
D = 1234.5678987
Ekspresi dan Operator
Untuk perhitungan, tidak akan pernah terlepas dari
operator. Dimana penggunaan beberapa operator akan membentuk
suatu ekspresi. Contoh
3 * 4 + 12
penggunaan operator * dan + pada contoh diatas menyebabkan
terbentuknya ekspresi 3 * 4 + 12.

Operator
^
*
/
\
MOD
+
-

Operasi
Perpangkatan
Perkalian
Pembagian
Pembagian Integer
Modulo Aritmatika
Penjumlahan
Pengurangan

Hirarki
1
2
2
3
4
5
5

Contoh penggunaan operator dalam perhitungan aritmatika :


Rumus
AB+C

QBASIC
AB+C

A:B
CxD

(A / B) / (C * D)

A 2 + B3

A^2 + B^3

Urutan Operasi
Urutan pengoperasian operator berdasarkan hirarki yang
telah ditetapkan. Yang menjadi prioritas utama operasi perhitungan
adalah operator yang terletak didalam tanda kurung. Contoh :
(5 + 2 ) * 3
Operator Relasi

Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

Halaman : 6

Algoritma

Untuk perbandingan antara dua variabel.

OR
XOR
EQP
IMP

Daftar operator relasi dan fungsinya :


Operator
=
<>
<
>
<=
>=

Fungsi
Sama dengan (equal)
Tidak sama dengan (not equal)
Lebih kecil dari (less than)
Lebih besar dari (greater than)
lebih kecil dari atau sama dengan
Lebih besar dari atau sama dengan

&

Pemrograman

IB

Disjungsi
Ekslusif or
Ekivalensi
Implikasi

Penyisipan keterangan program


untuk keperluan dokumentasi program, dapat ditambahkan
baris keterangan di dalam program. Untuk itu digunakan statemen
REM atau tanda kutip ( )

Operator Logika

Statemen REM adalah statemen yang tidak akan di olah oleh

Merupakan operator yang digunakan untuk

menguji

komputer, sehingga dapat ditempatkan dimanapun didalam

untuk

program.

mengetahui hubungannya. Hasil yang dicapai oleh operator ini

Contoh :

beberapa

relasi.

Dimana

pengujiannya

dilakukan

adalah kondisi BENAR (TRUE) atau SALAH (FALSE)


REM *** Program: CONTOH.BAS ***
REM *** Oleh : Wiwied ***
Contoh penggunaan statemen REM
Jumlah = 20
Print Jumlah
Program selesai
Daftar operatornya adalah sebagai berikut :

END

Operator
NOT
AND

Kendali Program

Nama Operasi
Komplemen logika (ingkaran)
Konjungsi

Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

Halaman : 7

Algoritma

Merupakan statemen untuk mengendalikan program yang

&

Pemrograman

IB

STOP

mencakup pemutusan proses program secara permanen atau

sementara.

Statemen SLEEP

Statemen END

Menyebabkan proses program berhenti, tetapi hanya untuk

Digunakan untuk menghentikan proses program secara

sementara. Proses program akan dilanjutkan kembali jika

permanen. Sebelum proses program dihentikan, semua file

terjadi penekanan tombol pada keyboard atau setelah

yang terbuka akan ditutup. Setelah proses program

waktu yang ditentukan habis.

berhenti, kendali proses akan diambil alih oleh sistem

Bentuk umum :

operasi.
Contoh :

SLEEP waktu

A = 20
Print A

Contoh :

END

PRINT Proses program berhenti selama 10 detik


SLEEP 10

PRINT Proses program dihentikan

Statemen STOP
Hampir

sama

dengan

END,

tetapi

statemen

PRINT Tekan sembarang tombol untuk melanjutkan

ini

menyebabkan proses program berhenti tanpa menutup

SLEEP

semua file yang terbuka. Setelah proses program berhenti,

END

kendali proses tidak diambil alih oleh sistem operasi.

Statemen SYSTEM

Contoh :

Digunakan untuk menutup seluruh file, menghentikan

B = 50

program dan kembali ke sistem operasi.

Print B

Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

Halaman : 8

Algoritma

&

Pemrograman

Contoh :
PRINT Universitas Gunadarma
SYSTEM

Dasar-dasar Pemrograman QuickBASIC

Halaman : 9

IB

Anda mungkin juga menyukai