Anda di halaman 1dari 3

Menurut para ahli seperti Turner dan Verhoogen (1960), F.

F Groun (1947), Takeda (1970), magma didefinisikan sebagai cairan silikat kental yang pijar terbentuk secara alamiah, bertemperatur tinggi antara 1.5002.5000C dan bersifat mobile (dapat bergerak serta terdapat pada kerak bumi bagian ba!ah. ala! !ag!a terse"ut terdapat "e"erapa "ahan #ang larut, bersifat "olatile (air, C#2, chlorine, fluorine, iron, sulphur, dan lain$lain yang merupakan penyebab mobilitas magma, dan non$"olatile (non$gas yang merupakan pembentuk mineral yang la%im dijumpai dalam batuan beku. ala! !engidenti$ikasi "atuan "eku, sangat perlu sekali !engetahui karakteristik "atuan "eku #ang !eliputi si$at $isik dan ko!posisi !ineral "atuan "eku. ala! !e!"i%arakan !asalah si$at $isik "atuan "eku tidak akan lepas dari &

&ekstur
Tekstur dide$inisikan se"agai keadaan atau hu"ungan #ang erat antar !ineral'!ineral se"agai "agian dari "atuan dan antara !ineral'!ineral dengan !assa gelas #ang !e!"entuk !assa dasar dari "atuan. Tekstur pada "atuan "eku u!u!n#a ditentukan oleh tiga hal #ang penting, #aitu& (. )ristalinitas )ristalinitas adalah dera*at kristalisasi dari suatu "atuan "eku pada +aktu ter"entukn#a "atuan terse"ut. )ristalinitas dala! $ungsin#a digunakan untuk !enun*ukkan "erapa "an#ak #ang "er"entuk kristal dan #ang tidak "er"entuk kristal, selain itu *uga dapat !en%er!inkan ke%epatan pe!"ekuan !ag!a. (pa"ila !ag!a dala! pe!"ekuann#a "erlangsung la!"at !aka kristaln#a kasar. ,edangkan *ika pe!"ekuann#a "erlangsung %epat !aka kristaln#a akan halus, akan tetapi *ika pendinginann#a "erlangsung dengan %epat sekali !aka kristaln#a "er"entuk a!or$. ala! pe!"entukannn#a dikenal tiga kelas dera*at kristalisasi, #aitu& Holokristalin, #aitu "atuan "eku di!ana se!uan#a tersusun oleh kristal. Tekstur holokristalin adalah karakteristik "atuan plutonik, #aitu !ikrokristalin #ang telah !e!"eku di dekat per!ukaan. Hipokristalin, #aitu apa"ila se"agian "atuan terdiri dari !assa gelas dan se"agian lagi terdiri dari !assa kristal. Holohialin, #aitu "atuan "eku #ang se!uan#a tersusun dari !assa gelas. Tekstur holohialin "an#ak ter"entuk se"agai la-a (o"sidian), dike dan sill, atau se"agai $asies #ang le"ih ke%il dari tu"uh "atuan. .. Granularitas Granularitas dide$inisikan se"agai "esar "utir (ukuran) pada "atuan "eku. /ada u!u!n#a dikenal dua kelo!pok tekstur ukuran "utir, #aitu& 1. Fanerik0$anerokristalin, .esar kristal'kristal dari golongan ini dapat di"edakan satu sa!a lain se%ara !egaskopis dengan !ata "iasa. )ristal'kristal *enis $anerik ini dapat di"edakan !en*adi& ' 1alus ($ine), apa"ila ukuran dia!eter "utir kurang dari 1 !!. ' ,edang (!ediu!), apa"ila ukuran dia!eter "utir antara 1 2 3 !!. ' )asar (%oarse), apa"ila ukuran dia!eter "utir antara 3 2 40 !!. ' ,angat kasar (-er# %oarse), apa"ila ukuran dia!eter "utir le"ih dari 40 !!. 5. ($anitik, .esar kristal'kristal dari golongan ini tidak dapat di"edakan dengan !ata "iasa sehingga diperlukan "antuan !ikroskop. .atuan dengan tekstur a$anitik dapat tersusun oleh kristal, gelas atau keduan#a. ala! analisa !ikroskopis dapat di"edakan& - Mikrokristalin, apa"ila !ineral'!ineral pada "atuan "eku "isa dia!ati dengan "antuan !ikroskop dengan ukuran "utiran sekitar 0,1 2 0,01 !!.

- Kriptokristalin, apa"ila !ineral'!ineral dala! "atuan "eku terlalu ke%il untuk dia!ati !eskipun dengan "antuan !ikroskop. 6kuran "utiran "erkisar antara 0,01 2 0,005 !!. - Amorf / glassy / hyaline, apa"ila "atuan "eku tersusun oleh gelas. 7. .entuk )ristal .entuk kristal adalah si$at dari suatu kristal dala! "atuan, *adi "ukan si$at "atuan se%ara keseluruhan. 'itinjau dari pandangan dua dimensi dikenal tiga bentuk kristal, #aitu& ' Euhedral, apa"ila "atas dari !ineral adalah "entuk asli dari "idang kristal. ' Subhedral, apa"ila se"agian dari "atas kristaln#a sudah tidak terlihat lagi. - Anhedral, apa"ila !ineral sudah tidak !e!pun#ai "idang kristal asli. 'itinjau dari pandangan tiga dimensi, dikenal empat bentuk kristal, #aitu& - Equidimensional, apa"ila "entuk kristal ketiga di!ensin#a sa!a pan*ang. ' abular, apa"ila "entuk kristal dua di!ensi le"ih pan*ang dari satu di!ensi #ang lain. ' !rismatik, apa"ila "entuk kristal satu di!ensi le"ih pan*ang dari dua di!ensi #ang lain. ' "rregular, apa"ila "entuk kristal tidak teratur. . 1u"ungan (ntar )ristal 1u"ungan antar kristal atau dise"ut *uga relasi dide$inisikan se"agai hu"ungan antara kristal0!ineral #ang satu dengan #ang lain dala! suatu "atuan. ,e%ara garis "esar, relasi dapat di"agi !en*adi dua, #aitu& 1. ()uigranular, #aitu apa"ila se%ara relati$ ukuran kristaln#a #ang !e!"entuk "atuan "erukuran sa!a "esar. .erdasarkan keidealan kristal'kristaln#a, !aka e8uigranular di"agi !en*adi tiga, #aitu& ' *anidiomorfik granular, #aitu apa"ila se"agian "esar !ineral'!ineraln#a terdiri dari !ineral'!ineral #ang euhedral. ' +ipidiomorfik granular, #aitu apa"ila se"agian "esar !ineral'!ineraln#a terdiri dari !ineral'!ineral #ang su"hedral. ' ,llotriomorfik granular, #aitu apa"ila se"agian "esar !ineral'!ineraln#a terdiri dari !ineral'!ineral #ang anhedral. 2. -ne)uigranular, #aitu apa"ila ukuran "utir kristaln#a se"agai pe!"entuk "atuan tidak sa!a "esar. Mineral #ang "esar dise"ut $enokris dan #ang lain dise"ut !assa dasar atau !atrik #ang "isa "erupa !ineral atau gelas.

.truktur
,truktur adalah kena!pakan "atuan se%ara !akro #ang !eliputi kedudukan lapisan #ang *elas0u!u! dari lapisan "atuan. ,truktur "atuan "eku se"agian "esar hanya dapat dilihat dilapangan saja, !isaln#a& / *illo! la"a atau la"a bantal, #aitu struktur paling khas dari "atuan -ulkanik "a+ah laut, !e!"entuk struktur seperti "antal. 9 0oint struktur, !erupakan struktur #ang ditandai adan#a kekar'kekar #ang tersusun se%ara teratur tegak lurus arah aliran. ,edangkan struktur #ang dapat dilihat pada contoh$contoh batuan (hand spe%i!ent sa!ple), #aitu& 9 1asif, #aitu apa"ila tidak !enun*ukkan adan#a si$at aliran, *e*ak gas (tidak !enun*ukkan adan#a lu"ang'lu"ang) dan tidak !enun*ukkan adan#a $rag!en lain #ang tertana! dala! tu"uh "atuan "eku. 9 2esikuler, #aitu struktur #ang "erlu"ang'lu"ang #ang dise"a"kan oleh keluarn#a gas pada +aktu pe!"ekuan !ag!a. :u"ang'lu"ang terse"ut !enun*ukkan arah #ang teratur. / .koria, #aitu struktur #ang sa!a dengan struktur -esikuler tetapi lu"ang'lu"angn#a "esar dan !enun*ukkan arah #ang tidak teratur. 9 ,migdaloidal, #aitu struktur di!ana lu"ang'lu"ang gas telah terisi oleh !ineral' !ineral sekunder, "iasan#a !ineral silikat atau kar"onat. / 3enolith, #aitu struktur #ang !e!perlihatkan adan#a $rag!en0pe%ahan "atuan lain #ang !asuk dala! "atuan #ang !engintrusi.

4omposisi 1ineral
6ntuk !enentukan ko!posisi !ineral pada "atuan "eku, %ukup dengan !e!pergunakan indeks +arna dari "atuan kristal. (tas dasar +arna !ineral se"agai pen#usun "atuan "eku dapat dikelo!pokkan !en*adi dua, #aitu& 9 Mineral $elsik, #aitu !ineral #ang "er+arna terang, teruta!a terdiri dari !ineral k+arsa, $eldspar, $eldspatoid dan !usko-it. 9 Mineral !a$ik, #aitu !ineral #ang "er+arna gelap, teruta!a "iotit, piroksen, a!phi"ol dan oli-in. .atuan "eku dapat diklasi$ikasikan "erdasarkan %ara ter*adin#a, kandungan ,i;5, dan indeks +arna. engan de!ikian dapat ditentukan na!a "atuan #ang "er"eda'"eda !eskipun dala! *enis "atuan #ang sa!a, !enurut dasar klasi$ikasin#a. )lasi$ikasi "erdasarkan %ara ter*adin#a, !enurut <osen"us%h (1=77'1976) "atuan "eku di"agi !en*adi& 9 >$$usi-e ro%k, untuk "atuan "eku #ang ter"entuk di per!ukaan. 9 ike ro%k, untuk "atuan "eku #ang ter"entuk dekat per!ukaan. 9 eep seated ro%k, untuk "atuan "eku #ang *auh di dala! "u!i. ;leh ?.T. 1uang (1965), *enis "atuan ini dise"ut plutonik, sedang "atuan e$$usi-e dise"ut "atuan -ulkanik. )lasi$ikasi "erdasarkan kandungan ,i;5 (7.:. 1ugnes, 1965), #aitu& 9.atuan "eku asa!, apa"ila kandungan ,i;5 le"ih dari 66@. 7ontohn#a adalah granit. 9.atuan "eku inter!ediate, apa"ila kandungan ,i;5 antara 35@ ' 66@. 7ontohn#a adalah dasit. 9.atuan "eku "asa, apa"ila kandungan ,i;5 antara 43@ ' 35@. 7ontohn#a adalah "asalt. 9.atuan "eku ultra "asa, apa"ila kandungan ,i;5 kurang dari 43@. 7ontohn#a adalah peridotit. )lasi$ikasi "erdasarkan indeks +arna ( ,.A. ,hand, 1944), #aitu& 9 :eu%o%taris ro%k, apa"ila !engandung kurang dari 40@ !ineral !a$ik. 9 Meso%o%tik ro%k, apa"ila !engandung 40@ ' 60@ !ineral !a$ik. 9 Melano%ra%tik ro%k, apa"ila !engandung le"ih dari 60@ !ineral !a$ik. ,edangkan !enurut ,.A. >llis (194=) *uga !e!"agi "atuan "eku "erdasarkan indeks +arnan#a se"agai "erikut& 9 1olo$elsi%, untuk "atuan "eku dengan indeks +arna kurang dari 10@. 9 Felsi%, untuk "atuan "eku dengan indeks +arna 10@ sa!pai 40@. 9 Ma$elsi%, untuk "atuan "eku dengan indeks +arna 40@ sa!pai 70@. 9 Ma$ik, untuk "atuan "eku dengan indeks +arna le"ih dari 70@

Anda mungkin juga menyukai