Anda di halaman 1dari 23

KRISIS

Pendahuluan
Terdapat pada 10-15% orang dewasa Hipertensi primer penyebab tidak diketahui + 90 % Hipertensi skunder penyebab diketahui + 10 %

Patofisiologi
Kelainan dalam sistem pengawasan yang gagal menurunkan tekanan arteri menjadi normal, kelainan ini berbeda-beda sesuai dengan penyebab hipertensinya

Klasifikasi
ESH-ESC Klasifikasi TD Optimal Normal TD <120 / <80 120-129 / 80-84 TD <120/<80 120-129 /80-84 Klasifikasi TD JNC VII Normal Prehypertensi

Normal tinggi
Grade 1 Hypertensi(ringan) Grade 2 Hypertensi (sedang) Grade 3 Hypertensi (berat)

130-139 / 85-89
140-159 / 90-99 160-179 /100-109

130-139 / 85-89
140-159 / 90-99

Prehypertensi
Std 1 Hypertensi Std 2 Hypertensi

>160 / >100 > 180 / >110

Hipertensi sistolik terisolasi

>140

<90

Hipertensi sistolik terisolasi

Penyesuaian jantung terhadap hipertensi


Penambahan sintesa kolagen sehingga pompa jantung kurang efesien Terjadi hipertropi sehingga perlu O2 lebih banyak Mempercepat pengapuran pembuluh darah koroner

Pengukuran Tekanan darah


Dilakukan pada 2 lengan Posisi lengan mendatar atau setinggi jantung Pengukuran dilakukan pada posisi berdiri, duduk dan berbaring Tekanan darah mengikuti irama sirkadian paling tinggi pagi hari paling rendah malam hari

Komplikasi hipertensi
Retinopati Penyakit jantung hipertensi gagal jantung hipertensi Penyakit jantung koroner Penyakit hipertensi serebrovaskuler Enselopati hipertensi Nefrosklerosis hipertensi

Targret pengobatan Hipertensi


Menurunkan angka kesakitan dan kematian yang
disebabkan CVD dan renovaskuler

Tercapai tekanan darah < 140 / 90 mmHg


atau TD < 130 / 80 mmHg pada DM dan sakit ginjal

Keuntungan Terapi Hipertensi

(LANCET 2000)
35 40 % menurunkan kejadian stroke 20 25 % menurunkan IMA > 50 % menurunkan gagal jantung

Terapi Hipertensi
Klasifikasi TD S tekanan darah mmHg Normal Prehypertensi <120 120 139 TD D mmHg and <80 or 8089 Ya belum diperlukan obat antihypertensi Obat sesuai penyakit penyerta Modifikasi gaya hidup Obat yang digunakan

tanpa penyakit penyerta

Dengan indikasi penyakit penyerta

Stage 1 Hypertensi

140 159

or 9099

ya

Stage 2 Hypertensi

>160

or >100

ya

Thiazide-type diuretik. Yang lain ACEI, ARB, BB, CCB, or Obat sesuai penyakit kombinasi penyerta obat anti hipertensi yang lain (diuretik, ACEI, ARB, Doa obat kombinasi BB, CCB) sesuai (biasanya thiazide-type diuretikdan ACEI atau ARB / kebutuhan. BB / CCB).

Jenis obat anti hipertensi


Thiazide diuretics diuretics sparing diuretics receptor blockers - blockers Combined - and - blockers Inhibitors antagonists blockers Loop PotassiumAldosterone-

ACE

centrally acting drugs

Angiotensin II Calcium channel 1- blockers Central 2- agonists and other Direct vasodilators

KRISIS HIPERTENSI
Tekanan darah naik mendadak TD Diastol > 140 mmHg sistol > 230 mmHg Perlu penurunan dengan segera Ada 2 jenis : Urgensi dan emergensi

KRISIS HIPERTENSI URGENSI


Tanpa kelainan target organ Diturunkan dalam beberapa jam

Yang termasuk : Hipertensi maligna Infark otak aterotrombotik Sebelum dan sesudah pembedahan Reboun hipertensi Luka bakar yang luas

Pengobatan
Secara oral Di rawat di ruang intensif Dapat satu atau kombinasi obat dievaluasi dari waktu kewaktu dlm 24jam

PILIHAN OBAT-OBATAN
Jenis obat Nifedipin Dosis 5-10mg SL Saat mulai Lama kerja 5-15menit 3-5 jam

Kaptopril
klonidin Labetolo

6,5-50mg SL

15menit

4-6 jam
6-8jam

0,2mg0,1mg -2jam / jam

200-400mg

-2jam

Awasi tekanan darah tiap jam dalam 24jam pertama Hindari fungsi target organ otak, jantung dan ginjal

HIPERTENSI EMERGENSI
Adanya kelainan target organ Penurunan TD dalam menit Obat diberikan IV Yang termasuk : Serebrovaskuler : 1. Hipertensi ensefalopati 2. Perdarahan intra kranial 3. perdarahan subarachnoid

1. 2. 3.
1. 2. 3. 4. 5.

Jantung : Deseksi aorta akut Gagal jantung kiri Bedah pintas koroner akut
Ekses Katekolamin Eklamsi Trauma kepala Perdarahan paska bedah vaskuler Penggunaan simpatomimetik Krisis feokromositoma

Gambaran klinis
Tekanan darah diastole > 140mmHg Funduskopi : perdarahan,eksudat,edema Saraf : nyeri kepala, gelisah, kejang,koma Jantung : odema paru dan Kardiomegali Ginjal : Oliguri dan azotemia Sal makan : mual dan muntah

PENATALAKSANAAN HE
Dirawat di ICU Perhatikan stroke, iskemia miokard perdarahan Siapkan IV line untuk pemberian obat

PILIHAN OBAT-OBATAN
Jenis obat
Nitropusid Nitrogliserin Diassoksid Hidralasin

Dosis obat

Saat mulai

Lama kerja
1-2mnt 3-5menit 6-12jam 3-6jam

0,25-10mcg /kg segera BB/mnt 0,5-8mcg /kg BB/mnt


50-100 mg bolus 15-30mg/mnt

2-5 menit 2-4menit 10-20mnt 10-30mnt

10-20mg IV 10-50mg IM

Kriteria pemilihan obat


Nitropusid dapat pada semua HE Nitrogliserin PJK dan Disfungsi sistole Hindari dassoksid pada kelainan jantung Hidralasin baik digunakan pada pasien pasca bedah

Pemantauan
Pemantauan yang ketat terhadap penurunan tekanan darah terutama pada orang tua Pemantauan ketat akan fungsi-fungsi oragan target seperti jantung,otak dan ginjal

Hipertensi resisten refrakter


Hipertensi yang tidak dapat diturunkan dibawah 160/100 mmHg walaupun sudah memakai kombinasi 3 jenis obat yang berbeda Penyebab : dosis kurang adekwat, kombinasi tidak lazim, cepat diinaktivasi, interaksi dengan obat lain, hipertensi skunder, kelebihan cairan, kegemukan dan alkoholis.

Anda mungkin juga menyukai