Anda di halaman 1dari 10

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI SUMPAH PEMUDA

OLEH :
NAMA

AL SYIRAF ZULFAUJI I.M

NIM

K8414004

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SOSIOLOGI ANTROPOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2014

PENDAHULUAN

PEMBAHASAN

Mau dibawa kemana Sumpah Pemuda kita?


Sumpah Pemuda merupakan bukti otentik bahwa pada tanggal 28 Oktober 1928
Bangsa Indonesia dilahirkan, oleh karena itu seharusnya seluruh rakyat Indonesia
memperingati momentum 28 Oktober sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia, proses
kelahiran Bangsa Indonesia ini merupakan buah dari perjuangan rakyat yang selama
ratusan tahun tertindas dibawah kekuasaan kaum kolonialis pada saat itu, kondisi
ketertindasan inilah yang kemudian mendorong para pemuda pada saat itu untuk
membulatkan tekad demi mengangkat harkat dan martabat hidup orang Indonesia
asli, tekad inilah yang menjadi komitmen perjuangan rakyat Indonesia hingga
berhasil mencapai kemerdekaannya 17 tahun kemudian yaitu pada 17 Agustus 1945.

Sumpah Pemuda mempunyai makna yang sangat mendalam bagi bangsa ini, sumpah
pemuda berisi ikrar bersatunya dan disatukannya tunas-tunas bangsa oleh kesamaan
tanah air, bangsa dan bahasa. Ini mengingatkan kembali jati diri kita sebagai bagian
dari NKRI yang harus senantiasa menjaga dan mempertahankan NKRI dari segala
macam tantangan, ancaman maupun krisis. Sudah selayaknya kita bersatu dan
memperkuat ikatan satu sama lain agar Indonesia tetap kokoh dan bertahan di tengah
krisis global yang mengancam ekonomi negeri ini. Sumpah Pemuda membawa berita
baik bahwa sampai saat ini kita masih disatukan oleh tanah air, bangsa dan bahasa
Indonesia. Persatuan dan Kesatuan merupakan langkah dasar kemajuan suatu bangsa.
Akan tetapi,kenyataan berbicara lain. Moment Sumpah Pemuda, pemuda
harusnya mengambil pelajaran untuk kemajuan bangsa ke depan, pemuda yang
notabene generasi penerus untuk kemajuan bukan untuk terpecah belah. Mahasiswa
saat ini dinilai cenderung melupakan sejarah. Kesan itu bisa dirasakan pada
sebahagian mahasiswa. Disinilah sebenarnya fungsi organisasi pemuda dan
kemahasiswaaan. Baiknya semua mahasiswa bisa turun serta aktif dalam ormawa,
lalu fungsi pengkaderan harus terus ditingkatkan. Rasa cinta tanah air pemuda jaman
sekarang juga dinilai masih cukup kurang. Banyak sekali yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan cinta tanah air kita, contohnya dengan menggunakan batik,akan tetapi
budaya fashion pemuda jaman sekarang lebih memilih untuk mengikuti budaya barat.
Selain itu, tawuran antar pelajar maupun mahasiswa merajalela dimana-mana hanya
dikarenakan perbedaan suku ataupun golongan. Lalu apa gunanya rumusan Sumpah
Pemuda yang kedua yaitu Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang
satu, bangsa Indonesia ? Yang terakhir yaitu mengenai Bahasa persatuan kita, yaitu
Bahasa Indonesia. Miris rasanya ketika pemuda yang notabene sebagai generasi
penerus bangsa tidak menggunakan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa persatuan,
melainkan mengadopsi bahasa-bahasa asing yang menurut mereka terlihat lebih gaul.
Lantas kalo bukan kita semua yang melestarikan Bahasa Indonesia,siapa lagi?
Apakah kita sudah mewujudkan Sumpah Pemuda dalam kehidupan kita sehari-hari?
Dalam kehidupan sehari-hari, wujud cinta tanah air juga dapat berupa
penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam percakapan dengan sesame.
Kebanyakan dari kita belakangan ini lebih suka menggunakan bahasa yang kata
banyak orang- disebut bahasa gaul. Misalnya seperti gue elo dibanding aku kamu.
Pada 28 Oktober 1928 telah diikrarkan Sumpah Pemuda yang salah satunya dari tiga
isinya ialah menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Selain bahasa
gaul, bahasa yang dianggap lebih keren kata anak muda- ialah bahasa Inggris. Kita
tahu bahwa bahasa Inggris adalah bahasa internasional dan kita boleh

mempelajarinya, bahkan diajarkan di sekolah. Namun tetap saja bangsa kita adalah
bangsa Indonesia, sudah semestinya bahasa kita adalah bahasa Indonesia. Bagaimana
mungkin kita mengaku sebagai bangsa Indonesia jika kita malah jauh lebih fasih
berbicara menggunakan bahasa bangsa lain dibanding bahasa kita sendiri.
Perwujudan lainnya adalah dengan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan kita
sehari-hari. Bagaimana kita tunduk kepada Sang Pencipta, menghargai sesama
manusia, bersikap adil dan beradap, bermusyawarah, dan tidak membeda-bedakan
stiap orang dapat juga dikategorikan sebagai perwujudan cinta tanah air. Hal-hal yang
tersebut di atas merupakan hal-hal kecil dan sederhana. Namun justru itulah
perwujudan cinta tanah air yang semestinya. Kita tidak harus selalu bertempur di
medan perang untuk membuktikan kecintaan kita terhadap Indonesia. Namun
mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sudah termasuk cinta kepada
tanah air. Pengamalan Pancasila dikatakan sebagai bentuk cinta tanah air karena
Pancasila merupakan ideologi nasional. Dan kita, sebagai bangsa Indonesia, tentunya
berkewajiban untuk tidak hanya menghafalkannya, tetapi juga- mengamalkannya
dalam kehidupan sehari-hari kita.
Ada lagi yang dapat kita lakukan untuk melawan keprihatinan kita terhadap
penerapan Sumpah Pemuda,yaitu dengan menulis. Sebuah karya tulis bisa
memmbangkitkan rasa cinta terhadap tanah air, misalnya saja melawan sms-an
dengan bloger. Bisa juga dengan mengumpulkan tulisan-tulisan yang bisa
mengangkat jiwa nasionalisme kita.
Moviebox sebagai Inspiring Zone, akan mengadakan sebuah acara yang
tentunya memberikan inspirasi kepada pemuda dalam upaya meningkatkan cita tanah
air kita. Dalam hal ini akan ada beberapa acara yang harapannya dapat mewujudkan
tujuan dari kegiatan itu sendiri. Peserta dapat belajar untuk menulis dan berbicara di
sini.
Akhir kemampuan menulis dan berbicara, itulah akhir dari Moviebox
Inspiring Zone Unity in Diversity. Aplikasi nasionalisme dapat kita lakukan
dengan berbicara dan menulis. Semoga Moviebox dapat menjadi wadah bagi
generasi penerus bangsa untuk dapat mempertahankan rasa nasionalisme kita kepada
bangsa kita, Indonesia.
http://munawaraidil.blogspot.com/2013/10/aplikasi-sumpah-pemuda-di-masakini.html

Sikap persatuan dan persaudaraan merupakan salah satu pengamalan nilai-nilai


Sumpah Pemuda. Nilai-nilai Sumpah Pemuda dapat kamu terapkan dalam kehidupan
sehari-hari, misalnya:
a. Menghormati keragaman suku dan agama. Contohnya: tidak boleh mengejek dan
menjelek-jelekkan salah satu suku dan agama lain.
b. Menghargai pendapat teman lain. Contohnya: teman yang bertanya kepada
bapak/ibu guru tidak boleh disela atau diejek.
c. Mengikuti upacara dengan khidmat. Contohnya: waktu pengibaran bendera, harus
bersikap tegap dan memberi hormat.
d. Bekerja sama dengan teman dalam hal kebaikan. Contohnya: mengerjakan
keterampilan dan belajar kelompok.
e. Menjalin persahabatan dan menjauhi permusuhan. Contohnya: bersikap rukun dan
saling menyayangi dengan teman.
Dengan menyadari begitu pentingnya semangat persatuan dan kesatuan dalam
kehidupan sehari-hari maka diperlukan cara membina persatuan dan kesatuan
tersebut.

Adapun persatuan dan kesatuan agar tetap kokoh, yang harus kalian lakukan antara
lain sebagai berikut.
a. Tidak bersikap sombong.

b. Saling menghormati dan menasihati.


c. Saling tolong-menolong.
d. Hidup rukun antarteman.

http://annazakiyah.blogspot.com/2013/04/mengamalkan-nilai-nilai-sumpahpemuda.html
ari sejarah sumpah pemuda ini dapat kita ambil nilai-nilai persatuan dankesatuan
bangsa dan membuktikan bahwa ternyata dari berbagai perbedaan dapat disatukan
awalaupun Sumpah pemuda sudah terjadi dizaman dahulu, akan tetapi masih ada
nilai-nilai luhur yang masih bisa kita terima dan kita amalkan.
Adapun nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Sumpah Pemuda adalah sebagai
berikut ini:
1. Cinta Bangsa dan Tanah Air
Dalam peristiwa Sumpah Pemuda ada ikrar satu tanah air, satu bangsa dan satu
bahasa yaitu bahasa Indonesia. Inilah wujud dari rasa cinta bangsa dan tanah air para
pemuda zaman dahulu.
Cinta terhadap bangsa dan tanah air artinya kita setia terhadap bangsa dan Negara
Indonesia. Kita berbuat sesuatu yang baik ditujukan demi kemajuan bangsa dan
kemajuan masyarakat Indonesia.
Disamping itu kita juga dapa merasakan sedih jika bangsa ini tidak mengalami
kemajuan.

2. Persatuan
Sumpah pemuda merupakan sumpah yang mampu menyatukan para pemuda dari
berbagai kalangan daerah dalam satu wadah, yakni satu bangsa.
Mereka semua harus bersatu padu untuk berjuang melawan penjajah demi
mendapatkan kemerdekaan. Mereka benar-benar sadar jika berjuang tanpa persatuan
tak akan bakal menang dan berhasil.
Penjajah tak bisa terusir jika rasa persatuan tidak tercipta antar pemuda dan pemudi
diseluruh tanah air Indonesia, disamping itu juga tanpa persatuan dalam kita tak akan
dapat mengalahkan para penjajah, seperti halnya peribahasa yang berbunyi Bersatu
Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh.
3. Sikap Rela Berkorban
Rela berkorban dalam hal ini adalah diartikan sebagai suatu perbuatan yang tak
mengharap imbalan. Apa yang sudah dilakukannya merupakan sikap penuh rasa
ikhlas.
Sikap rela berkorban demi kepentingan orang banyak mampu meningkatkan
persatuan dan kesatuan. Begitu juga yang dilakukan oleh para pemuda-pemudi dalam
peristiwa Sumpah Pemuda, mereka tidak mengharapkan imbalan meski telah
mengorbankan banyak tenanga dan pikiran demi kemerdekaan bangsa.
4. Mengutamakan Kepentingan Bangsa
Pada waktu sumpah pemuda, para pemuda tak mementingkan daerah atau
golongannya masing-masing. Namun mereka hanya memikirkan bagaimana supaya
seluruh Indonesia dapat bersatu padu untuk mengusir penjajah dan mencapai
kemerdekaan.
5. Dapat Menerima dan Menghargai Perbedaan
Peristiwa sumpah pemuda menyatukan tekat dan tujuan seluruh pemuda dari berbagai
daerah. Meskipun mereka berlatar belakang dan kebudayaan yang berbeda-beda,
namun mereka tidak mempermasalahkan hal tersebut. Semua menerima dan
menghargai demi terwujudnya satu bangsa yaitu, Indonesia.
6. Semangat Persaudaraan
Kekeluargaan merupakan sikap dan perbuatan yang mengutamakan kebersamaan
dalam bergaul. Semua masyarakat Indonesia adalah satu keluarga besar. Jika salah
satu anggota kita menderita, maka keluarga yang lain harus menolong.

Begitulah seharusnya sikap seorang keluarga, harus mampu memberikan rasa saling
menghormati dan tolong-menolong dengan penuh keikhlasan dan kasih sayang.
Semangat kekeluargaan juga harus kita tingkatkan dimana saja dan kapan saja supaya
Bangsa Indonesia selalu dalam keadaan damai. Dengan tingginya semangat
kekeluargaan tersebut, pemudan dan pemudi seluruh Indonesia berikrar Sumpah
Pemuda yang mengantarkan bangsa Indonesia mencapai kemerdekaan.
7. Meningkatkan Semangat Gotong Royong atau Kerjasama
Gotong royong atau kerja sama merupakan ciri khas bangsa Indonesia sejak zaman
dahulu. Hal ini dapat dibuktikan dengan kerja sama para pemuda dalam rangka
mengikrarkan Sumpah Pemuda.
Mereka bersama-sama berusaha menyatukan seluruh pemuda dari berbagai daerah
untuk bersatu, tanpa adanya kerja sama tersebut, ikrar sumpah pemuda juga tidak
akan dapat berjalan.
Kerja sama dalam kebaikan mampu memberikan manfaat yang baik bagi orang lain,
oleh karena itu kita harus membiasakan bekerja sama dalam kebaikan dengan siapa
saja tanpa membeda-bedakan.
http://www.pojokpedia.com/nilai-nilai-yang-terkandung-dalam-sumpah-pemuda.html
Mengamalkan Nilai-Nilai Sumpah Pemuda
Bagaimana mengamalkan nilai sumpah pemuda dalam kehidupanmu seharihari ? banyak cara untuk mengamalkan nilai-nilai sumpah pemuda dalam
kehidupanmu sehari-hari. Misalnya, kamu bersekolah dan belajar dengan tekun agar
menjadi anak yang baik dan pintar. Setelah tumbuh menjadi orang dewasa, kelak
kamu akan bekerja sesuai dengan keahlianmu. Apa pun pekerjaanmu, kamu harus
melaksanakannya dengan baik. Dengan demikian kamu telah turut serta membangun
bangsa dan negaramu. Itu adalah salah satu sikap mencintai tanah air Indonesia.
Contoh lain mengamalkan nilai-nilai sumpah pemuda yaitu dengan bersahabat
tanpa membeda-bedakan temanmu. Kamu harus bergaul dan berteman tanpa
membeda-bedakan temanmu yang berasal dari keluarga kaya, kurang mampu,
sederhana, atau pintar. Semuanya adalah temanmu yang harus kamu perlakukan
dengan baik. Dengan cara seperti itu, maka kamu telah turut serta mengembangkan
sikap persatuan dan persaudaraan.

Contoh pengamalan nilai-nilai sumpah pemuda yang lain dalam kehidupan


sehari-hari dapat kamu lakukan di antaranya sebagai berikut.
1.

Menghargai keragaman suku, adat, budaya, dan agama.

2.
Menghargai perbedaan pendapat, tidak egois, dan bermusyawarah untuk
mengatasi permasalahan.
3.

Menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan sopan.

4.

Menjaga kebersihan lingkungan serta menjaga kelestarian flora dan fauna.

5.

Membantu teman-temanmu yang mendapat kesulitan.

6.

Membentuk kelompok belajar untuk melancarkan pendidikan.

7.

Selalu bersahabat dan menjauhi permusuhan.

8.

Mencintai dan menggunakan produk buatan dalam negeri.

http://marutosuka.blogspot.com/2011/11/mengamalkan-nilai-nilai-sumpahpemuda.html

Anda mungkin juga menyukai