Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Cinta tanah air dan bangsa adalah kebanggaan menjadi salah satu bagian dari

tanah air dan bangsanya yang berujung ingin membuat sesuatu yang mengharumkan

tanah air dan bangsa. Cinta tanah air dapat diartikan juga cara berfikir, bersikap, dan

berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi

terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa.

Semangat cinta tanah air dapat disebut juga sebagai patriotisme, sedangkan rasa cinta

terhadap bangsa dapat disebut juga sebagai nasionalisme. Mengembangkan rasa cinta

kepada tanah air dan bangsa termasuk butir-butir pancasila yaitu pada sila ke tiga,

persatuan Indonesia.

Sebagai warga Indonesia harus mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan

bangsa sebagai pengamalan terhadap pancasila. Indonesia dilahirkan oleh generasi

yang mempunyai idealisme cinta tanah air dan bangsa, jika tidak, mungkin Indonesia

masih tetap dijajah oleh bangsa lain. Maka dari itu kita harus berterimakasih kepada

pahlawan yang berjuang pada masa penjajahan.

Akhir-akhir ini sering dirasakan mulai lunturnya rasa cinta kepada tanah air

dan bangsa terutama pada generasi muda yang menjadi generasi penerus bangsa.

Banyak terjadi berbagai kasus yang tidak mencerminkan jati diri bangsa. Di era

1
globalisasi seperti sekarang ini arus informasi dari luar dapat menimbulkan

dampak negatif, rasa cinta kepada tanah air dan bangsa semakin tidak sekuat

dulu. Dengan semakin majunya teknologi seharusnya pandai menyaring budaya

yang tidak sesuai dengan jati diri bangsa. Namun yang terjadi budaya-budaya negatif

justru semakin berkembang.

B. Rumusan Masalah

1 Apa itu cinta tanah air?

2 Bagaimana sikap cinta pada tanah air?

3 Bagaimana implementasi cinta tanah air pada anak usia dini?

4 Mengapa harus cinta tanah air?

C. Tujuan Masalah

1 Untuk mengetahui dan memahami cinta tanah air

2 Untuk mengetahui dan memahami sikap cinta terhadap tanah air

3 Untuk mengetahui dan memahami implementasi cinta tanah air pada anak

usia dini

4 Untuk mengetahui dan memahami kenapa harus mencintai tanah air

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Cinta Tanah Air

Menurut Suyadi sebagaimana dikutip oleh Kemendiknas (2013:9), cinta tanah

air adalah sikap dan perilaku yang mencerminkan rasa bangga, setia, peduli dan

penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, budaya, politik dan sebagainya, sehingga

tidak mudah menerima tawaran bangsa lain yang dapat merugikan bangsa sendiri.

Cinta tanah air adalah salah satu hal utama dalam membentuk karakter warga negara

yang baik, dengan menumbuhkan cinta tanah air maka akan timbul rasa bangga

menjadi warga negara Indonesia. Rasa cinta tanah air ini diperlukan sebab tanah air

adalah tempat berpijak bagi individu secara cultural dan historis (Koesoema 2007).

Rasa cinta tanah air adalah rasa kebanggaan, rasa memiliki, rasa menghargai,

rasa menghormati dan loyalitas yang dimiliki oleh setiap individu pada negara tempat

dimana ia tinggal. Yang tercermin dari perilaku membela tanah airnya, menjaga dan

melindungi tanah airnya, rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negaranya,

mencintai adat atau budaya yang ada dinegaranya dengan melestarikannya dan

melestarikan alam dan lingkungan Karena dari negara kita tersebut semua yang kita

butuhkan akan kita dapatkan. Cinta tanah air adalah sama saja rela berkorban demi

kepentingan negara. Memajukan kehidupan bangsa, mencerdaskan diri demi ikut

3
berpartisipasi dalam rangka proses pembangunan tanah air atau negaranya dari negara

yang kecil, berkembang sampai menjadi negara yang maju.

Menghayati arti dari cinta tanah air memanglah bukan masalah yang mudah,

perlu kesabaran dan kerendahan hati untuk menjalankan hal tersebut, dikarenakan

banyak ancaman dan tantangan yang dapat datang dari mana saja, baik itu dalam diri

kita maupun dari luar diri kita, baik itu datang dari dalam negri maupun datang dari

luar negri, tetapi asal kita mempunyai tekad yang kuat untuk mencintai tanah air kita

tanah air Indonesia dengan sepenuh hati, pastilah kita akan di mudahkan oleh yang

Maha Kuasa dalam segala halnya terutama dalam tindakan yang positif. Perlu diingat

bahwa mencintai dan menjaga tanah air Indonesia negaranya sendiri dengan sepenuh

hati adalah bentuk perbuatan yang merupakan bagian dari iman.

Cinta tanah air dan bangsa pada hakekatnya cinta tanah air dan bangsa adalah

kebanggaan menjadi salah satu bagian dari tanah air dan bangsanya yang berujung

ingin berbuat sesuatu yang mengharumkan nama tanah air dan bangsa. Pada keadaan

saat ini apa yang bisa dibanggakan dari negara dan bangsa Indonesia? Generasi

“founding fathers” pada masa penjajahan berhasil membangkitkan rasa cinta tanah

air dan bangsa yang pada akhirnya berhasil memerdekakan bangsa Indonesia. Kalau

saja rasa cinta tanah air dan bangsa sekali lagi bisa menjadi faktor yang memotivasi

bangsa Indonesia, ada kemungkinan bangsa Indonesia akan bisa bangkit kembali

dengan masyarakatnya bisa menghasilkan karya-karya yang membanggakan kita

4
sebagai bangsa. bangsa Amerika yang selalu memotivasi dirinya dengan

menghormati bendera dan lagu kebangsaannya, selalu memotivasi bangsanya untuk

mencintai tanah air dan bangsanya.

Bung Karno dulu juga sering menceritakan kebesaran kerajaan Majapahit

untuk memotivasi bangsa Indonesia bahwa kita dulu adalah negara yang besar,

dengan kekuatan armada lautnya bisa menguasai seluruh Nusantara, termasuk

Singapura, Malaysia, Madagaskar, bahkan juga selatan Taiwan. Bahkan menurut

sejarah dulu Singapura itu namanya Temasek, dan yang memberi nama ini adalah

patih Gajahmada, oleh Raffles entah kenapa diganti jadi Singapura. Dalam lagu

mengheningkan cipta, kita mengenang jasa para pahlawan. Mereka telah gugur di

medan perang. Para pahlawan berani mengorbankan diri karena mereka mencintai

tanah airnya. Mereka mencintai rakyat, bangsa, dan negara Indonesia. Mereka tidak

mau negerinya dijajah.

Kata lain cinta tanah air adalah patriotisme. Kata ini dibentuk dari kata patria

dan isme. Kata patria berarti bangsa atau tanah air. Kata isme dalam kata patriotisme

adalah ajaran, semangat, atau dorongan. Jadi, kata patriotisme memiliki arti ajaran

atau semangat cinta tanah air. Para pejuang yang gugur membela bangsa disebut

pahlawan. Cinta mereka pada bangsa dan tanah air Indonesia tidak bisa diragukan

lagi. Bagaimana dengan kita yang tidak terlibat dalam perang? Apakah kita bisa

disebut orang yang memiliki semangat cinta tanah air? Apa contohnya? Banyak

5
sekali orang yang memiliki semangat cinta tanah air. Orang yang cinta tanah air

berjuang demi kemajuan dan kesejahteraan negaranya.

B. Sikap Cinta Tanah Air

Wujud kecintaan atau sikap warga negara kepada tanah airnya dapat dimulai

dari hal-hal yang sederhana yaitu mencerminkan perilaku cinta tanah air dengan ikut

serta dalam pembangunan nasional. Setiap warga negara ikut serta dalam

pembangunan nasional melalui bidangnya masing-masing, misal bekerja dengan baik

sesuai dengan keahlian yang dimiliki, membayar pajak dan membayar pajak dengan

tepat waktu, mencintai produk-produk Indonesia dengan lebih mengutamakan

membeli produk-produk dalam negeri dibanding produk-produk asing. Jadi, sebagai

warga negara, kita boleh saja membeli produk-produk asing.

Ada pun wujud cinta tanah air lainnya yang dapat dilakukan oleh warga negara

adalah memelihara sarana-prasarana umum dengan tidak merusaknya, menciptakan

suasana aman dan damai dalam kehidupan bersosial/ bermasyarakat dengan toleran

dan tenggang rasa, menghargai jasa pahlawan, serta berkarakter Indonesia dengan

menerapkan 5S (senyum, salam, sapa, sopan, santun) berjiwa Pancasila, bhineka

tunggal ika, dan menaati peraturan undang-undang yang berlaku, dan sebagainya.

Sedangkan sebagai generasi muda yang masih sekolah atau pelajar dan yang

sedang berkuliah atau seorang mahasiswa sikap cinta tanah air dapat diwujudkan

6
dengan banyak ragam cara, di antaranya belajar dengan rajin, mengikuti upacara

bendera, taat terhadap perintah Tuhan, saling menyayangi antar sesama, menghormati

orang tua dan guru, menghargai jasa para pahlawan, menjadi pelajar yang

membanggakan Indonesia dengan berprestasi baik dalam bidang akademik maupun

nonakademik, tidak bersikap kebarat-baratan, berjiwa Indonesia dan Pancasila,

berpegang pada bhineka tunggal ika, dan sebagainya.

Berikut ini cara untuk meningkatkan mencintai tanah air, yaitu:

1 Mempelajari sejarah perjuangan para pahlawan pejuang kemerdekaan kita serta

menghargai jasa para pahlawan kemerdekaan.

2 Menghormati upacara bendera sebagai perwujudan rasa cinta tanah air dan

bangsa Indonesia.

3 Menghormati simbol-simbol negara seperti lambang burung garuda, bendera

merah putih, lagu kebangsaan Indonesia raya, dll.

4 Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri agar pengusaha lokal bisa

maju sejajar dengan pengusaha asing.

5 Ikut membela serta mempertahankan kedaulatan kemerdekaan bangsa dan

negara Indonesia dengan segenap tumpah darah secara tulus dan iklhas.

6 Turut serta mengawasi jalannya pemerintahan dan membantu meluruskan yang

salah sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

7
7 Membantu mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia kepada warga

negara asing baik di dalam maupun di luar negeri serta tidak melakukan

tindakan-tindakan yang mencoreng nama baik Indonesia.

8 Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar pada acara-acara resmi

dalam negeri.

9 Beribadah dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk kemajuan bangsa

dan negara.

10 Membantu mewujudkan ketertiban dan ketemtraman baik di lingkungan sekitar

kita maupun secara nasional.

Pada peristiwa Sumpah Pemuda ada ikrar satu tanah air, satu bangsa, dan satu

bahasa yaitu Indonesia. Itulah wujud dari rasa cinta bangsa dan tanah air para

pemuda zaman dulu. Pada zaman sekarang perwujudan rasa persatuan dan cinta

tanah air harus laksanakan di manapun. Sebagai generasi penerus bangsa dalam

mewujudkan sikap dan tingkah laku hendaklah yang bermanfaat bagi

kepentingan masyarakat yang merugikan diri sendiri atau masyarakat. Bukan

dengan berperang angkat senjata seperti pemuda zaman dahulu melainkan

berperang untuk memerangi kemiskinan, kebodohan dan lemehman bangsa.

Perwujudan dalam kehidupan sehari-hari dapat dimaknai dengan

berbagai cara, yakni sebagai berikut :

1 Belajar dengan giat.

8
Sebagai generasi muda perlu menuntut ilmu sebaik-baiknya agar dapat

memajukan kehidupan bangsa.

2 Menggunakan bahasa Indonesia dalam berkomunikasi.

Selain menggunakan bahasa daerah masing-masing, perlu menggunakan

bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam bergaul dengan orang-orang

lain daerah. Bukan dengan bahasa gaul (prokem) atau bahasa asing.

3 Merawat dan membersihkan bendera negara.

Bendera negara merupakan simbol negara yang perlu untuk dijaga dan

dirawat dengan baik.

4 Mencintai produk dalam negeri

Biasakan untuk membeli dan menggunakan produk buatan negara sendiri.

Hal itu merupakan wujud dari kepedulian terhadap tanah air.

5 Upacara setiap hari senin dan hari nasional negara.

Upacara merupakan bentuk rasa cinta dan peduli terhadap negara karena

pada setiap rangkaian upacara mengandung hal-hal yang mencerminkan

simbolis bangsa, seperti lagu nasional, penghormatan terhadap bendera, dan

lain sebagainya.

6 Menjaga kebersihan lingkungan sekitar

Lingkungan merupakan bagian kecil dari negara. Jika setiap lingkungan

kecil tidak terjaga maka negara akan menjadi tidak terawat juga.

9
7 Tidak membuang sampah sembarangan

Membuang sampah pada tempatnya merupakan wujud kepedulian terhadap

kebersihan lingkungan.

8 Tidak menebang pohon sembarangan.

Menjaga kehidupan pohon sama halnya menjaga kehidupan umat manusia

yang ada di semua negara di dunia.

9 Melakukan kegiatan sosial seperti menyantuni anak yatim.

C. Implementasi pada Anak Usia Dini

Sikap cinta tanah air harus ditanamkan kepada anak sejak usia dini agar

menjadi manusia yang dapat menghargai bangsa dan negaranya misalnya dengan

upacara sederhana setiap hari senin dengan menghormati bendera Merah Putih,

menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan mengucapkan pancasila.

Meskipun lagu Indonesia Raya masih sulit dan panjang untuk ukuran anak usia dini,

tetapi dengan membiasakan mengajak menyanyikan setiap hari senin, maka anak

akan hafal dan biasa memahami isi lagu. Merah Putih bisa diangkat menjadi sub tema

pembelajaran. Pentingnya sebuah lagu kebangsaan dan itu menjadi sebagai identitas

dari Negara tersebut, agar dapat mengingatkan kembali betapa pentingnya cinta

terhadap Negara.

10
Kegiatannya bisa diarahkan pada lima aspek perkembangan sikap perilaku

maupun kemampuan dasar. Pada aspek sikap perilaku, melalui cerita bisa menghargai

dan mencitai Bendera Merah Putih, mengenal cara mencintai Bendera Merah Putih

dengan merawat dan menyimpan dengan baik, menghormati Bendera ketika

dikibarkan. Pada aspek kognitif, anak mengenal konsep bilangan dan angka dua (2

warna), mengenal konsep warna merah dan putih, mengenal konsep posisi di atas

warna merah, di bawah warna putih, dan mengenal konsep bentuk persegi panjang

atau kotak. Kegiatannya bisa berupa permainan lomba mengelompokkan bendera

yang benar. Kegiatan lain adalah memperingati hari besar nasional dengan kegiatan

lomba atau pentas budaya, mengenalkan aneka kebudayaan bangsa secara sederhana

dengan menunjukkan miniatur catur dan menceritakannya, gambar rumah dan

pakaian adat, mengenakan pakaian adat pada hari Kartini, serta mengunjungi museum

terdekat, mengenal para pahlawan melalui bercerita atau berman peran.

Bisa juga diintegrasikan dalam tema lain melalui pembiasaan sikap dan

perilaku, misalnya, menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, menyanyangi

sesama penganut Agama, menyanyangi sesama dam makhluk Tuhan yang lain,

tenggang rasa dan menghormati orang lain. Menciptakan kedamaian bangsa adalah

juga perwuju dan rasa cinta tanah air. Sehinnga suatu saat nanti, dan saat tumbuh

dewasa mereka dapat menghargai betapa pentingnya mencintai tanah air ini, negeri

11
ini, khususnya bagi bangsa dan negara, mempunyai rasa cinta tanah air yang tinggi

terhadap negaranya, dan sekaligus bisa mengharumkan bangsa dan negara.

D. Perlunya Cinta Tanah Air

Bangsa Indonesia memproklamirkan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus

1945. Kemerdekaan itu diperoleh melalui perjuangan dan pengorbanan para pejuang

yang tidak ternilai harganya. Sejak itu, bangsa Indonesia bertekad untuk membela

tanah airnya dari segala bentuk gangguan dan ancaman, baik yang datangnya dari

dalam maupun dari luar. Kita tidak boleh lengah sedikit pun karena ancaman akan

datang dari berbagai arah. Semangat persatuan dan kesatuan harus diperkukuh

melalui berbagai kegiatan, baik yang bersifat lokal, kedaerahan, nasional, maupun

internasional.

Perilaku cinta tanah air dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk,

diantaranya memelihara persatuan dan kesatuan dan menyumbangkan pengetahuan

dan keterampilan yang di miliki untuk membangun negara. Sekarang kita berada pada

masa kemerdekaan. Kita tidak di tuntut memanggul senjata dan maju di medan

perang. Namun, perlu di sadari bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap

menghadapi rongrongan dan ancaman. Oleh karena itu, kita harus siap menghadapi

segala bentuk rongrongan dan ancaman demi kepentingan bangsa dan Negara

republik Indonesia.

12
Sesudah merdeka, kita telah mengalami banyak pemberontakan, diantaranya

Peristiwa Mediun pada tahun 1948 dan Gerakan 30 September pada tahun 1965.

Penmberontakan tersebut didalangi Partai Komunis Indonesi (PKI). Gerakan PKI

bertujuan menghancurkan pemerintahan Nerara Republik Indonesia yang sah. Untuk

mencegah kejadian tersebut terulang kembali, kita harus mampu menahan diri dan

jangan mudah terhasut oleh ajakan yang belum tentu kebenaranya. Kita harus mampu

mencegah perilaku yang mengarah pada perpecahan, adu domba, menfitnah,

membuat keonaran, kejahatan,dan melanggar hukum.

Untuk mengisi kemerdekaan pemerintah melaksanakan pembangunan

nasional. Setiap warga Negara harus turut serta menunjang pelaksanaan

pembangunan nasioanal melalui berbagai kegiatan dengan bidangnya masing-

masing. Keikutsertaan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan nasional di

antaranya rajin belajar bagi pelajar, bekerja dengan tekun sesuai keahlianya,

membayar pajak, memelihara hasil pembangunan, dan menciptakan situasi aman dan

damai. Kegiatan masyarakat sangat beragam.

Kegiatan tersebut hendaknya menunjang pelaksanaan pembangunan

nasional. Pembangunan nasional merupakan wujud cinta tanah air dan bangsa. Ciri-

ciri cinta tanah air diantaranya rela berkorban untuk tanah air dan bangsa; bangga

berbangsa, berbahasa, dan bertanah air Indonesia; giat dalam melaksanakan

pembangunan di segala bidang; dan ikut mempertahankan persatuan dan kesatuan.

13
Semangat cinta tanah air perlu terus dibina sehingga keutuhan negara Kesatuan

Republik Indonesia tetap terjamin.

Cinta tanah air bermanfaat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Manfaat tersebut diantaranya negara akan aman dan damai, pembangunan dapat

berjalan lancer, dan pendapatan negara akan meningkat. Manfaat tersebut kita sendiri

yang merasakan. Kita akan merasa aman dan damai serta kesejahteraan hidup

meningkat. Jika cinta tidak terbina pada diri setiap warga maka negara akan mudah

dilanda kekacauan, pembangunan tidak behasil, pendapatan negara menurun, dan

pada akhirnya tingkat kesejahteraan dan kesehatan warga sendiri yang akan hancur.

Cita-cita untuk mencapai masyarakat adil makmur berdasarkan pancasila

perlu terus diperjuangkan. Cinta tanah air bukan untuk dihafal, tetapi harus

diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari melalui berbagai kegiatan sesuai dengan

bidang dan keahlian masing-masing. Seorang pelajar, mahasiswa, buruh, petani,

pedagang, pegawai negeri, karyawan, atau pejabat tinggi harus berperilaku mencintai

tanah air. Cinta tanah air diartikan suatu sikap yang mementingkan kepentingan

bangsa dan negara serta rela berkorban demi kejayaan bangsa dan negara.

14
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Rasa cinta tanah air seharusnya kita terapkan di lingkungan keluarga, kampus,

tempat tinggal kita, bahkan dimanapun kita berada. Misalnya di keluarga: kita

amalkan sikap dan tingkah laku hemat, disiplin dan bertanggung jawab dalam

mewujudkan keutuhan dan kebersamaan agar tercapai kebahagiaan lahir batin, di

kampus, perwujudan rasa persatuan dan Cinta Tanah Air dapat kita wujudkan atau

amalkan melalui kegiatan-kegiatan sosial, kegiatan-kegiatan mahasiswa yang bersifat

positif, dan lain-lain. Kegiatan-kegiatan tersebut dapat berupa gerakan penghijauan,

kebersihan, karya wisata, dan lain-lain. Semangat persatuan dan kesatuan di

lingkungan masyarakat dapat kita lakukan melalui kegiatan-kegiatan seperti

siskamling, kerja bakti, dan lain-lain.

Dan kegiatan seperti itu telah diprogramkan melalui organisasi-organisasi

pemuda misalnya Karang Taruna dan KNPI. Sebagai generasi penerus bangsa

hendaknya kita dapat mewujudkan sikap dan tingkah laku yang bermanfaat bagi

kepentingan masyarakat yang merugikan diri sendiri atau masyarakat, misalnya

dengan cara menjauhkan diri dari pengaruh narkotika, obat-obatan terlarang, minum-

minuman keras, dan perkelahian. Karena hal itu dapat menghancurkan masa depan

15
bangsa dan negara. Sebagai generasi muda juga harusnya kita dapat berperan seperti

para pahlawan yang telah gugur di medan perang.

Para pahlawan berani mengorbankan diri karena mereka mencintai tanah

airnya. Mereka mencintai rakyat, bangsa, dan negara Indonesia. Mereka tidak mau

negerinya dijajah. Para pejuang yang gugur membela bangsa disebut pahlawan. Cinta

mereka pada bangsa dan tanah air Indonesia tidak bisa diragukan lagi. Orang yang

cinta tanah air berjuang demi kemajuan dan kesejahteraan negaranya. Sebagai contoh,

Seorang guru yang bersedia ditempatkan untuk mengajar di daerah terpencil. Dia

mengabdikan diri untuk mendidik anak-anak di daerah terpencil. Anak-anak di

daerah itu menjadi pintar. Guru itu bisa dikatakan cinta tanah air. Ia mencerdaskan

bangsa dengan pengabdiannya.

B. Saran

Cintailah negeri yang indah ini yang telah memberikan kita semua nya dari

tanah nya air nya hewan dan semua tumbuhan nya yang telah berperan penting dalam

kehidupan kita. Tegak kan kembali nilai-nilai luhur dari pancasila, untuk merapatkan

dan menyatukan kembali jati diri bangsa ini yang semakin lama semakin pudar .

Terus belajar, bekerja dan berusaha demi kehidupan kita anak cucu kita dan

kehidupan seluruh rakyat di bangsa Indonesia ini.

16
DAFTAR PUSTAKA

Koesoema, Doni. (2007). Pendidikan karakter. Jakarta: Grasindo

https://www.kompasiana.com/idriskamisopa/5929804f8e7e61c67214ba46/cinta-

tanah-air

https://www.kompasiana.com/benedikta/5927d7acd59373e82cab4563/perlunya-

cinta-tanah-air

https://wp.lpmpjabar.go.id/2019/04/25/pengertian-rasa-cinta-tanah-air/

17

Anda mungkin juga menyukai