Anda di halaman 1dari 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.

1 Fisiologi Kehamilan (Fertilisasi) Kehamilan adalah proses pemeliharaan janin dalam kandungan yang disebabkan pembuahan sel telur oleh sel sperma. Kehamilan adalah masa di mana seorangwanitamembawaembrioatau fetus di dalam tubuhnya (wikipedia). Pada waktu koitus (persetubuhan) air mani terpancar kedalam ujung atas vagina sebanyak +3cc. alam air mani terdapat spermato!oa (sel"sel mani) seperti kecebong kepala yang lonjong dan ekor yang dibedakan menjadi tengah dan leher. #nti sel terdapat pada kepala sedangkan ekor berguna untuk bergerak maju$ karena pergerakan ini maka dalam satu jam saja spermato!oa melalui canalis cervicalis dan cavum uteri kemudian berada dalam tuba. isini sel mani menunggu kedatangan sel telur. %ika kebetulan pada saat ini terjadi ovulasi$ maka mungkin fertilisasi berlangsung.%ika tidak terjadi ovulasi maka penghamilan tidak mungkin. &aka jelaslah bahwa hanya coitus sekilas saat ovulasi yang dapat menghasilkan kehamilan. 'el telur hanya dapat dibuahi beberapa jam setelah ovulasi.'edangkan sel mani dalam badan wanita masih kuat membuahi selama satu sampai tiga hari. Pada saat hamil akan terjadi perubahan fisik dan hormon yang sangat berubah drastis. Kehamilan di bagi atas 3 trimester yaitu trimester #$ trimester ##$ dan trimester ###.(ejala pada trimester # umumnya adalah sering mual dan muntah$ payudara membesar$ sering buang air kecil$ sering cepat lelah. )mosi tidak stabil$ lebih sering cepat marah$ penurunan libido seksual. Pada trimester ##$ terjadi penambahan berat badan yang sangat signifikan karena nafsu makan yang meningkat tajam$ payudara yang semakin besar diikuti dengan perut bagian bawah yang terlihat semakin membesar. *ayi kadang + kadang terasa bergerak$ denyut jantung meningkat$ kaki$ tumit$ betis kadang membengkak. (atal pada permukaan kulit di bagian perut. Kadang disertai dengan sakit pinggang dan gangguan pada pembuangan air besar,sembelit. )mosi menjadi lebih stabil dan seluruh perhatian tertuju pada sang bayi yang akan lahir. Pada trimester ###$ bayi mulai menendang + nendang$ payudara semakin besar dan kencang$ puting susu semakin hitam dan membesar$ kadang + kadang terjadi kontraksi ringan dan suhu tubuh dapat meningkat. -airan vagina meningkat dan

kental. )mosi mulai tidak stabil$ perasaan gembira disertai cemas menunggu kelahiran sang bayi. 2.2 Gizi a!a I"# $amil Kehamilan menyebabkan meningkatnya metabolisme energi$ karena itu kebutuhan energi dan !at gi!i lainnya meningkat selama kehamilan. Peningkatan energi dan !at gi!i tersebut diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin$ pertambahan besarnya organ kandungan$ perubahan komposisi dan metabolisme tubuh ibu. 'ehingga kekurangan !at gi!i tertentu yang diperlukan saat hamil dapat menyebabkan janin tumbuh tidak sempurna. Kebutuhan energi pada trimester # meningkat secara minimal. Kemudian sepanjang trimester ## dan ### kebutuhan energi terus meningkat sampai akhir kehamilan. )nergi tambahan selama trimester ## diperlukan untuk pemekaran jaringan ibu seperti penambahan volume darah$ pertumbuhan uterus$ dan payudara$ serta penumpukan lemak. 'elama trimester ### energi tambahan digunakan untuk pertumbuhan janin dan plasenta. Karena banyaknya perbedaan kebutuhan energi selama hamil$ maka ./0 menganjurkan jumlah tambahan sebesar 123 Kkal sehari pada trimester #$ 323 Kkal sehari pada trimester ## dan ###. i Kanada$ penambahan untuk trimester # sebesar 133 Kkal dan 333 Kkal untuk trimester ## dan ###. 'ementara di #ndonesia berdasarkan .idya Karya 4asional Pangan dan (i!i ditentukan angka 562 Kkal perhari selama kehamilan. 7ngka ini tentunya tidak termasuk penambahan akibat perubahan temperatur ruangan$ kegiatan fisik$ dan pertumbuhan. Patokan ini berlaku bagi mereka yang tidak merubah kegiatan fisik selama hamil. engan demikian makanan ibu hamil harus cukup bergi!i agar janin yang dikandungnya memperoleh makanan bergi!i cukup$ untuk alur terhambatnya pertumbuhan dari aspek gi!i ibu. Perlu diperhatikan secara khusus adalah pertumbuhan janin dalam daerah pertumbuhan lambat dan daerah pertumbuhan cepat. aerah pertumbuhan lambat terjadi sebelum umur kehamilan 18 minggu. 'etelah itu pertumbuhan agak cepat$ dan bertambah cepat sampai umur kehamilan 38 minggu. Kebutuhan !at gi!i ini diperoleh janin dari simpanan ibu pada masa anabolik$ dan dari makanan ibu setiap hari selama hamil. &akanan ibu selama hamil dan keadaan gi!i ibu pada waktu hamil berhubungan erat dengan berat badan lahir rendah (**9:). 7pabila makanan yang dikonsumsi ibu kurang dan keadaan gi!i ibu jelek maka besar

kemungkinan bayi lahir dengan **9:. Konsekuensinya adalah bahwa bayi yang lahir kemungkinan meninggal 1; kali lebih tinggi dibanding bayi lahir normal. iet dalam kehamilan harus lebih diperhatikan daripada diluar kehamilan karena dipergunakan untuk< 1) &empertahankan kesehatan dan kekuatan badan 5) Pertumbuhan janin 3) =ntuk cadangan masa laktasi 7dapun !at"!at yang diperlukan oleh tubuh adalah< >at putih telur$ !at tepung$ !at lemak$ garam$terutama garam dapur$ phosfor$ besi$ vitamin dan air.&akanan hendaknya beraneka ragam$ berganti"ganti jangan selalu makan makanan yang sama maksudnya supaya kekurangan menu hari ini dapat diimbang menu hari berikutnya.%uga cara pengolahan makanan harus diperhatikan karena dapat mengurangi nilai makanan. Kebutuhan beberapa !at yang penting pada wanita yang belum hamil dan yang hamil adalah sebagai berikut< Jenis Ke"#t#han Kalori Protein Kalsium ?errum @itamin 7 @itamin * @itamin @itamin :iboflavin 7sam nikotin a. Protein Protein dibutuhkan karena metabolisme bertambah untuk pertumbuhan janin$ pertumbuhan rahim$ pertumbuhan kelenjar buah dada dan untuk penambahan Ti!a% $amil 5233 A3 3$6 15 2333 1$2 ;3 + 5$5 12 $amil 5233 62 1$2 12 A333 1$6 133 833"633 5$2 16

volume darah. Kekurangan dari protein mungkin menimbulkan anemia$ toksemia gravidarum$ edema dan premature. b. (aram alam kehamilan diberikan tambahan ?e misalnya dengan '? 3B533mg -a dan Phosfor dipergunakan untuk pembuatan tulang"tulang janin serta ?e untuk pembuatan /b janin. c. @itamin 1) @itamin 7 untuk menambah daya tahan tubuh terhadap infeksi 5) @it *compleks bersifat antipelagra. an apabila kekurangan akan menyebabkan perdarahan pada bayi$ menambah kemungkinan perdarahan post partum dan atropi dari ovarium. 3) @it - selain mencegah skorbut penting sekali untuk kebutuhan janin. 8) @it bersifat anti rachitis. @it ini sangat penting sekali terutama pada daerah yang kurang sinar matahari 2) @it ) penting untuk reproduksi dan pertumbuhan embrio d. 7ir .anita hamil harus minum cukup banyak kira"kira A"6 gelas sehari. 7ir berfungsi untuk mengganti cairan yang keluar melalui keringat dan juga membantu pengeluaran racun melalui anus dan ginjal. 2.& 'asalah Gizi I"# $amil 1. 7nemi >atgi!i yang erat kaitannya antara lain adalah ?e dan asamfolat. Peningkatan volume darah 23C pada kebutuhan plasenta jaringan ibu dan anak. Peningkatan sel darah merah tidak seimbang dengan kenaikan volume darah. Penurunan terjadi pada umur kehamilan 3"2 bulan$ batas terendah pada umur 2"6 bulan maka naik normal pada minggu ke"A setelah melahirkan. Derapi anemia < 0bat < ?e 33 + A3 mg,hr dan asam folat 533"833mg,hr iet < seperti kehamilan normal dan ditambah *& sumber ?e dan asam folat.

?aktor yang meningkatkan absorpsi a. *entuk besi yaitu besi heme (hewani) dapat diserap 5B lipat dari non heme (nabati). b. @itamin - membantu penyerapan non heme. c. ?aktor intrinsic dalam lambung < he memempunyai struktur seperti *15 d. Kebutuhan tubuh meningkat atau kekurangan < absorpsi non he meningkat 13B dan besi he meningkat 5B 5. Konstipasi 'ering terjadi pada separuh terakhir kehamilan. Penurunan motilitas saluran cerna$ peningkatan kadar progesterone dan tekanan pada saluran cerna sehingga membesarnya uterus dan penurunan aktivitas fisik. Derapi diet < a. b. c. Dinggi serat (buah$ sayur dan biji"bijian) Dinggi cairan < minimal 23 ml,kg **, hari 0lahraga teratur < disesuaikan dengan ibu hamil

3. /ipertensi 8. /iperemesisgravidarum Keadaan ibu hamil dengan mual dan muntah (morning sickness) yang terus menerus$ dimulai minggu ke"2 atau ke"A. &ual yang parah menyebabkan hiperemasisgravidum. apat terjadi dehidrasi$ asidosis$ ** menurun$ dan kekurangan vitamin. ?aktor penyebabnya adalah produksi hormone chorionic gonadotropin meningkat oleh plasma$ produksi estrogen meningkat oleh placenta sehingga mual$ muntah$ factor psikologi dan fisiologi sehingga mual$ muntah. &anajemen diet < a. b. Perlu istirahat dan dirawat di :' &ula"mula diberi cairan dan elektrolit melalui intervena untuk rehidrasi

c.

%ika muntah sudah berhenti maka secepatnya secara oral yaitu makanan bisa tidak berkuah (kering) dalam porsi kecil tapi sering.

'yarat iet< a. b. c. d. e. 2. Porsi kecil tapi sering /indari cairan 1"5 jam sebelum dan setelah makan &akanan tidak berlemak isarankan dari tepung"tepungan /indari makan berbau merangsang iabetes mellitus & sudah diderita sebelum hamil ( & kronis). & yang muncul selama

kehamilan tanpa tanda"tanda sebelumnya ( & gestasional). & gestasional merupakan suatu intoleransi K/$ ringan (toleransi glukosa terganggu) maupunberat ( &) yang terjadi atau diketahui pertama kali pada saat kehamilan berlangsung. Dermasuk ibu yang sebelumnya mengidap baru diketahui saat hamil. Pengaruh & pada kehamilan < a. b. Pengaruh dalam kehamilan < abortus dan pre"eklamsia Pengaruh persalinan <lebih mudah terjadi infeksi dan distosis bahu karena anak besar. c. Pengarug dalam nifas< infeksi nifas dan menghambat penyembuhan luka jalan lahir yaitu rupture parinei maupun luka episotomi Pengaruh & padaa nak a. b. c. Pengaruh tidak baik pada hasil konsepsi atau dapat terjadi penyulit Kematian hasil konsepsi %anin besar atau macrosomia dapat mencapai 2"A kg karena hiperglikemia ibu dan janin$ banyak lemak te timbun dibawah kulit. & (tetapisebelumnyaterdeteksi) dan

A. &asalah gi!i lainnya< kekurangan folat dan kekurangan intake lemak a. Kekurangan folat diawal kehamilan bisa menyebabkan neural tube defects (kelaianan syaraf) b. Kekurangan intake lemak$ terutama 9-P (9ong -hain Polyunsaturated ?atty 7cids) bisa mengganggu fetal growth E development$ termasuk pertumbuhan otak dan retinol. 2.( Gizi I"# $amil !i In!onesia /asil penelitian dari Southeast Asian Food and Agricultural Science and Technology$ lembaga indepen yang bernaung di bawah #nstitut Pertanian *ogor (#P*) menunjukkan bahwa A dari 13 ibu hamil di #ndonesia mengalami kekurangan asupan nutrisi mikro yang dapat menghambat kesehatan anak di kemudian hari$ seperti !at besi$ seng$ vitamin 7 dan -$ serta asam folat. Penelitian ini telah dilakukan selama 7gustus 5313"7gustus 5311 terhadap A53 perempuan berusia 53"82 tahun$ termasuk perempuan yang sedang mempersiapkan kehamilan$ ibu hamil hingga ibu menyusui di Kotamadya *ogor. Demuan menarik lainnya juga menunjukkan bahwa lebih dari 23 persen ibu hamil mengalami kekurangan asupan protein. 7kibatnya$ angka kasus kelahiran bayi prematur dan berat badan bayi lahir rendah juga meningkat. F=mumnya$ masyarakat dengan kelas ekonomi menengah ke bawah lebih cenderung mengalami defisiensi nutrisi. 'elain itu$ tingkat mineral dan multi nutrisi mikro juga masih rendah di masa"masa pra"kehamilan$ kehamilan dan menyusui$F papar r. %acGues *indels selaku irektur :iset 7sia Pasifik (i!i *ayi presentasinya seputar status gi!i ibu hamil #ndonesia$ Kamis (1H,8). alam presentasinya$ r. *indels juga menemukan bahwa asupan kalori dan protein pada ibu hamil seringkali berkurang dari jumlah yang dianjurkan. *erdasarkan hasil penelitiannya$ pada saat hamil$ perempuan lebih banyak konsumsi nasi,sereal. 'ementara saat hamil$ lebih banyak mengonsumsi susu dan ketika menyusui paling banyak mengonsumsi sayuran.F/anya sekitar 33 persen ibu hamil dari golongan dan di #ndonesia yang meminum susu saat masa kehamilan$F tambahnya. r. 4oroyono .ibowo$ 'p0( (K) selaku Ketua Perkumpulan 0bstetri dan (inekologi #ndonesia (P0(#) pada sebuah acara kesehatan di %akarta$ %umat (53,8).#a anone dalam

menuturkan$ I*anyak orang menganggap bahwa pemenuhan nutrisi yang baik dimulai sejak lahir. Pemahaman tersebut harus diubah$ karena seharusnya nutrisi yang baik merupakan tanggungjawab ibu bahkan sejak sebelum kehamilan$J r. 4oroyono memaparkan bahwa masalah nutrisi yang paling umum ditemui pada ibu hamil di #ndonesia$ terutama di golongan ekonomi menengah ke bawah$ adalah defisiensi !at besi$ asam folat$ kalsium$ serta kurang energi kronis$ protein dan vitamin 7. FPenyebab tertinggi untuk 7ngka Kematian #bu (7K#) di #ndonesia$ yaitu pendarahan dan pre"eklamsia terbukti berhubungan erat dengan malnutrisi atau gi!i kurang. 'elain itu$ malnutrisi pada ibu hamil akan menyebabkan kelainan berdasarkan fungsi !at"!at tersebut dalam proses perkembangan janin$F paparnya. ari sebuah hasil studi menunjukkan bahwa A (enam) dari 13 (sepuluh) orang ibu hamil mengalami kurang asupan nutrisi mikro (antara lain !at besi$ seng$ vitamin 7 E - dan asam folat). 'elain itu$ ditemukan pula bahwa lebih dari 23C ibu hamil mengalami kekurangan asupan protein. Kondisi ini mendukung fakta banyaknya terdapat masalah bayi baru lahir seperti prematur dan berat badan lahir rendah di #ndonesia. ari survey$ terungkap fakta bahwa di #ndonesia hanya 1 (satu) dari 3 (tiga) ibu hamil dari golongan ekonomi menengah ke bawah yang minum susu khusus #bu /amil. /al ini sebagian besar disebabkan karena mereka tidak menyukai rasa susu dan juga harga susu #bu /amil dan &enyusui yang ada di pasaran relatif kurang terjangkau bagi mereka. 2.) Program Pemerintah #nt#% Pening%atan Stat#s Gizi !i In!onesia Program ini mengupayakan peningkatan peran energi protein (K)P) dan anemia gi!i besi (7(*). Kegiatan"kegiatan program ini ada yang dilakukan harian$ bulanan$ smesteran (A bulan sekali) dan tahun ( setahun sekali) serta beberapa kegiatan investigasi dan intervensi yang dilakukan setiap saat jika ditemukan masalah gi!i misalnya ditemukan adanya kasus gi!i buruk. Kegiatan program Perbaikan (i!i &asyarakat dapat dilakukan dalam maupun di luar gedung Puskesmas (dr. /. 7yub 7li$ &&). Kegiatan Program (i!i pada ibu hamil antara lain < serta masyarakat dalam perbaikan gi!i khususnya pada ibu hamil yang meliputi penurunan prevalensi kurang

1. Program penanggulangan anemia yang dilakukan adalah memberikan tablet tambah darah yaitu preparat ?e yang bertujuan untuk menurunkan angka anemia pada balita$ bumil$ bufas$ remaja putri$ dan .=' (.anita =sia 'ubur). Penanggulangan anemia pada ibu hamil dilaksanakan dengan memberikan H3 tablet ?e kepada ibu hamil selama periode kehamilannya. 5. alam rangka mencegah dan menanggulangi kurang energy dan protein (K)P) terutama pada ibu hamil di daerah perdesaan terus digalakkan melalui pemberian makanan pendamping berupa makanan tambahan untuk ibu hamil. 3. Pemberdayaan petugas kesehatan. 7gar kualitas pelayanan gi!i meningkat$ maka diharapkan para petugas kesehatan dapat memberikan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar. 'ehubungan dengan hal tersebut$ perlu dilakukan serangkaian kegiatan dalam peningkatan peran petugas yaitu antara lain dengan memberikan pengetahuan dan ketrampilan baik melalui kegiatan workshop dan capacity building. 8. Pemberdayaan ibu hamil dalam peningkatan gi!i pada ibu hamil. Pemberdayaan untuk para ibu hamil adalah proses dimana ibu hamil yang mempunyai masalah kesehatan dan gi!i dapat bekerja bersama"sama menanggulangi masalah yang mereka hadapi. -ara terbaik untuk membantu mereka adalah ikut berpartisipasi dalam memecahkan masalah yang mereka hadapi. =paya perbaikan gi!i yang dilakukan adalah dengan meningkatkan kemandirian dengan fokus ibu hamil mandiri sadar gi!i dengan harapan mereka dapat mengenal dan mencari pemecahan masalah yang dihadapi. 7suhan dan konseling gi!i bagi ibu hamil dengan tenaga profesional dengan menggunakan tatalaksana asuhan dan konseling gi!i. 2. Pelaksana program (i!i di Puskesmas dilakukan oleh tenagagi!i berpendidikan 1 (7sisten 7hli (i!i) dan ### (7hli &adya (i!i) serta '1, 8 (i!i ('arjana (i!i) yang khusus dipersiapkan atau mahir dalam =saha Perbaikan (i!i Keluarga,&asyarakat atau sebagai tenaga profesinal di bidang gi!i. Pelaksana Program (i!i dapat juga dilakukan oleh tenaga kesehatan lain yang telah dilatih dalam pelaksanaan program gi!i puskesmas. A. Kementerian Kesehatan telah menetapkan kebijakan bahwa semua persalinan harus dilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih dan memulai

program %ampersal (%aminan Persalinan)$ yaitu suatu paket program yang mencakup pelayanan antenatal$ persalinan$ postnatal dan Keluarga *erencana. Pengawasan$ evaluasi dan bimbingan dari biasanya dilakukan dalam bentuk sebagai berikut < 1. Kunjungan Petugas inas Kesehatan Kabupaten,kota untuk melakukan supervise atau bimbingan tehnis program gi!i pada setiap tahunnya. 5. =mpan balik 9aporan (feedbeck) laporan cakupan selama setahun dari inas Kesehatan kabupaten ,kota dari laporan rekapitulasi puskesmas yang dikirim setiap bulan di inas Kabupaten,kota. 3. Pertemuan monitoring dan evaluasi program gi!i ditingkat Kabupaten ,kota. 8. *eberapa 0utput dari program (i!i masyarakat yang dilaksanakan di Puskesmas diperoleh dari buku register (pencatatan) setiap kegiatan yang kemudian dibuatkan laporan per posyandu atau setiap unit pelayanan gi!i$ direkapitulasi menjadi perdesadan selanjutnya dikirim ke inas Kesehatan Kabupaten,kota dalam bentuk laporan bulanan$ dan tahunan. 'etiap laporan dapat memberikan gambaran tempat$ waktu$ person (sasaran). 2. %umlahsasaran (person) ditetapkan oleh biasanya dibuat atau telah disepakati atau inas Kesehatan kabupaten,kota atau sumber yang telah inas Kesehatan Kabupaten,kota

ada di Puskesmas sebagai hasil dari pendataan sasaran program. emikian program peningkatan gi!i pada ibu hamil yang fungsi utama pelaksanannya adalah mempersiapkan$ memelihara dan mempertahakan agar setiap orang terutama kelompok rawan seperti ibu hamil dapat hidup sehat dan produktif. ?ungsi ini dapat terwujud kalau setiap petugas dalam melaksanakan program gi!i dilakukan dengan baik dan benar sesuai komponen"komponen yang harus ada dalam program perbaikan gi!i masyarakat di Puskesmas. =ntuk itu berbagai upaya perbaikan gi!i masyarakat melalui kegiatan yang mencakup peningkatan program pemberian tablet besi bagi ibu hamil menjadi keniscayaan upaya pemerintah. 2.* Peran Pera+at 'enangani 'asalah Gizi a!a I"# $amil Peran perawat &enurut Kepmenkes :# 4o. 153H tahun 5331 tentang registrasi dan praktik perawat$ perawat adalah seseorang yang lulus pendidikan perawat$ baik didalam maupun di luar negeri sesuai dengan ketentuan peraturan perundang"

undangan yang berlaku. perawat antara lain < 1. Peran )dukator

idalam menangani masalah gi!i pada ibu hamil peran

Pembelajaran yang merupakan dasar dari semua tahap kesehatan dan tingkat pencegahan. Perawat harus mampu mengajarkan tindakan peningkatan kesehatan$ pencegahan penyakit$ memberikan info yang tepat tentang kesehatan. alam peran educator ini kita dapat memberikan penyuluhan seperti penyuluhan dalam bentuk komunikasi informasi edukasi (K9)) adalah penyuluhan tentang pentingnya gi!i pada ibu hamil yang diberikan pada ibu hamil$ suami dan keluarga$ agar mereka sadar$ peduli patuh dan bergerak untuk periksa dan menjaga status gi!i ibu hamil 5. Peran Pengamat Kesehatan. &engkoordinir monitoring terhadap perubahan yang terjadi pada kelompok ibu hamil dalam suatu masyarakat yang menyangkut masalah kesehatan melalui kunjungan rumah$ pertemuan$ observasi$ dan pengumpulan data. 3. Peran Koordinator Pelayanan Kesehatan &engkoordinir seluruh kegiatan upaya pelayanan kesehatan masyarakat dan puskesmas dalam mencapai tujuan kesehatan melalui kerja sama dengan tim kesehatan lain sehingga pelayanan menyeluruh. 8. Peran Koordinator Perawat melakukan koordinasi terhadap semua pelayanan kesehatan yang diterima oleh ibu hamil dan bekerjasama dengan keluarga dalam perencanaan pelayanan keperawatan sebagai penghubung dengan institusi pelayanan kesehatan lainnya$ supervise terhadap asuhan keperawatan yang dilaksanakan anggota tim. 2. Peran Pembaru Perawat dapat berperan sebagai inavator terhadap individu keluarga termasuk ibu hamil dan masyarakat dalam merubah perilaku dan pola hidup yang berkaitan dengan peningkatan dan pemeliharaan kesehatan. A. Peran Konsultan Perawat merupakan tempat bertanya bagi masyarakat untuk memecahkan masalah kesehatan$ diharapkan perawat dapat memberikan solusi mengatasi masalah kesehatan yang dihadapi. 'eperti memberikan solusi tentang masalah gi!i yang dihadapi oleh ibu hamil. yang diberikan merupakan kegiatan yang

;. Peran Kolaboratif Perawat dapat bekerja sama dengan tenaga kesehatan lain$ seperti dengan tenaga ahli gi!i. Perawat bekerja sama dengan ahli gi!i untuk mengatasi masalah" masalah gi!i pada ibu hamil.

Anda mungkin juga menyukai