Daftar Pustaka

Anonim. 1987. Analisis Obat Tradisional Jilid 1. Depertemen Kesehatan Republik Indonesia: Jakarta. Anonim. 1995. Farmakope Indonesia Edisi IV. Depertemen Kesehatan Republik Indonesia: Jakarta. Anonim. 2000. Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Depertemen Kesehatan Republik Indonesia: Jakarta. Anonim. 2004. Buku Panduan Teknologi Ekstrak. BPOM RI: Jakarta. Ansel, Howard C. 1989. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi Edisi Keempat. Penerjamahan Farida Ibrahim. UI Press: Jakarta. Cumpelik, B.S. 1972. Analytical Procedure and evaluation of Sunscreen. J, Society Cosmetic Chemistry. Djumidi, H dan Sutjipto, 1999, Inventaris Tanaman Obat Indonesia, Jilid V, Depertemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta. Fajariah, Ika Nur. 2009. Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi Etil Asetat Ekstrak Etanol Kayu Secang (Caesalpinia sappan L) terhadap Staphylococcus aureus dan Shigella dysenteriae serta Bioautografinya. Skripsi Sarjana S1, Fakultas Farmasi, UMS. Harbone, J. B. 1987. Metode Fitokimia : Penuntun Cara Modern Menganalisa Tumbuhan. ITB Press: Bandung.

Hardiyanto & Soedirman, S., 1981, Gangguan Kosmetik karena Kelainan Pigmentasi Kulit, Journal of the Medical Sciences, XIII (4), 172. Hermanto, N. 2004. Mahkota Dewa Obat Pusaka Para Dewa. Ed, Revisi. Aro Media Pustaka. Jakarta. J. S., Sam. 2013. Formulasi Dasar Kosmetika Edisi kedua. Garandi Academic Press. Kardinan dan Taryono. 2003. Tanaman Obat Penggempur Kanker. Agro Media Pustaka Markham, K.R. 1988. Technique of Flavanoid Identification (Cara Mengidentifikasi Flavanoid), diterjemahan oleh Kosasih Padmawinata. ITB: Bandung. Raspanti. 1997. Sun Protecting Cosmetic Compositions Comprising Derivation of Dobenzoyl Methane and of Benzophenone, U.S. Patient Document 5639446, 424/59. Roth, Herman J. 1988. Analisis Farmasi. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta. Setiawan, Tri. 2010. Uji Stabilitas Fisik dan Penentuan Nilai SPF Krim Tabir Surya yang Mengandung Ekstrak Daun Teh Hijau (Camellia sinensis L.), Oktil Metoksisinamat dan Titanium Dioksida. Skripsi Sarjana S1, Farmasi, FMIPA, Universitas Indonesia. Shovyana, H. dan Zulkarnain. 2013. Physical Stability and Activity of Cream W/O Etanolik Fruit Extract of Mahota Dewa As A Sunscreen. Traditional Medicine Journal, 18(2), 2013. Universitas Gadjah Mada.

Siswandari, A. 2001. Desain Senyawa Tabir Surya Turunan Isoamil Sinamat Menggunakan Pendekatan QSAR. Skripsi Sarjana S1, Kimia, FMIPA, Universitas Gadjah Mada. Soeksmanto, A. Hapsari, Y. dan Simanjuntak, P. 2007. Kandungan Antioksidan pada Beberapa Bagian Tanaman Mahkota Dewa, Phaleria macrocarpa

(Scheff) Boerl. (Thymelaceae), Biodiversita, 8(2), hal 92-95.

Susilawati. 2012. Isolasi Metabolit Sekunder dari Buah, Kulit Batang, dan Daun Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl.) Serta Uji Antioksidannya. Disertasi Doktor S3, Kimia, FMIPA, Universitas Gadjah Mada. Tambunan dan Simanjutak. 2006. Penentuan struktur kimia antioksidan benzofenon

glikosida dari ekstrak n-butanol buah Mahkota Dewa [Phaleria macrocarpa(Scheff) Boerl.] . Jurnal Majalah Farmasi Indonesia, 17(4), 184 189. Theresia S, Siskha. 2010. Pengaruh Penambahan Zink Oksida (ZnO) Terhadap Efektivitas Sediaan Tabir Surya Kombinasi Oksibenson dan

Oktilmetoksisinamat dalam Basis Vanishing Cream. Skripsi Sarjana S1, Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara. Wasitaatmadja, S.M., 1997, Penuntun Ilmu Kosmetik Medik, 119-120,Universitas Indonesia Press, Jakarta. Watson, D.G. 2010. Analisis Farmasi Edisi 2. Penerbit Buku Kedokteran, EGC: Jakarta. Wilkinson, J.B., and Moore, R.J., 1982, The Principles and Practice of Modern Cosmetic, 7th Ed, 222, 226-228, Leonard Hill Book, London.

Winarto, W. P. 2005. Mahkota Dewa Budidaya dan Pemanfaatan Untuk Obat. Tim Karyasari Penebar Swadaya, Jakarta.