Anda di halaman 1dari 3

C. Rencana Keperawatan No 1. Diagnosa Keperawatan Gangguan Integritas kulit b.

d inflamasi dermal dan epidermal Tujuan Menunjukan kulit dan jaringan kulit yang utuh Intervensi 1. Observasi kulit setiap hari catat turgor sirkulasi dan sensori serta perubahan lainnya yang terjadi. 2. Gunakan pakaian tipis dan alat tenun yang lembut. Rasional 1. Menentukan garis dasar dimana perubahan pada status dapat dibandingkan dan melakukan intervensi yang tepat. 2. Menurunkan iritasi garis jahitan dan tekanan dari baju, membiarkan insisi terbuka terhadap udara meningkat proses penyembuhan dan menurunkan resiko infeksi. 3. Untuk mencegah infeksi. 4. Untuk mencegah infeksi lebih lanjut.

3. Jaga kebersihan alat tenun. 4. Kolaborasi dengan tim medis untuk pemberian kortikosteroid.
2.

Gangguan rasa nyaman Menunjukan berat badan nyeri b.d inflamasi pada stabil/peningkatan berat kulit. badan

1. Kaji kebiasaan makanan yang disukai/tidak disukai. 2. Berikan makanan dalam porsi sedikit tapi sering. 3. Hidangkan makanan dalam keadaan hangat. 4. Kerjasama ddengan ahli gizi.

1. Memberikan pasien/orang terdekat rasa kontrol, meningkatkan partisipasi dalam perawatan dan dapat memperbaiki pemasukan. 2. Membantu mencegah distensi gaster/ketidaknyamanan. 3. Meningkatkan nafsu makan. 4. Kalori protein dan vitamin untuk memenuhi peningkatan kebutuhan metabolik, mempertahankan berat badan dan mendorong regenerasi jaringan.

3.

Gangguan rasa nyaman, 1. Melaporkan nyeri nyeri b.d inflamasi pada berkurang. kulit 2. Menunjukan ekspresi wajah atau postur tubuh rileks.

1. Kaji keluhan nyeri, perhatikan lokasi dan intensitasnya. 2. Berikan tindakan kenyamanan dasar. Ex: pijatan pada area yang sakit. 3. Pantau TTV.

1. Nyeri hampir selalu ada beberapa derajat beratnya keterlibatan jaringan. 2. Meningkatkan relaksasi, menurunkan tegangan otot dan kelelahan umum. 3. Metode IV sering digunakan pada awal untuk memaksimalkan efek obat. 4. Menghilangkan rasa nyeri.

4. Berikan analgetik sesuai indikasi.


4.

Gangguan intoleransi aktifitas b.d kelemahan fisik

Klien melaporkan peningkatan toleransi aktifitas

1. Kaji respon individu terhadap aktifitas.

1. Mengetahui tingkat kemampuan individu dalam pemenuhan aktifitas sehari-hari. 2. Bantu klien dalam 2. Energi yang dikeluarkan lebih memenuhi aktifitas seharioptimal. hari dengn tingkat keterbatasan yang dimiliki klien. 3. Jelaskan pentingnya 3. Energi penting untuk membantu pembatasan energi. proses metabolisme tubuh. 4. Libatkan keluarga dalam 4. Klien memndapat dukungan pemenuhan aktifitas klien. psokologi dari keluarga.

Evaluasi : 1. Integritas kulit teratasi 2. Kebutuhan nutrisi tercukupi dengan kriteria napsu makan membaik. 3. Nyeri berkurang dan keadaan klien lebih rileks. 4. Klien dapat melakukan aktifitas seperti biasa.

Anda mungkin juga menyukai