1. Ubahlah statement berikut menjadi kode antara dalam bentuk Quadruples notation, kemudian lakukan proses pembangkitan kode. A:= B + C / D * E ( F * G) 2. Ubahlah statement berikut kedalam kode antara dengan bentuk notasi postfix: X=1 IF (X>Y) THEN Z:=X ELSE Z:=Y+1 3. Amati kompilator Turbo Pascal danTurbo C, jelaskan penanganan kesalahan yang dilakukan, meliputi: a. Reaksi kompilator pada kesalahan b. Error Recovery c. Error Repair 4. Amati format pesan kesalahan yang ada pada kompilator-kompilator di atas. Berikan pendapat anda apakah pesan kesalahan tersebut sudah cukup informatif bagi programmer untuk menemukan letak kesalahan. 5. Mengapa mencari kesalahan semantik lebih sulit dari pada kesalahan leksikal dan sintaks? 6. Apa manfaat pesan kesalaan bagi programmer?
ATURAN PENGERJAAN: 1. Dikerjakan dengan cara diketik di kertas A4 (jumlah halaman menyesuaikan) 2. Tanpa Cover 3. Dilengkapi identitas NIM, NAMA, NAMA KELAS TEKOM disimpan di sudut kanan atas kertas. 4. Dikumpulkan Minggu depan (mingguke 15)