Anda di halaman 1dari 5

Anatomi hepar

Hati merupakan organ homeostasis yang memainkan peranan penting dalam proses
metabolisma dalam manusia dan haiwan. Hati mempunyai pelbagai fungsi termasuk
menyimpan glikogen, mensintesis protein plasma, dan menyahtoksik dadah. Ia menghasilkan
hempedu yang penting bagi penghadaman. Ia melaksana dan mengawal pelbagai fungsi
biokimia jumlah besar yang memerlukan tisu khas. Istilah perubatan yang berkaitan dengan
hati sering kali bermula dari perkataan Greek bagi hati iaitu hepar, menjadi hepato- atau
hepatic. Hati berwarna perang kemerahan dan terletak di bawah diafragma iaitu di dalam
rongga abdomen. Hati menerima makanan terlarut dalam darah apabila makanan ini tercerna
dan diserap di usus.



Hepar terbagi menjadi 2 lobus yaitu lobus hepatis dextra dan lobus hepatis sinistra oleh
incisura umbilikalis, ligamentum falciforme hepatis, dan fossa sagittalis sinistra.


Pada lobus hepatis dextra, terdapat fossa sagittalis sinistra, fossa sagittalis dextra, dan porta
hepatis. Fossa sagittalis sinistra hepatis terdiri dari fossa ductus venosi dan fossa venae
umbilicalis. Fossa sagittalis dextra terdiri dari fossa vesicae fellea dan fossa venae cavae.
Porta hepatis membentuk lobus quadratus hepatis dan lobus caudatus hepatis.





Lobus Quadratus Hepatis memiliki batas anterior pada margo anterior hepatis, batas dorsal
pada porta hepatis, batas dextra pada fossa vesicae fellea, dan batas sinistra pada venae
umbilicalis. Pada lobus quadratus hepatis ini, terdapat cekungan yang disebut impressio
duodeni lobi quadrati.

Lobus Caudatus Hepatis (Spigeli) memiliki batas ventro-caudal pada porta hepatis, batas
dextra pada fossa venae cavae, dan batas sinistra pada fossa ductus venosi. Pada lobus
caudatus hepatis ini terdapat tonjolan yaitu processus caudatus dan processus papillaris.

Lobus Hepatis Sinistra adalah lobus hepar yang berada di sebelah kiri ligamentum falciforme
hepatis. Lobus ini lebih kecil dan pipih jika dibandingkan dengan lobus hepatis dextra.
Letaknya adalah di regio epigastrium dan sedikit pada regio hyochondrium sinistra. Pada
lobus ini, terdapat impressio gastrica, tuber omentale, dan appendix fibrosa hepatis.

Sekarang, kita akan membahas sedikit tentang facies hepatis. Facies hepatis terdiri dari facies
diaphragmatica dan facies visceralis hepatis. Facies diaphragmatica (sisi yang berhadapan
dengan diaphragma) pada facies anteriornya (sisi depan facies diaphragmatica) terdiri dari
margo anterior hepatis dan perlekatan ligamentum falciforme hepatis, sedangkan pada facies
superiornya (sisi atas facies diaphragmatica) terdapat impressio cardiaca dan pars affixa
hepatis (bare area).




Facies visceralis hepatis (sisi yang menghadap organ intraperitoneal) memiliki facies
posterior yang pada facies itu terdapat pars affixa hepatis, fossa vena cavae, impressio
suprarenalis, ligamentum hepatogastricum, impressio oesophagea. Pada facies inferiornya
terdapat impressio colica, impressio renalis, impressio duodenalis, fossa vesicae felleae, dan
fossa venae umbilicalis.




Porta hepatis terdiri dari vena porta, ductus cysticus, ductus hepaticus, dan ductus
choledochus, arteri hepatica propria dextra dan arteri hepatica sinistra, serta nervus dan
pembuluh lymphe.

Ligamenta hepatis terdiri dari:
1. Ligamentum falciforme hepatis
2. Omentum minus
3. Ligamentum coronarium hepatis
4. Ligamentum triangulare hepatis
5. Ligamentum teres hepatis
6. Ligamentum venosum Arantii
7. Ligamentum hepatorenale
8. Ligamentum hepatocolicum


Ligamentum falciforme hepatis merupakan reflexi peritoneum parietale yang terdiri dari 2
lembaran (lamina dextra dan lamina sinistra) serta membentuk lamina anterior ligamentum
coronarii hepatis sinistrum dan dextrum. Pada tepi inferior ligamentum ini terdapat
ligamentum teres hepatis dan vena para umbilicalis.

Omentum minus membentang dari curvatura ventriculi minor dan pars superior duodeni
menuju ke fossa ductus venosi dan porta hepatis. Ligamentum gastrohepatica dan
ligamentum hepatoduodenale merupakan bagian dari omentum minus ini.

Fiksasi hepar dilakukan oleh vena hepatica, desakan negatif (tarikan) cavum thoracis,
desakan positif (dorongan) cavum abdominis, dan oleh ligamenta yang telah disebutkan
sebelumnya, diantaranya:
1. Lig.falciforme hepatis
2. Omentum minus
3. Lig.Triangulare hepatis
4. Lig.coronarium hepatis
5. Lig.Teres hepatis
6. Lig.venosum Arantii


Vascularisasi hepar oleh:
1. Circulasi portal
2. A. Hepatica communis
3. Vena portae hepatis
4. Vena hepatica


Arteri hepatica communis berasal dari a.coeliaca. Arteri ini melewati lig. hepatoduodenale
(bersama ductus choledochus, v.portae, pembuluh lymphe dan serabut saraf) dan bercabang
menjadi a. hepatica propria dextra dan a.hepatica propria sinistra.

Vena portae hepatis dibentuk oleh v. mesenterica superior dan v.lienalis. Vena ini berjalan
melewati lig. hepatoduodenale, bercabang menjadi ramus dexter dan ramus sinister.

Innervasi hepar oleh:
1. Nn. Splanchnici (simpatis)
2. N. Vagus dexter et sinister (chorda anterior dan chorda posterior), dan
3. N. Phrenicus dexter (viscero-afferent)


Apparatus excretorius hepatis (oleh karena hepar sebenarnya adalah suatu kelenjar raksasa)
adalah:
1. Vessica fellea
2. Ductus cysticus
3. Ductus hepaticus, dan
4. Ductus choledochus

Anda mungkin juga menyukai