IKA KOMALA
Secara fisiologis,
aturan farmakologis
berbeda pada
wanita hamil dan
bayi yang sedang
bertumbuh dengan
cepat
Some of the fetus's blood vessels are contained in tiny hairlike projections
(villi) of the placenta that extend into the wall of the uterus. The mother's
blood passes through the space surrounding the villi (intervillous space).
Only a thin membrane (placental membrane) separates the mother's blood
in the intervillous space from the fetus's blood in the villi. Drugs in the
mother's blood can cross this membrane into blood vessels in the villi and
pass through the umbilical cord to the fetus.
A. Kelarutan Lipid
Seperti membran biologis lain, obat yang
melintasi plasenta bergantung pada kelarutan
lipid dan derajat ionisasi obat.
Obat lipofilik mudah berdifusi dan
melintasi plasenta memasuki sirkulasi janin.
Co : thiopental (sering digunakan saat SC),
cepat menembus plasenta dan dapat
menyebabkan sedasi atau apne pada bayi
baru lahir.
B. Ukuran Molekul
Berat molekul mempengaruhi kecepatan
transfer dan jumlah obat yang ditransfer
melalui plasenta.
BM 250-500 mudah (tergantung kelarutan
lipid dan derajat ionisasi)
BM 500-1000 lebih sulit
BM > 1000 sangat sulit
C. Ikatan Protein
Derajat ikatan obat dengan protein plasma
(albumin) dapat mempengaruhi laju transfer
dan jumlah obat yang dipindahkan.
Obat yang sangat mudah larut lipid (mis :
beberapa anestetik gas) tidak banyak
dipengaruhi ikatan protein.
FARMAKODINAMIK
A. Kerja Obat Maternal
Efek obat pada jaringan reproduksi wanita
hamil (payudara,uterus,dll) kadang diubah
oleh lingkungan endokrin yang sesuai dengan
tahap kehamilan.
Terjadinya
fokomelia akibat
thalidomid
terjadi pada saat
pertumbuhan
anggota badan
(mg ke-4 dan ke7 gestasi)
ALL or NONE
BERMANFAAT
HOMEWORK
Identify Some Drugs That Can
Cause Problems During
Pregnancy*