Pengumpulan Data
Berikut merupakan hasil pengumpulan data dari praktikum Distribusi Probabilitas.
4.2
Waktu
(detik)
20 22
32 72
52 00
55 03
1 01 00
1 06 31
1 22 40
1 40 08
1 43 11
1 54 05
2 05 68
2 10 34
2 15 18
2 19 18
2 28 49
2 34 30
2 45 11
2 57 02
3 02 17
3 25 33
Pengolahan Data
Berikut adalah pengolahan data Distribusi Probabilitas.
n Data
t
05 94
02 72
02 22
08 75
04 88
28 06
03 59
02 50
27 10
09 15
02 50
06 75
28 03
04 69
01 88
25 69
23 54
03 94
09 06
06 31
4.4
Waktu
(detik)
20 22
32 72
52 00
55 03
1 01 00
1 06 31
1 22 40
1 40 08
1 43 11
1 54 05
2 05 68
2 10 34
2 15 18
2 19 18
2 28 49
2 34 30
2 45 11
2 57 02
3 02 17
3 25 33
t
05 94
02 72
02 22
08 75
04 88
28 06
03 59
02 50
27 10
09 15
02 50
06 75
28 03
04 69
01 88
25 69
23 54
03 94
09 06
06 31
Pengolahan Data
Berikut adalah pengolahan data Distribusi Probabilitas.
Buka Minitab.
2.
Masukkan nilai peubah acak yang mungkin terjadi (x) pada C1.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Kemudian klik OK, untuk lebih jelasnya dapat diperhatikan pada gambar contoh pengerjaan
di bawah ini.
distribusi hipergeometrik
hipergeometrik
2.
3.
Akan muncul kotak Function Arguments Distribusi Hipergeometrik. Masukkan data dari
percobaan ke dalam kotak Function Arguments.
4.
Klik OK, maka akan muncul hasil probabilitasnya seperti dibawah ini.
( )(
( )
( )(
(
)
)
( )(
(
)
)
= 0,372826
Jika x = 1, maka:
H (1; 30; 5; 5) =
( )(
(
)
)
( )(
(
)
)
= 0,443841
Jika x = 2, maka:
H (2; 30; 5; 5) =
( )(
(
)
)
( )(
(
)
)
= 0,161397
= 0,021052
= 0,000877
= 0,000007
Jika x = 3, maka:
H (3; 30; 5; 5) =
( )(
(
)
)
( )(
(
)
)
Jika x = 4, maka:
H (4; 30; 5; 5) =
( )(
(
)
)
( )(
(
)
)
Jika x = 5, maka:
H (5; 30; 5; 5) =
( )(
(
)
)
( )(
(
)
)
Dari tabel tersebut dapat diketahui bahwa hasil pengolahan dari minitab, excel, dan
manual nilainya sama.
4.2.1.5 Grafik Perbandingan Data Empiris dan Teoritis
Tabel 4.5 Perbandingan Data Empiris dan Teoritis
Kemungkinan Sukses (x)
Empiris
0
0
1
0,8
2
0,2
3
0
4
0
5
0
Teoritis
0,372826
0,443841
0,161397
0,021052
0,000877
0,000007
1
0.8
0.6
Empiris
0.4
Teoritis
0.2
0
Kejadian Kejadian Kejadian Kejadian Kejadian Kejadian
Sukses 0 Sukses 1 Sukses 2 Sukses 3 Sukses 4 Sukses 5
Gambar 4.5 Grafik Perbandingan Data Empiris dan Teoritis
Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada nilai yang sama dari data empiris dan
teoritis, baik mulai dari kejadian sukses 0 sampai kejadian sukses 5. Perbedaan ini terjadi
karena perhitungan data empiris memperhatikan frekuensi dari masing-masing replikasi,
sedangkan perhitungan data teoritis tidak memperhatikan frekuensi, namun memperhatikan
populasi secara keseluruhan. Bisa dikatakan bahwa sampel dari tiap replikasi tidak sanggup
mewakili populasi.
4.2.3 Pengolahan Distribusi Kontinyu Eksponensial
Berikut merupakan pengolahan data distribusi kontinyu eksponensial.
4.2.2.1 Pengolahan dengan Minitab 16
Langkah pengerjaan dengan Minitab untuk distribusi eksponensial adalah sebagai berikut.
1.
Buat kelas dan interval dari selisih waktu antar kejadian sukses.
2.
3.
4.
Masukkan tepi bawah kelas pada kolom C1 dan tepi atas kelas pada kolom C2.
5.
Klik Calc >>> Probability Distribution >>> Exponential, akan muncul kotak dialog berikut:
6.
Isikan scale dengan rata-rata selisih waktu antar kejadian sukses, dan input column
dengan kolom dimana data akan dihitung. Lalu isikan optional storage dengan kolom
dimana data akan diletakkan setelah dihitung. Klik OK, maka akan muncul output sebagai
berikut:
7.
Untuk menghitung probabilitas dari masing-masing kelas maka kurangilah nilai CDF Max
dengan CDF Min, dengan cara klik Calc >>> Calculator, maka akan muncul kotak dialog
sebagai berikut:
8.
= 28,06 detik
Nilai min
= 1,88 detik
Jangkauan (range)
Banyak kelas
Interval
1,88 5,62
5,63 9,37
9,38 13,12
13,13 16,87
16,88 20,62
20,63 24,37
24,38 28,12
Jumlah
Fr.Xi
60
82,5
45
15
18,75
45
105
371,25
Rata-rata :
9,5192
P= a b
0,267392
0,180328
0,121612
0,082015
0,830131
16,88 x 20,62
0,748116
=
0,885441
20,63 x 24,37
=
0,922742
24,38 x 28,12
0,055310
0,037301
0,025156
0,830131
0,885441
=
0,947898
0,922742
Interval
1,88 x 5,62
5,63 x 9,37
9,38 x 13,12
13,13 x 16,87
16,88 x 20,62
20,63 x 24,37
24,38 x 28,12
Dari tabel tersebut dapat diketahui bahwa setelah hasil pengolahan minitab, excel, dan
manual dibulatkan 3 angka di belakang koma nilainya semua sama. Baik nilai CDF Min, CDF Max,
maupun nilai P(ta-tb).
4.2.2.5 Grafik Perbandingan Data Empiris dan Data Teoritis
NO
1
2
3
4
5
6
7
Interval
1,88 x 5,62
5,63 x 9,37
9,38 x 13,12
13,13 x 16,87
16,88 x 20,62
20,63 x 24,37
24,38 x 28,12
jumlah
0.3
0.25
0.2
0.15
Empiris
0.1
Teoritis
0.05
0
1,88 5,63 9,38 13,13 16,88 20,63 24,38
x
x
x
x
x
x
x
5,62 9,37 13,12 16,87 20,62 24,37 28,12
Teoritis
0,267
0,180
0,122
0,082
0,055
0,037
0,025