ADMINISTRASI DAN
MANAJEMEN
Salbiah, SE,MPH
(23-9-2014)
Tujuan Instruksional
Memahami
Yang Pengertian
Administrasi dan Manajemen
Memahami Sejarah Manajemen dan
konsep manajemen klasik
Memahami Tingkat tingkat
kecakapan dan tingkat-tingkat
Manajemen.
PENGERTIAN ADMINISTRASI
Ciri-ciri Administrasi
1.
2.
3.
4.
5.
Administrasi
sebagai
Ilmu
yaitu
karena
pemanfaatannya hanya apabila prinsip-prinsip,
rumus-rumus, dan dalil-dalilnya diterapkan untuk
meningkatkan mutu berbagai kehidupan bangsa dan
negara.
Administrasi sebagai Seni yaitu administrasi sebagai
proses kegiatan yang perlu dikembangkan secara
terus menerus, agar administrasi sebagai suatu
sarana untuk mencapai tujuan benar-benar dapat
memegang peranan yang diharapkan.
Administrasi Swasta/Niaga
Berdasarkan ketentuan/peraturan
perundang-undanfan yang berlaku
(legislatic appoach)
Bersifat Monopolistik/mengutamakan
kepentingan umum (no competition)
Manajemen
Suatu proses atau kerangka kerja
yang melibatkan bimbingan atau
pengarahan suatu kelompok orangorang ke arah tujuan organisasi
(George R Terry & Leslie W.Rue)
Secara klasik
Manajemen adalah ilmu atau seni tentang bagaimana
menggunakan sumber daya secara efesien, efektif dan
rasional untuk mencapai tujuan organisasi.
Berdasarkan
pengertian
tersebut,
manajemen
mengandung tiga prinsip pokok yang menjadi ciri
utama penerapannya yaitu :
1. Efesien dalam pemanfaatan sumber daya,
2. Efektif dalam memilih alternatif kegiatan untuk
mencapai tujuan organisasi dan
3. Rasional dalam pengambilan keputusan.
1. Pendekatan Klasik
Pendekatan
a. Manajemen Ilmiah
Tokoh utama aliran ini adalah Frederick Winslow Taylor
yang menulis buku Scientific Management. Taylor
memberikan prinsip-prinsip dasar penerapan pendekatan
ilmiah pada manajemen dan mengembangkan teknikteknik untuk mencapai efisiensi, dengan 4 prinsip :
1. Pengembangan metode-metode ilmiah dalam
manajemen, agar metode yang paling baik untuk
pelaksanaan setiap pekerjaan dapat ditentukan
2. Seleksi ilmiah untuk karyawan, agar setiap karyawan
dapat diberikan tanggung jawab atas suatu tugas sesuai
dengan kemampuannya.
3. Pendidikan dan pengembangan ilmiah karyawan
b. Prinsip Administratif
Prinsip-Prinsip
Administratif
Tokoh utama aliran ini adalah Henry Fayol,
indsutrialis Perancis yang menulis buku
Administration Industriele et Generale, dengan
enam kegiatan yang saling bergantung yaitu :
1. Teknis
produksi
2. Komersial penjualan produk
3. Keuangan Perolehan dan Penggunaan
modal
4. Keamanan melindungi para karyawan dan
kekayaan perusahaan
2. Pendekatan SDM
Pendekatan
3. Pendekatan Kuantitatif
(Management Scientce)
Pendekatan
pendekatan
kauntitatif
atau
ilmu manajemen (the
Langkah-langkah
management science yaitu :
1.Perumusan masalah
2. Penyusunan suatu model matematis
3. Mendapatkan penyelesaian dari
model
4. Pengujian model dan hasil yang
didapatkan dari model
5. Penetapan pengawasan hasil-hasil
6. Pelaksanaan
4. Pendekatan Modern
a.
Pendekatan Sistem
(System Approaches)
b.
Pendekatan Kontingensi
(Contingency Approaches)
Proses/Fungsi
Administrasi/Manajemen
1. PERENCANAAN (PLANNING)
(Menurut Koontz & ODonnell,dalam Soewarno Handayaningrat
Ilmu Adm dan Manajemen Hal 22)
Perencanaan
Perencanaan
2. Penorganisasian
(Organizing)
3. Penyusunan Pengawai
(staffing)
Penyusunan
4. Pembinaan Kerja
(Directing)
Pembinaan merupakan pekerjaan yang sangat
komplek.
Pimpinan
atas
harus
mempertimbangkan bawahannya terhadap nilainilai kebiasaan, sasaran / tujuan dan
kebijaksanaan organisasi/badan usaha. Atasan
harus
melimpahkan
wewenang
dan
tanggungjawabnya untuk kejelasan dari pada
tugasnya, yaitu memberikan pembinaan agar
pelaksanaannya akan bertambah baik, dan
memberikan dorongan terhadap mereka agar
bekerja dengan semangat dan penuh pengabdian.
5. Pengawasan (controlling)
Adalah
tindakan
penilaian/perbaikan
terhadap bawahan untuk menjamin agar
pelaksanaannya sesuai dengan rencana.
Sasaran (goals) harus sesuai dengan
rencananya
(plans).
Pembetulan
penyimpangan-penyimpangan
tersebut
akan dapat membantu dan menjamin
penyelesaian dari pada renana itu.
2.
3.
7.
8.
9.
Kepemimpinan (leadership)
Koordinasi (coordination)
Hubungan antar Manusia ( Human relation)
Komunikasi (communication)
Hubungan masyarakat (public relation)
Pengambilan Kputusan (decision making)
Perencanaan (planning)
Pengorganisasian (organizing)
Pengawasan (control) dan Pengendalian
(monitoring)
Tingkat-tingkat Kecakapan
(Menurut Henry Fayol dalam Soewarno Handayaningrat
Ilmu Adm dan Manajemen Hal 13)
Tingkat
Management
Top
Management
Middle
Management
Jabatan (staf)
Administrative
ability/sklill
Managerial
ability/skill
Technical
ability/skill
1. Ministery state
Departemen
2. General Manager
60 %
32 %
8 %
50 %
40 %
10 %
40 %
45 %
15 %
35 %
35 %
30 %
25 %
30 %
45 %
15 %
25 %
60 %
5 %
10 %
85 %
3. Plant manager
4.Departemen Head
Supervisory
(lower)
Management
5. Shop Manager
6. Foreman
Pelaksana
7. Workman
= Menteri
Dirjen/Sekjen/Irjen
Direktur/Kep.Biro/Pusat
Kep.Seb/Direktorat/Bag/Bid
Kep.Seksi/Sub.Bagian
Kasubsi/Ka.Urusan
Pegawai/Pekerja/Pelaksana
Tingkat-tingkat managemen
K.A/M
ESELON
92%
8%
1A
90%
10 %
1B
85%
15%
II
M.T.A
M.T.M
30%
70%
III
55%
45%
IV
40%
60%
M.T.B
K.T.O
Keterangan
M.T.A = MANAGEMENT TINGKAT ATAS
M.T.M = MANAGEMENT TINGKAT MENEGAH
M.T.B = MANAGEMEN TINGKAT BAWAH
K.A/M = KETERAMPILAN ADM/MANAGEMENT
K.T.O = KETERAMPILAN TEKNIS OPERASIONAL
Middle
Management
Top
Management
Perencanaan
1 Jam
1,5 Jam
2 Jam
Pengorganisasian
1 Jam
2,5 Jam
1 Jam
Kepemimpinan
4 Jam
3 Jam
4 Jam
Pengawasan
2 Jam
1 Jam
0,5 Jam
Kegiatan
TERIMA KASIH