J1E111007
J1E111069
Nadya Lufhfiana
J1E111033
J1E111068
Ria Anggara
J1E111224
J1E111210
Norhalifah
J1E111229
Rismaya Amini
J1E111215
Fithria Aprilianty
J1E110215
Tujuan terapi :
Tujuan jangka pendek dari terapi untuk penyakit iskemia jantung adalah untuk
mengurangi atau mencegah gejala anginal yang membatasi kemampuan aktivitas fisik
dan memperburuk kualitas hidup. Tujuan jangka panjang adalah untuk mencegah pjk
(penyakit jantung koroner) seperti im (infark miokardial), aritmia, dan gagal jantung
dan untuk memperpanjang hidup pasien.
Faktor risiko :
Faktor resiko tidak dapat berubah termasuk kelamin, usia, riwayat keluarga atau
komposisi genetik, pengaruh lingkungan dan untuk tingkatan tertentu, diabetes
melitus.
Faktor risiko yang dapat berubah termasuk merokok, hipertensi, hiperlipidemia,
obesitas, gaya hidup tidak berubah, hiperurisemia, faktor psikologi tertentu stress dan
tipenya.
(faktor risiko)
Gejala jantung iskemik :
Nyeri dada yang menjalar ke leher
Sesak nafas
Pucat
Berkeringat
Jumlah leukosit dalam darah perifer meninggi dan sering disertai pergeseran ke
kiri. Lambat laun jumlah leukosit menurun pada hari-hari berikutnya
Laju endap darah naik, yang pada hari-hari berikutnya lebih meningkat. Namun,
kelainan ini tidak khas dan tidak selalu timbul.
Enzim-enzim jantung yang bermanfaat dalam diagnosis dan pemantauan MCI
diantaranya :
SGOT/AST
LDH
ada penyulit).
: kadarnya naik dalam waktu 24 jam setelah terjadinya MCI,
mencapai kadar tertinggi pada hari ke 4 dan menjadi normal
kembali dalam waktu 8-14 hari. Isoenzim terpenting adalah
CK/CPK
CK-MB
(otak).
: isoenzim CK yang spesifik untuk sel otot jantung, karena itu
kenaikan aktivitas CK-MB lebih mencerminkan kerusakan
otot jantung. Kadar CK-MB seperti CK (total) mulai naik 6
jam setelah mulainya MCI, mencapai kadar tertinggi lebih
kurang 12 jam kemudian dan biasanya lebih cepat mencapai
kadar normal daripada CPK, yaitu 12-48 jam. Sensitivitas tes
CK-MB sangat baik (hampir 100%) dengan spesifitas agak
rendah. Untuk meningkatkan ketelitian penentuan diagnosis
MCI dapat digunakan rasio antara CK-MB terhadap CK total.
Apabila kadar CK-MB dalam serum dan BB (otak).
Troponin