BAB V

Diagnosis Holistik
V. 1 Resume
Telah diperiksa seorang pasien, Tn.H berusia 61 tahun dengan asma intermitten
gejala ringan. Pasien mengeluh sesak napas sejak 2 tahun terakhir ini, sesak napas
dirasakan semakin sering frekuensi nya, sesak napas pertama kali dirasakan pasien
timbul setiap 1 bulan sekali, namun 3 bulan terakhir ini sesak napas dirasakan setiap
hari, dan memberat pada malam hari, suasana dingin, ataupun pada saat kelelahan.
Pasien masih dapat melakukan kegiatan sehari-hari sendiri, namun terkadang
pasien merasakan sesak ketika berada dalam rumah terutama ketika pasien sedang
membaca buku di lantai 2 rumahnya, dimana disana terdapat cukup debu, yang dapat
menyebabkan pasien sesak napas.
Dirumah pasien terdapat cukup jendela sebagai ventilasi, namun jendela
tersebut jarang dibuka, menurut pasien jika dibuka akan banyak nyamuk yang masuk.
Sehingga sirkulasi didalam rumah kurang dalam hal pertukaran udara.
Pasien cukup patuh dalam meminum obat yang diberikan, namun pasien belum
dapat mengurangi rokoknya, pasien dapat menghisap satu bungkus rokok perhari. Dan
pasien sudah merokok sejak kecil (namun pasien lupa tepat usia berapa).
Pasien tinggal bersama istri, anak pertama, dan menantunya. Pasien merupakan
anak kedua dari sembilan bersaudara. Pasien seorang pensiunan karyawan swasta,
perekonomian keluarga dapat tercukupi dari hasil uang pensiun ditambah dengan hasil
kerja kedua anaknya.

Riwayat BAB dan BAK lancar.

Dari pemeriksaaan yang dilakukan tanggal 27 Oktober 2014 di Puskesmas Joglo 1

didapatkan :
Keadaan umum

: Tampak sehat

Kesadaran

: Compos mentis

Tanda-tanda vital

: Dalam batas normal

Status gizi

: Normoweight

Status lokalis
Paru paru

: Dalam batas normal

Jantung

: Dalam batas normal

Abdomen

: Dalam batas norma

Ekstremitas

: Dalam batas normal

Genitalia

: Tidak tampak kelainan

Pemeriksaan Penunjang : LIAT PHOTO,,,,,,

1.

Ggggg

V.2 Diagnosa Holistik

Aspek Personal (aksis I)
Pasien mengaku sangat khawatir dengan keadaan yang dideritanya
Aspek Klinis (aksis II)
Asma intermitten dengan gejala ringan
Aspek Internal (aksis III)
o
o
o
o

Pasien tidak memiliki pengetahuan mengenai asma

Pengobatan teratur
Pasien merupakan perokok aktif 1 bungkus perhari
Jarang olah raga

Aspek eksternal (aksis IV)

o

Lingkungan rumah pasien tergolong bersih, namun terdapat debu yang dapat
menyebabkan pasien sesak

Aspek Status Fungsional Pasien (aksis V)

Pasien mampu melakukan kegiatan sehari-hari tanpa hambatan (status
fungsional pasien : 5, mampu melakukan tugas sehari-hari tanpa hambatan)

V.3 Diagnosa Keluarga

Bentuk
o
o
o
o
o

Keturunan : patrilinier (sedarah yang disusun berdasarkan garis ayah)

Perkawinan : monogami
Pemukiman : neolokal (tinggal jauh dari keluarga suami maupun istri)
Jenis anggota keluarga : inti / nuclear family (suami-istri-anak2 kandung)
Kekuasaan : patriakal (pihak ayah)

Fungsi (karena istri pasien tidak ingin jauh dari anak-anak nya, sehingga anak pertama
yang sudah menikah diminta untuk tinggal dirumah nya beserta suaminya, sedangkan
anak kedua pasien sedang bekerja di luar negri).,,,,
o

Fungsi fisiologis (dinilai dari skor APGAR)

Adaptation : pasien tinggal bersama dengan istri, anak pertama dan
menantunya. Keluarga sudah mengetahui tentang penyakit yang di
derita pasien. Keluarga mendukung penuh penyembuhan pasien dengan
selalu memberi saran yang baik untuk penyakit yang diderita, contohnya

mengingatkan pasien agar mengurangi merokok. (skor = 2)

Partnership : pasien dan keluarga sering berkomunikasi tentang masalah

masalah yang dihadapi setelah anaknya pulang bekerja. (skor = 1)

Growth : keluarga pasien mendukung pasien untuk berhenti merokok.

(skor = 1)
Affection : pasien dan keluarga saling menyayangi dan memperhatikan
keadaan satu sama lain meskipun mereka tidak selalu bertemu setiap

harinya. (skor = 2)
Resolve : dikarenakan pekerjaan masing-masing anggota keluarga,
pasien

jarang

menghabiskan

waktu

bersama,

walaupun

tinggal

berdekatan (skor = 1)
APGAR skor : 7 (cukup)
o

Siklus
.............

Fungsi patologis (dinilai dari SCREEM)

Social : pasien sering ikut pengajian
Culture : pasien masih berinteraksi dengan tetangga
Religious : pasien dan keluarga taat menjalankan ibadah.
Economic : status ekonomi pasien cukup
Medical : seluruh anggota keluarga pasien mengikuti program BPJS